Dream - Kasus prostitusi yang menyeret nama Nikita Mirzani dan Puty Revita juga melibatkan dua orang yang diduga sebagai mucikari.
Keduanya pria berinisial F dan O. Ada pengakuan mengejutkan dari kedua orang itu.
Menurut kuasa hukum keduanya, Osner Johson Sianipar, kedua pelaku menggunakan uang hasil bisnis itu untuk menutup biaya pengobatan orangtua.
" Untuk R, dia melakukan seperti ini karena orangtua O sedang sakit keras," kata Osner, Jumat 11 Desember 2015.
Dari hasil bisnis haram itu, masing-masing dari mereka mendapatkan komisi Rp 10 juta. Sementara para artis dihargai mulai dari Rp 50 juta hingga Rp. 120 juta.
Menurut Osner, uang itu sudah diamankan pihak kepolisian. " Mereka sudah dapat uangnya, ditransfer. Tapi tertangkap tangan oleh polisi," ungkap Osner. (Ism)
Dream - Penangkapan artis Nikita Mirzani dan Putty Revita melibatkan dua orang berinisial F dan O. F dan O diduga sebagai mucikari dalam kasus dugaan prostitusi artis ini.
" Kejadian malam itu, hubungannya klien kami O dan F ini melanggar UU no 21 tahun 27 pasal 2. Mereka sebagai penghubung atau perantara atau kasarnya mucikari," kata tim kuasa hukum F dan O, Osner Johnson Shianipar SH saat ditemui di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat 11 Desember 2015.
Namun menurut Onser, F dan O tidak mengenal Nikita Mirzani. " NM satu rangkaian di kasus ini, tapi O dan F tidak mengenal. Mereka hanya kenal PR saja," ungkapnya.
Onser menambahkan, kliennya hanya mencarikan teman untuk finalis Miss Indonesia, Putty bukan untuk Nikita.
" Pengakuan F kenal sama PR itu baru. F sendiri bertemu dengan O dan laki-laki yang memesan PR. Untuk artis yang lain (Nikita) kita enggak tahu," tuturnya.
Sampai saat ini menurut Onser kedua tersangka tersebut masih menjalani rangkaian penyidikan di Mabes Polri.
" Sebatas ini klien kami masih diperiksa walaupun statusnya sudah tersangka. Hal-hal yang bisa menjadi pembelaan akan disampaikan nanti. Kalau sampai pengadilan kita juga akan lakukan pembelaan," tambanya. (Ism)
Dream - Artis peran Nikita Mirzani mengaku dijebak dalam kasus dugaan prostitusi selebritis. Nikita membantah terlibat dalam kasus yang telah membuatnya menjadi korban itu.
" Saya berbicara kapasitas hanya sebatas kepentingan Nikita. Jangan dituduh terlibat, dia korban," kata pengacara Nikita Mirzani, Partai Sihombing di Mabes Polri.
Nikita, lanjut Partahi, membantah terlibat. Bahkan, ibu dua anak itu mengaku merasa dijebak. Kendati begitu, Partai belum mengetahui secara rinci apa maksud dijebak itu.
" Kalau dijebak seperti apanya saya masih belum mengerti," kata Partahi.
Partai menekankan bahwa status kliennya bukanlah tersangka. Meski demikian, Partai menginginkan kasus ini berjalan secara proses hukum terlebih dahulu.
" Polisi juga mengatakan dia sebagai korban. Dia bukan tersangka, yang tersangka itu dua orang F dan O. Di persidangan nanti Nikita sebagai saksi," paparnya. (Ism)
Dream - Kabar tertangkapnya artis berinisial 'NM' dan 'RP' cukup menyedot perhatian. Bahkan nama Nikita Mirzani menjadi trend topic di twitter.
Berbagai reaksi dari netizen pun meramaikan akun instagram Nikita, tidak sedikit yang berkomentar miring tentangnya.
" Tertangkap yah? kasihan anak-anaknya. Sebenarnya kalau bukan karena nafsu duniawi, Niki kehidupannya sudah cukup kok. Dia artis yg lumayan sering tampil, tapi ya itulah, tuntutan gaya hidup kali yah," tutur akun Maya, kemarin.
Netizen pun mendoakan Nikita agar menjadi pribadi yang lebih baik. Berharap, agar kasus ini menjadi pelajaran penting dan membuat Nikita Mirzani bertobat.
" Semoga aja penangkapan itu bisa jadi pelajaran dan hikmah buat Niki. Biar lebih bisa menjaga auratnya dan tingkah lakunya. Amin. Kasihan ya anaknya, semoga cepat insyaf dan bertobat," harap akun Thifa.
Seperti diketahui pada Kamis 10 Desember 2015, artis berinisial NM ditangkap Bareskrim Polri di salah satu hotel berbintang di kawasan Jakarta Pusat sekitar pukul 21.00. Nikita sempat wajib lapor ke Dinas Sosial dan akhirnya dilepas oleh kepolisian. (Ism)
Dream - Saat dilakukan penangkapan di sebuah hotel bintang lima kawasan Jakarta Pusat terkait dugaan kasus prostitusi, artis Nikita Mirzani menangis.
Terlebih saat dibawa ke Mabes Polri. Menurut kuasa hukum Nikita, Partahi Sihombing, Nikita tidak hanya menangis. Ibu dua anak itu pun berontak di hadapan sang penyidik.
" Dia telepon saya pukul 06.30 pagi tadi sambil menangis. Tetapi sekarang sudah sedikit tenang," kata Partahi di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat 11 Desember 2015.
Pagi tadi, kata Partahi, Nikita agak emosional karena tidak diizinkan menghubungi anaknya. Sampai akhirnya sedikit mengamuk.
" Mau kontak sama anaknya sempat enggak dikasih sama polisi. Telepon saja enggak boleh, dia akhirnya berontak," tambah Partahi.
Nikita ingin anak-anaknya untuk sementara dititipkan ke keluarga terdekatnya.
" Dia ingin telepon anaknya, bilang mau dititipin ke tantenya. Karena anak-anaknya harus sekolah," ungkapnya.
Hingga kini Partahi baru bisa berbincang dengan Nikita dan belum bertemu dengan Cici, rekan kerja NM yang menurutnya diduga telah menjebak kliennya.
" Cici rekan kerja yang bekerja di bidang asuransi, sekaligus mencarikan job pekerjaan di duniaentertaiment. Saya belum ketemu dengan Cici kalau memang dia germo dan melakukan penjebakan ya tangkap saja," tegasnya. (Ism)
Dream - Dua artis yang ditangkap di sebuah hotel bintang lima kawasan jakarta Pusat diduga termasuk daftar artis yang terlibat kasus prostitusi online.
Artis 'NM' dan 'PR', seperti yang disampaikan Kasubit III Direktorat Tindak Pidana umum, Umar Surya Fana, dibawa ke Dinas Sosial Bina Insani, Cipayung, Jakarta Timur. Keduanya juga tidak ditahan.
Berdasarkan Pasal 21 atau UU No. 69 tahun 2008 tentang Tindak Pidana Perdagangan Orang, polisi menyerahkan keduanya ke Dinas Sosial.
" Nanti akan dibawa biar mereka diajarkan jahit dan lainnya. Itu amanah undang-undang," kata Umar kepada wartawan di Mabes Polri, Jumat 11 Desember 2015.
Umar juga menambahkan mental kedua artis itu berubah menjadi lebih baik di Dinas Sosial. " Di sana mereka akan dibina agar mental mereka bisa kembali.
Sehingga saat dikembalikan ke masyarakat sejak penangkapan ini mereka jadi bisa menghadapinya, sekarang masih didampingi dinas sosial," tuturnya. (Ism)
Advertisement
4 Komunitas Animasi di Indonesia, Berkarya Bareng Yuk!
Senayan Berbisik, Kursi Menteri Berayun: Menanti Keputusan Reshuffle yang Membentuk Arah Bangsa
Perusahaan di China Beri Bonus Pegawai yang Turun Berat Badan, Susut 0,5 Kg Dapat Rp1 Juta
Style Maskulin Lionel Messi Jinjing Tas Rp1 Miliar ke Kamp Latihan
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
Konser Sejarah di GBK: Dewa 19 All Stars Satukan Legenda Rock Dunia dalam Panggung Penuh Magis
Tampil Cantik di Dream Day Ramadan Fest Bersama Beauty Class VIVA Cosmetics
Desain Samsung Galaxy S26 Bocor, Isu Mirip iPhone 17 Pro Bikin Heboh Pecinta Gadget
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
Selamatkan Kucing Uya Kuya Saat Aksi Penjarahan, Sherina Dipanggil Polisi
Rekam Jejak Profesional dan Birokrasi Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Pengganti Sri Mulyani Indrawati