Tabrakan Maut, Kondisi Sepeda Motor Mahasiswi UNJ Mencurigakan

Reporter : Maulana Kautsar
Selasa, 10 November 2015 17:47
Tabrakan Maut, Kondisi Sepeda Motor Mahasiswi UNJ Mencurigakan
Dadan meminta kepolisian untuk mengusut kecelakaan ini sampai tuntas. Sebab,...

Dream - Kecelakaan yang menimpa Delea Nur Alvita (20), Mahasiswi Universitas Negeri Jakarta, Fakultas Teknik, Jurusan Tata Rias, yang sempat dilaporkan menghilang mengusik batin sang ayah, Dadan.

Dadan mempertanyakan pernyataan polisi yang menyebut jika Delea mengalami kecelakaan tunggal.

" Saya melihat foto kendaraannya. Apa mungkin, kalau kecelakaan tunggal ban dan shok breaker depan sampai patah? Apa mungkin lukanya sampai dua sisi?" kata Deden kepada Dream melalui sambungan telepon, Selasa, 10 November 2015.

Dadan meminta kepolisian untuk mengusut kecelakaan ini sampai tuntas. Sebab, dia masih merasa janggal dengan penyebab kecelakaan yang menimpa Delea.

" Kalau di logika orang normal apakah ini memang kecelakaan tunggal? Saya kok punya asumsi Delea mengalami tabrak lari," jelasnya.

Sebelumnya pihak kepolisian menyebut jika kecelakaan yang dialami Delea diduga terjadi akibat gadis behijab itu menabrak tembok di Karangtengah.

Akibatnya, kondisi Yamaha Mio merah bernopol B 4936 TBQ merah hitam tahun 2014 yang dikendarai korban terlihat rusak pada bagian depannya. (Ism) 

1 dari 5 halaman

Ada Kejanggalan Tewasnya Mahasiswi Cantik UNJ

Ada Kejanggalan Tewasnya Mahasiswi Cantik UNJ © Dream

Dream - Orangtua Delea Nur Alvita merasa ada kejanggalan dengan penyebab tewasnya sang putri. Menurut mereka, Delea belum mahir membawa motor. Selain itu, ponsel anaknya itu juga tidak ditemukan di lokasi kejadian.

Sebelumnya, polisi memberikan informasi Mahasiswa Universitas Negeri Jakarta (UNJ) Fakultas Teknik, Jurusan Tata Rias meninggal dalam kecelakaan tunggal saat mengendarai motor di Cianjur, Jawa Barat. Delea berangkat dari Jakarta menunju Bandung untuk memberi kejutan ke sang kekasih.

" Kita masih heran dia itu belum mahir membawa motor. Keluarga juga tidak mengizinkan dia bawa motor jauh-jauh, cuma buat les renang di Cempaka Putih. Itu juga lokasinya dekat dengan kosan dia di Rawamangun," kata Lina, tante Delea saat berbincang dengan Dream lewat telepon, Selasa 10 November 2015.

Kejanggalan lainnya, saat ditemukan tewas di lokasi kecelakaan, ponsel Delia tidak ditemukan. " Hanya ditemukan sim card saja," tambah Lina. 

Saat ini keluarga korban masih mengurus jenazah Delea di RSUD Cianjur. Delea rencananya akan dimakamkan di Parung Kuda, Sukabumi, Jawa Barat.

Sebelumnya, Delea dilaporkan menghilang oleh keluarganya ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Mapolda Metro Jaya dengan nomor laporan LP/9742/XI/2015/DitReskrimum, Jakarta, Senin 9 November 2015.

Perempuan berusia 20 tahun ini diketahui terakhir berada di Kolam Renang Arcici Cempaka Putih, Jakarta Pusat pada Sabtu malam 7 November pukul 21.00.

Berdasarkan keterangan petugas kolam renang, Delea malam itu didatangi seorang pria yang ditaksir usianya sekitar 30 tahun. Pria tersebut bermaksud mendaftar jadi anak didik renang Delea. (Ism) 

2 dari 5 halaman

Mau Beri Kejutan Pacar, Mahasiswi Cantik UNJ Tewas Kecelakaan

Mau Beri Kejutan Pacar, Mahasiswi Cantik UNJ Tewas Kecelakaan © Dream

Dream - Mahasiswa Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Fakultas Teknik, Jurusan Tata Rias, Delea Nur Alvita (20) yang dilaporkan menghilang oleh keluarga akhirnya ditemukan dalam kondisi tak bernyawa.

" Delea sudah meninggal. Informasi yang kita dapat dari polisi karena kecelakaan tunggal di Cianjur," kata Lina, tante Delea saat berbincang dengan Dream lewat telepon, Selasa 10 November 2015.

Menurut keluarga, Roy, pacar Delea sempat berkomunikasi dengan kekasihnya itu pada Sabtu malam. Kepada Roy, Delea mengatakan, ia hendak ke Bandung untuk memberi kejutan pada Roy.

Roy sempat melarang Delea pergi ke Bandung naik motor sendirian. Mengingat kekasihnya itu belum mahir membawa motor. Namun Delea tetap berangkat. Ia menggunakan rute Cianjur untuk ke Bandung.

" Kita keluarga tidak tahu ia pergi ke sana. Delea menggunakan motor pamannya. Kami kemudian melapor ke polisi dan dapat kabar ia meninggal kecelakaan," kata Lina.

Saat ini keluarga korban masih mengurus jenazah Delea di RSUD Cianjur. Delea rencananya akan dimakamkan di Sukabumi, Jawa Barat.

Sebelumnya, Delea dilaporkan menghilang oleh keluarganya ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Mapolda Metro Jaya dengan nomor laporan LP/9742/XI/2015/DitReskrimum, Jakarta, Senin 9 November 2015.

Delea diketahui terakhir berada di Kolam Renang Arcici Cempaka Putih, Jakarta Pusat pada Sabtu malam 7 November pukul 21.00.

Berdasarkan keterangan petugas kolam renang, Delea malam itu didatangi seorang pria yang ditaksir usianya sekitar 30 tahun. Pria tersebut bermaksud mendaftar jadi anak didik renang Delea. (Ism) 

3 dari 5 halaman

Kisah Haru, Hijaber Cantik Meninggal Usai Wisuda

Kisah Haru, Hijaber Cantik Meninggal Usai Wisuda © Dream

Dream - Jumat pekan lalu harusnya menjadi saat bahagia bagi Aminah Jennifa Ahmed dan keluarga. Sebab, Mahasiswi berhijab ini menjalani wisuda di University of Texas, Arlington, Amerika Serikat. Dua gelar sekaligus dia kantongi. Sarjana Biologi dan Bisnis.

Namun, kebahagiaan itu seolah terenggut. Sebab, sebelum acara wisuda usai, Aminah mengeluh sakit. Dia segera meninggalkan kampus dan kemudian meninggal dunia beberapa jam setelah wisuda itu.

Seperti wisudawan lain. Saat wisuda itu Amina juga tampak ceria. Dia terlihat menebar senyum saat diwisuda di atas panggung. " Kami melihat dia berjalan dan saya berteriak memberinya semangat," kata sepupu Aminah, Shahina Ahmed, sebagaimana dikutip Dream dari wfaa.com, Senin 25 Mei 2015.

Namun di balik kebahagiaan kala itu, sebuah penyakit mematikan tengah menggerogotinya. Sebelum menjalani foto wisuda, gadis yang dikenal cerdas dan periang ini mengeluh sakit.

Aminah mengutarakan kondisinya itu kepada teman-teman dan keluarga. Dia merasa tak kuat menahan sakit. Sehingga sang ayah, Shamsul Ahmed, segera memboyongnya pulang ke rumah. " Tak ada gejala, tak ada tanda-tanda. Dia bilang sakit kepala dan pulang," kata Shamsul.

Sesampai di rumah, Aminah tidur di sofa. Kondisi Aminah semakin memburuk pada pukul delapan malam. Jumat malam itu, dia mengalami sesak napas.

Keluarga dengan segera membawa Aminah ke rumah sakit. Dokter belum mengeluarkan diagnosanya. Tapi gadis itu kemudian dinyatakan meninggal dunia. Saat ini, teman-teman dan keluarganya menduga Aminah mengalami aneurisma atau kelainan pembuluh darah otak.

4 dari 5 halaman

Si Cantik Astry Tewas Mengenaskan

Si Cantik Astry Tewas Mengenaskan © Dream

Dream - Pada 4 Februari Februari 2015, masyarakat Tomohon, Sulawesi Utara digegerkan dengan penemuan jenazah Astry Akay. Perempuan 21 tahun ini ditemukan tewas mengenaskan di di kompleks Auditorium Bukit Inspirasi Tomohon.

Hasil otopsi menunjukkan Aztry mengalami luka pukulan di bagian wajah dan 10 luka tusukan pada bagian leher dan tubuh. Astry diduga juga diperkosa sebelum dibunuh.

Polisi kemudian menangkap pria berinisial JAW, yang belakangan ditetapkan sebagai tersangka. JAW dan Aztry menurut polisi memiliki hubungan asmara. Dan polisi menduga, JAW nekat membunuh Aztry karena cintanya diputus.

5 dari 5 halaman

Karena Foto Ini, Si Wanita Cantik Itu Seperti Hidup di Neraka

Karena Foto Ini, Si Wanita Cantik Itu Seperti Hidup di Neraka © Dream

Dream - Gara-gara sebuah foto, model Taiwan merasakan hidup bagai di neraka selama tiga tahun.

Foto potret pasangan tampan dan cantik bersama dengan tiga orang anak mereka di atas pernah heboh di media sosial. Itu adalah potret keluarga yang biasanya dijadikan meme dengan tagline " Satu-satunya hal yang Anda perlu khawatir adalah bagaimana untuk memberitahukan ini ke anak-anak" .

Bagi netizen, potret tersebut mungkin menjadi hiburan. Tetapi bagi model kelahiran Taiwan, Heidi Yeh, potret itu mendatangkan malapetaka dalam hidupnya.

Wanita cantik yang punya portofolio kerja mengagumkan dengan berbagai merek serta pernah tampil dalam video musik ini mengatakan, dia kini harus bekerja keras karena kehidupannya selama 3 tahun ini bagaikan neraka.

Dalam konferensi pers di Taipei, Rabu pekan kemarin, Yeh dengan sedih memberitahu media bahwa sejak foto potret itu muncul di internet, dia kehilangan banyak tawaran pekerjaan baik di Taiwan maupun di luar negeri.

Yeh mengisahkan, dia awalnya dikontrak oleh agen model dan iklan J. Walter Thompson (JWT) untuk pemotretan sebuah klinik kosmetik. Menurut kontrak, Yeh mengklaim bahwa foto tersebut hanya akan digunakan dalam bentuk cetak.

Tidak lama setelah itu, klinik lain mulai menggunakan foto tersebut dalam iklan kampanye online dan segera menjadi viral di seluruh dunia.

Namun kasus semakin berkembang setelah muncul cerita palsu yang menyebut seorang pria menggugat istrinya karena anak-anak mereka tampil terlalu jelek ketika terbit di tabloid Heilongjiang.

Parahnya lagi, foto potret Yeh diikutkan dalam artikel tersebut. Sejak itu, Yeh menjadi bulan-bulanan di dunia maya.

Akibatnya, kehidupan Yeh berubah menjadi mimpi buruk. Yeh mengatakan dia berpotensi kehilangan pendapatan sebesar 4 juta NTD atau Rp 1,6 miliar karena ditolak agensi bakat. Yang lebih menyakitkan, dia dituduh menipu karena menutupi pernikahannya serta diduga telah melakukan operasi plastik.

Model cantik ini pun kini ingin mengajukan gugatan terhadap JWT dan klinik yang menyebarkan foto itu sebanyak 5 juta NTD sebagai kompensasi.

Namun klinik bernama Simple Beauty itu menolak dengan mengatakan pihaknya telah melalui prosedur yang benar dalam mendapatkan foto itu melalui agen Yeh. Jadi masalah ini adalah urusan Yeh dan agennya.

Sementara itu, JWT menyatakan telah mendapatkan hak cipta mutlak untuk foto itu. Dengan pengertian, mereka berhak melakukan perubahan atau modifikasi terhadap foto tersebut.  

(Ism, Sumber: shanghaiist.com)

Beri Komentar