Cara Unik MAN Insan Cendekiawan Seleksi Calon Siswa

Reporter : Muhammad Ilman Nafi'an
Minggu, 25 Maret 2018 12:01
Cara Unik MAN Insan Cendekiawan Seleksi Calon Siswa
Salah satu tes yang digelar tak menyuguhkan soal-soal matematika atau fisika.

Dream - Madrasah binaan Kementerian Agama (Kemenag) Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekiawan (MAN IC) memiliki cara unik menyeleksi murid-murid barunya. Dalam tes penerimaan siswa, MAN IC tidak hanya menentukan kompetensi akademik saja, melainkan juga tes potensi belajar.

Kasubdit Kesiswaan Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kemenag Abdullah Faqih mengatakan tes potensi belajar bertujuan menyaring siswa-siswi yang berasal dari sekolah biasa. Sehingga mereka punya kesempatan yang tidak kalah dari sekolah unggulan saja.

" Jadi jangan sampai yang masuk ke MAN IC, (siswa) yang sekolah kampung tidak masuk. Harapannya bisa menjadi wadah belajar yang potensial, (bagi yang) belum beruntung mendapat pendidikan yang baik sebelumnya," ujar Faqih di Gedung Kementerian Agama, Jakarta, Jumat, 23 Maret 2018.

Faqih mengatakan tes potensi belajar juga bertujuan untuk mengetahui potensi belajar siswa siswi dari sisi psikologi.

" Tes potensi belajar itu tidak ada soal matematika, fisika atau ujian materi tertentu. Kalau tes potensi akademik tentu yang akan diterima adalah siswa yang dari sekolah favorit," ucap dia.

Faqih mengatakan siswa dengan kondisi ekonomi kurang mampu bisa dibebaskan dari biaya administrasi hingga diberikan beasiswa.

" Kriteria anak tidak mampu itu merujuk pada Kementerian Sosial," kata Faqih.

Saat ini, Kemenag telah mengubah slogan madrasah dari 'Lebih Baik Madrasah, Madrasah Lebih Baik' menjadi 'Madrasah Hebat dan Bermartabat'. Perubahan slogan itu bermaksud ingin menunjukkan bahwa sudah tidak kalah dengan sekolah umum.

(Sah)

 

Beri Komentar