Ketum MUI KH Maruf Amin
Dream - Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI), KH Maruf Amin, menyinggung persoalan sistem bernegara yang Islami. Menurut dia, sistem negara Islami bukan hanya khilafah.
" Yang Islam bukan hanya khilafah, tetapi juga kerajaan (mamlakah) yang diterima ulama-ulama, ada juga keamiran (emirat), jumhuriyah juga Islami," kata Maruf, dikutip dari kemenag.go.id.
Beberapa sistem tersebut, kata Maruf, juga diterapkan oleh negara-negara yang notabene dikenal sebagai negara Islam. Contohnya seperti Pakistan, Turki, Mesir.
" Semuanya Islami, selama menggunakan mabadi' (berlandasan) Islam," kata Maruf.
Selanjutnya, Maruf menyatakan Indonesia merupakan negara yang berdasarkan Pancasila yang merupakan hasil kesepakatan dari olah pikir dan laku para pendiri bangsa yang di dalamnya juga para ulama.
" Indonesia itu republik, makanya selain itu tidak boleh. Bukan karena tidak Islami," ucap Maruf.
Lebih lanjut, Maruf mengatakan Indonesia merupakan negara Islam kaffah ma'al mitsaf (berdasarkan kesepakatan). Di negara ini, syariat Islam juga mewarnai aturan perundang-undangan.
Sebagai permisalan, adanya Undang-undang zakat, haji, maupun perkawinan. Sementara yang tidak sesuai dengan kesepakatan adalah kekerasan.
(Sah)
Advertisement
Jadi Pahlawan Lingkungan Bersama Trash Hero Indonesia
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Rangkaian acara Dream Inspiring Women 2023 di Dream Day Ramadan Fest Day 5
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
Diterpa Isu Cerai, Ini Perjalanan Cinta Raisa dan Hamish Daud
AMSI Ungkap Ancaman Besar Artificial Intelligence Pada Eksistensi Media