Ilustrasi/ Shutterstock
Dream - Kulit dehidrasi bisa disebabkan oleh berbagai faktor. Namun biasanya, kondisi ini dikarenakan faktor ekstrenal.
Perubahan cuaca, pola makan dan gaya hidup yang tidak sehat, adalah beberapa penyebab kulit dehidrasi.
Kulit bisa terasa lembap karena memiliki keseimbangan antara minyak dan air. Kulit dapat disebut dehidrasi jika tidak memiliki kandungan air yang seharusnya.
Kulit dehidrasi tak hanya dialami oleh pemilik kulit kering, pemilik kulit berminyak atau kombinasi pun bisa mengalami dehidrasi.
Jika kamu tidak tahu yang membuat kulit kamu terasa kering adalah karena kulit kamu kering atau dehidrasi, berikut ini ada beberapa pertanda kulit kamu mengalami dehidrasi:
Pertama adalah ketika kamu merasakan kulit yang gatal.
Perubahan cuaca dapat membuat kelembapan kulit menghilang, sehingga membuat rasa ketarik di kulit, disertai rasa gatal.
Jika kamu mengalami tanda-tanda seperti tadi, biasanya juga diikuti dengan kondisi kulit terkelupas.
Selanjutnya ada kulit yang terasa lebih sensitif. Kelembapan di kulit membuat lapisan pelindung kulit lebih kuat, saat kulit dehidrasi, tentu saja kamu akan merasa kulit lebih sensitif, karena kemampuan lapisan pelindung kulit akan menurun.
Pertanda lainnya adalah kulit terlihat dan terasa lebih kusam dari biasanya. Kondisi itu terjadi karena kulit dehidrasi akan memperlambat proses regenerasi kulit, sehingga membuat kulit terlihat lebih kusam.
Kulit dehidrasi juga akan memicu munculnya penuaan pada kulit.
Jika kamu melihat kulit yang terasa kering, disertai munculnya kerutan, dan penuaan, bisa jadi kulit kamu sedang dehidrasi.
Sumber: Eminece Organics