(c) Shutterstock
Memasuki bulan Ramadan, berpuasa menjadi ibadah yang wajib dilakukan umat muslim. Namun, ibu hamil termasuk salah satu golongan yang diperbolehkan untuk tidak berpuasa dan menggantinya di hari lain atau dengan fidyah. Meskipun begitu, berpuasa sebenarnya bisa dilakukan selama ibu dan janin yang dikandungnya dalam kondisi sehat.
Bagi yang memantapkan hati untuk berpuasa di bulan Ramadan, ada beberapa tips yang bisa dilakukan agar ibu dan bayi tetap sehat. Perhatikan beberapa hal ini agar bisa melalui ibadah di bulan Ramadan dengan lancar, Sahabat Dream!
Berpuasa dalam kondisi hamil, artinya ibu memerlukan asupan nutrisi sebagai cadangan energi untuk 2 orang sekaligus. Jadi, gaya hidup sehat dengan dukungan makanan bernutrisi sangat penting agar ibu dan bayi dalam kandungan tetap sehat selama berpuasa.
Hal pertama yang bisa dilakukan adalah membuat jadwal menu makanan bernutrisi yang dikonsumsi setiap hari. Hindari makanan dengan kadar gula tinggi karena bisa membuat bumil cepat lelah. Selain itu, penting juga untuk mengurangi konsumsi makanan berlemak dan berminyak yang bisa menyebabkan heartburn.
Ibu hamil memerlukan cairan tubuh yang lebih banyak dibandingkan mereka yang tidak hamil. Hal ini karena cairan yang masuk ke dalam tubuh ibu juga diserap oleh bayi dalam kandungan. Idealnya, bumil memerlukan konsumsi air putih 8-12 gelas per hari atau 2,2 liter - 3 liter per hari.
Hal ini sangat penting untuk mencegah dehidrasi yang bisa mempengaruhi kesehatan ibu hamil. Jika mengalami kondisi dehidrasi seperti lemas, pusing atau mual, segera batalkan puasa untuk menghindari kondisi tak diinginkan lainnya.
Selama berpuasa, ada baiknya ibu hamil membatasi konsumsi minuman kafein seperti kopi. Sebenarnya baik itu saat berpuasa atau tidak, ibu hamil memang mulai membatasi konsumsi kafein yaitu tidak lebih dari 200mg atau kurang dari 2 cangkir setiap hari.
Kebiasaan yang satu ini penting karena kafein ternyata dapat memberikan berbagai efek samping bagi ibu hamil. Mulai dari dehidrasi, gangguan pencernaan, hingga tekanan darah tinggi. Jadi, penting untuk mulai membatasi konsumsinya untuk menjaga kesehatan selama kehamilan.
Setelah berpuasa seharian, minuman dingin memang terasa segar untuk menjadi hidangan saat berbuka puasa. Namun, tahu nggak kalau ternyata kebiasaan tersebut sebaiknya nggak dilakukan oleh bumil? Hal tersebut ternyata berpotensi meningkatkan asam lambung yang membuat bumil terasa tidak nyaman.
Jadi, disarankan untuk berbuka puasa dengan air putih atau minuman manis yang hangat. Jika ingin yang terasa lebih segar, konsumsi buah seperti semangka, apel, atau melon bisa menjadi pilihan menu berbuka puasa yang sehat.
Cara lain yang bisa menjaga kesehatan bumil saat berpuasa adalah konsumsi camilan sehat yang bisa membantu menjaga nutrisi tubuh. Di malam hari setelah tarawih misalnya, konsumsi menu salad buah atau puding buah bisa jadi camilan pilihan.
Selain itu, berikan tambahan nutrisi lewat konsumsi susu kehamilan. Biasanya, bumil mengonsumsi susu kehamilan pada pagi dan malam hari. Di waktu berpuasa, kamu bisa mulai mengonsumsinya saat sahur dan sebelum tidur.
Itu tadi beberapa tips yang bisa dijalankan ibu hamil agar tetap sehat selama menjalankan puasa. Namun, perlu diingat bahwa kondisi hamil tidak sama dengan tubuh saat tidak hamil. Jadi, lebih peka dengan sinyal tubuh sendiri sangat diperlukan agar bisa menjalankan ibadah Ramadan dengan lancar.
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN