Dream - Banyak cara dilakukan orang agar bebas dari segala tuntutan hukum. Termasuk memberikan alasan yang terdengar tidak masuk akal.
Seperti seorang konglomerat asal Arab Saudi ini yang dinyatakan bebas dari tuntutan oleh pengadilan di Inggris. Padahal, dia sebelumnya menjalani sidang atas tuduhan melakukan pemerkosaan terhadap seorang gadis remaja.
Dengan mengungkapkan pembelaan yang terdengar konyol, tidak sengaja jatuh di atas tubuh gadis itu, dia pun divonis bebas oleh hakim.
Jutawan properti Ehsan Abdulaziz, 46, didakwa melakukan pemerkosaan terhadap gadis berusia 18 tahun di apartemennya di Maida Vale, London, pada Agustus 2014. Ehsan melakukan perbuatannya itu saat korban tidur di kursi sofa di luar kamarnya.
Kisah ini bermula ketika Ehsan bertemu dengan dua gadis di klub malam mewah Cirque le Soir di West End pada 7 Agustus lalu. Saat pulang Ehsan menawarkan diri untuk mengantar keduanya ke apartemen mereka di Aston Martin.
Namun di tengah jalan, Ehsan mengundang kedua gadis itu mampir ke apartemennya.
Ehsan mengajak teman korban, yang sudah dikenalnya selama tujuh bulan, ke kamarnya untuk berduaan.
Beberapa jam kemudian, korban yang sedang tidur di sofa, terperanjat karena Ehsan sudah berada di atas tubuhnya, memaksa untuk bercinta dengannya.
Namun di pengadilan Southwark Crown, Ehsan membantah. Dia mengaku terpeleset sehingga jatuh di atas tubuh korban. Ehsan malah menuduh korban berusaha merayu dirinya dengan menariknya ke atas tubuh korban.
" Saya terpeleset. Saya jatuh. Tapi tidak ada sesuatu yang terjadi di antara kami. Antara dia dan saya tidak terjadi apa-apa sama sekali," kata Ehsan membela diri.
Di hadapan hakim Martin Griffiths, Ehsan bahkan mengatakan dia justru berniat baik menolong korban dengan menawarkan pakaian untuk tidur. " Tetapi korban malah menarik saya sehingga saya jatuh di atas tubuhnya," katanya.
Saat ditanya mengenai sperma di celananya, Ehsan mengaku itu mungkin memang miliknya. Namun itu karena dia habis bercinta dengan teman korban.
" Apakah Anda memiliki kebiasaan bertemu seorang gadis untuk pertama kalinya di sebuah klub dan kemudian mengantarkan mereka kembali rumahnya?" tanya pembelanya, Jason Bartfeld QC. Yang dijawab Ehsan, " Itu tidak pernah terjadi dalam hidup saya. Saya selalu menghormati wanita dan saya juga punya saudara wanita."
Ehsan menikah dan tinggal bersama dengan istri dan anaknya yang berusia 10 tahun. Namun saat kejadian berlangsung, istri dan anaknya sedang menghabiskan musim panas di negara asalnya Republik Ceko.
Dalam dokumen pengadilan, Ehsan mengaku ia dan istrinya telah pisah ranjang dan tidak berhubungan layaknya suami istri selama delapan tahun terakhir.
" Saya tidak pernah pergi keluar untuk mencari gadis muda dalam hidup saya," katanya.
Ehsan masih saja membantah ia pergi ke klub malam mewah untuk mentraktir minum dan menggaet gadis-gadis muda.
(Ism, Sumber: Daily Mail)
Advertisement
Jadi Pahlawan Lingkungan Bersama Trash Hero Indonesia
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
Tampil Cantik di Dream Day Ramadan Fest Bersama Beauty Class VIVA Cosmetics
Potret Luna Maya dan Cinta Laura Jadi Artis Bollywood, Hits Banget!
Cara Cek Penerima Bansos BLT Oktober-November 2025 Rp900 Ribu
Diterpa Isu Cerai, Ini Perjalanan Cinta Raisa dan Hamish Daud
AMSI Ungkap Ancaman Besar Artificial Intelligence Pada Eksistensi Media