Kicauan Terakhir Didi Petet, Posting Legenda Sepakbola Italia
Dream - Sebelum meninggal, Almarhum Didi Petet memang sibuk berat. Si Kabayan ini berperan selaku Ketua Koperasi Pelestarian Budaya Nusantara (KPBN) yang tampil dalam ajang World Expo Milano 2015.
Melongok akun Twitter Didi Petet, @didipetet1, pria ini memang aktif mengunggah foto-foto seputar kegiatan paviliun Indonesia di ajang Expo Milano 2015.
Bahkan satu foto terakhirnya sempat diunggah Didi Petet 15 jam terakhir.
"@indoworldexpo Thank you very much for your warm welcome. I wish you a wonderful #Expo2015! @Inter_id," tulis Didi Petet me-retweeted posstingan Roberto Mancini.
Legenda sepakbola Italia ini memang tengah mengunjungi paviliun Indonesia dalam ajang tersebut. Tak sendiri, Mancini mengajak sejumlah pemain Inter Milan seperti sang kapten, Rannochia.
Seperti diberitakan, Indonesia kembali kehilangan putra terbaik bangsa. Aktor senior Tanah Air, Didi Widiatmoko atau yang lebih dikenal Didi Petet meninggal dunia subuh tadi.
Pria kelahiran Surabaya 12 Juli 1956 itu meninggal dunia sekitar pukul lima pagi tadi.
Pemeran `Emon` dalam `Catatan si Boy` serta tokoh `Kabayan` dalam Si Kabayan Saba Kota itu masih berada di rumah duka, Bambu Apus, Pamulang, Tangerang Selatan.
Aktor yang mangkat di 58 tahun itu dikabarkan menderita asam lambung.
Meninggalnya Didi Petet membuat jagat maya berduka. Netizen banyak mengucapkan duka. 'Didi Petet' masuk trending topics dunia di Twitter. Selamat jalan Kang Kabayan.. ! (Ism)
Meninggal di Hari Jumat, Semoga Terbebas dari Siksa Kubur
Meninggal di Hari Jumat, Semoga Terbebas dari Siksa Kubur
Dream - Indonesia kembali kehilangan sineas legendaris. Didi Widiatmoko atau yang lebih dikenal Didi Petet. Pemeran 'Kabayan' dalam Si Kabayan Saba Kota itu meninggal subuh tadi, Jumat 15 Mei 2015 sekitar pukul 5 pagi.
Pria kelahiran Surabaya 12 Juli 1956 itu meninggal di hari baik, Jumat. Dua seniman Indonesia lainnya, Mpok Nori dan Olga Syahputra juga meninggal di hari Jumat.
Olga Syahputra lebih dulu pergi setelah mengalami perawatan hampir setahun di Rumah Sakit Mount Elizabeth, Singapura, Jumat 27 Maret 2015.
Sepekan setelah itu tepat di hari ini, Jumat 4 April 2015, Mpok Nori meninggal dunia karena gangguan jantung di Rumah Sakit Pasar Rebo, Jakarta Timur.
Terbebas dari Siksa Kubur
Bagi umat Islam, Jumat merupakan hari paling istimewa dan memiliki kelebihan dibanding hari-hari lainnya.
Namun benarkah kematian pada hari jumat dianggap sebagai penanda bahwa seorang muslim meninggal dalam keadaan khusnul khatimah (akhir yang baik) dan akan terbebas dari siksa kubur? Ulasan selengkapnya klik di sini. (Ism)
Didi Petet Meninggal Dunia
Didi Petet Meninggal Dunia
Dream - Indonesia kembali kehilangan putra terbaik bangsa. Aktor senior Tanah Air, Didi Widiatmoko atau yang lebih dikenal Didi Petet meninggal dunia subuh tadi.
Pria kelahiran Surabaya 12 Juli 1956 itu meninggal dunia sekitar pukul lima pagi tadi.
Pemeran `Emon` dalam `Catatan si Boy` serta tokoh `Kabayan` dalam Si Kabayan Saba Kota itu masih berada di rumah duka, Bambu Apus, Pamulang, Tangerang Selatan.
Aktor yang mangkat di 58 tahun itu dikabarkan menderita asam lambung.
Meninggalnya Didi Petet membuat jagat maya berduka. Netizen banyak mengucapkan duka. 'Didi Petet' masuk trending topics dunia di Twitter. Selamat jalan Kang Kabayan.. ! (Ism)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Perjalanan Karier Polo dari Panggung ke Panggung sampai Terkenal Bareng Srimulat
Perjalanan panjang karir Polo Srimulat yang meninggal karena sakit paru-paru yang dideritanya.
Baca SelengkapnyaDetik-Detik Menegangkan Warga Temukan Ular Piton dalam Rumah, Sembunyi di Balik Lemari
Momen warga temukan ular piton di balik lemari, bikin merinding!
Baca SelengkapnyaPratama Arhan dan Asnawi Mangkualam Main Bareng di Korsel, Segini Perbandingan Gaji Mereka, Siapa Lebih Kaya?
Nama keduanya menambah panjang daftar pemain sepak bola Indonesia yang berkarier di luar negeri
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
NOTED KAK! Ketika Karyawan Tak Mau Tersaingi Anak Baru
Sahabat dream, bersaing secara sehat di dunia pekerjaan adalah hal lumrah. Namun kalau senior gak mau kalah sama junior?
Baca Selengkapnya