Mengenal Pemeriksaan Genomic untuk Tahu Risiko Penyakit

Reporter : Editor Dream.co.id
Rabu, 7 Februari 2024 06:12
Mengenal Pemeriksaan Genomic untuk Tahu Risiko Penyakit
Pemeriksaan genomic adalah proses analisis DNA individu untuk mengidentifikasi variasi genetik yang mungkin berkontribusi pada risiko penyakit.

1 dari 10 halaman

Mengenal Pemeriksaan Genomic untuk Tahu Risiko Penyakit

image" /> © Dream

2 dari 10 halaman

© Dream

Dream - Pemeriksaan genomic menjadi salah satu terobosan dalam dunia kesehatan modern. Tes ini bukan hanya sekedar tes DNA biasa, melainkan jadi wadah seorang individu memahami lebih dalam tentang genetik di diri mereka sendiri.

3 dari 10 halaman

Apa Itu Pemeriksaan Genomic?

image" /> © Dream

Pemeriksaan genomic adalah proses analisis DNA individu untuk mengidentifikasi variasi genetik yang mungkin berkontribusi pada risiko penyakit atau memberikan informasi tentang respons terhadap pengobatan tertentu

4 dari 10 halaman

"Pemeriksaan genomic ini sekali seumur hidup. Ini gen yang tersembunyi dalam sel kita. Memang tersembunyi karena memang punya kunci informasi dari diri kita. Dan tes ini bisa mengenal lebih baik apa dan bagaimana kita menjalani hidup ini lebih baik," 

ujar dr. Venty Muliana Sari Soeroso, M.Si.Med, M.Sc, Dokter Konselor Genomic Brawijaya Hospital Saharjo pada acara Peresmian Brawijaya Genomic Center Kolaborasi dengan Prodia, Selasa 6 Februari 2024.

5 dari 10 halaman

Bagaimana Prosesnya?

Proses pemeriksaan genomic biasanya melibatkan pengambilan sampel darah. Sampel tersebut kemudian dianalisis untuk memeriksa struktur dan urutan DNA.

Berbeda dengan tes DNA biasa yang mungkin hanya memeriksa satu atau dua gen, pemeriksaan genomic dapat memeriksa ratusan bahkan lebih.

6 dari 10 halaman

Apa Saja Manfaatnya?

Apa Saja Manfaatnya? © Dream

Manfaat pemeriksaan genomic sangatlah beragam. Pertama-tama, ini dapat membantu dalam mendeteksi risiko genetik untuk berbagai penyakit, seperti kanker, penyakit jantung atau penyakit genetik.

7 dari 10 halaman

© Dream

Dengan mengetahui risiko ini, individu dapat mengambil langkah-langkah pencegahan yang sesuai, termasuk mengubah gaya hidup dan melakukan skrining secara teratur.

8 dari 10 halaman

© Dream

Selain itu, informasi genetik yang diperoleh dari pemeriksaan genomic juga dapat digunakan untuk personalisasi pengobatan. Dengan memahami bagaimana seseorang akan merespons terhadap suatu obat, dokter dapat memilih pengobatan yang paling efektif.

9 dari 10 halaman

"Saat menderita sakit dan dalam pengobatan, misal individu A diobati dengan cara X dan hasilnya 100 persen. Lalu individu B diobati dengan cara X yang sama tapi hasilnya 80 persen. Ini berbeda hasil karena beda gennya,"

" /> © Dream

kata Dr. dr. Chamim, Sp. OG SubSp. Onk, Direktur- Brawijaya Hospital Saharjo pada kesempatan yang sama.

10 dari 10 halaman

Salah satu yang menyediakan tes Genomic ini adalah Brawijaya Healthcare Group berkolaborasi dengan PT Prodia Widyahusada Tbk melalui Brawijaya Genomic Center.

" Akses terhadap informasi layanan kesehatan memang masih menjadi salah satu tantangan. Genomic Center seperti ini diharapan dapat menjawab kebutuhan pasien dan dokter untuk dapat merasakan manfaat pengobatan yang dipersonalisasi," ujar Dewi Muliaty, Direktur Utama Prodia pada kesempatan yang sama.

Untuk harga tes genomic ini berkisar Rp7 juta hingga RP10 juta.

Beri Komentar