Terkuak! Ini Sosok Lily Sofia, Wanita Viral Disebut Check In Bareng Munarman

Reporter : Razdkanya Ramadhanty
Jumat, 30 April 2021 15:11
Terkuak! Ini Sosok Lily Sofia, Wanita Viral Disebut Check In Bareng Munarman
Sebuah video CCTV viral di media sosial, disebut-sebut Munarman sedang check in dengan seorang wanita. Ini dia sosoknya.

Dream - Pengacara Munarman, Sugito Atmo Prawiro, memastikan perempuan dalam rekaman CCTV yang viral saat sedang check in di hotel merupakan istri ke dua kliennya. Hingga kini, Munarman dan wanita bernama Lily Sofia itu masih berstatus suami istri.

“ Benar, (hingga saat ini ) masih tetap istrinya. (Menikah) Kalau tidak salah 2008 ya, 2009,” kata Sugito, dikutip dari PojokSatu.id, Jumat 30 April 2021.

Menurut Sugito, Munarman memang melakukan poligami sejak 2008. Sehingga dia membantah tudingan perselingkuhan antara Munarman dan Lily Sofia.

“ (Poligami) kalau tidak salah 2008 ya 2009,” ungkapnya.

Kendati sudah lama menikah, Sugito tak membeberkan berapa anak dari pernikahan Munarman dengan Lily. Menurutnya lebih fokus akan kasus yang tengah dihadapi sang klien.

1 dari 8 halaman

Sebelumnya sempat beredar sosok diduga Munarman bersama seorang perempuan di salah satu hotel yang terekam dalam CCTV. Video yang berjudul ‘Balada Cinta Sekjen FPI’ tersebut berdurasi 1.39 menit.

 

Dalam video tersebut terlihat seorang perempuan dan sosok laki-laki yang diduga Munarman tengah keluar-masuk di salah satu hotel. Rekaman itu viral setelah penangkapan Munarman oleh Densus Antiteror 88 di Tangerang pada 27 April lalu.

Kini Munarman telah ditetapkan sebagai tersangka terkait kasus terorisme karena dianggap menggerakkan orang lain untuk melakukan tindak pidana terorisme, bermufakat jahat untuk melakukan tindak pidana terorisme, dan menyembunyikan informasi tentang tindak pidana terorisme.

Sumber: pojoksatu.id

 

 

 

2 dari 8 halaman

Munarman Ditangkap, Diduga Terlibat Terorisme

Dream - Mantan Sekretaris Umum Front Pembela Islam, Munarman, ditangkap Detasemen Khusus 88 Antiteror Polri. Lokasi penangkapan di Cinangka, Pamulang, Tangerang Selatan, Banten, pada Selasa sore, 27 April 2021.

" Tim Densus 88 menangkap pengacara HRS, Munarman di Perumahan Modern Hills, Cinangka, Pamulang, Tangerang Selatan, sekira pukul 15.30," ujar Kadiv Humas Polri, Irjen Raden Prabowo Argo Yuwono, dikutip dari Merdeka.com.

Munarman diduga terlibat aksi terorisme. Dia diduga menggerakkan orang lain melakukan aksi teror, juga melakukan permufakatan jahat dan menyembunyikan informasi terkait terorisme.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus, membenarkan penangkapan tersebut. Selain itu, polisi sudah bergerak ke bekas Markas FPI di Petamburan, Jakarta Pusat.

" Berangkat ke Petamburan, ada penggeledahan di sana," kata dia.

3 dari 8 halaman

Video Munarman Hadiri Baiat ISIS di Makassar

Dream - Munarman diciduk Densus 88, Selasa 27 April 2021. Bekas Sekretaris Umum Front Pembela Islam (FPI) itu dituduh terlibat kejahatan terorisme. Dia diduga menggerakan orang lain untuk melakukan teror dan menyembunyikan informasi tentang tindak pidana terorisme.

Munarman memang sudah lama dikait-kaitkan dengan kelompok ISIS. Di media sosial sudah lama beredar video Munarman hadir dalam sebuah forum, yang disebut-sebut sebagai baiat anggota ISIS di Makassar, Sulawesi Selatan.

Dalam program Mata Najwa, yang diunggah oleh kanal YouTube Najwa Shihab pada 8 April 2021, persoalan itu dikupas. Dalam program itu, ditayangkan dua pria yang ditangkap oleh polisi karena kasus terorisme. Mereka mengaku berbaiat kepada ISIS dalam acara yang dihadiri oleh Munarman, sebagai perwakilan FPI.

4 dari 8 halaman

Video kehadiran Munarman dalam sebuah acara di Makassar memang sudah lama viral. Dalam acara yang diadakan tahun 2015 itu, terlihat spanduk bertuliskan " Tabligh Akbar; Syariat Islam Sebagai Solusi Terbai Negeri Idaman Harapan Umat; Negeri Idaman Harapan Ummat"

Nama Munarman bahkan dipajang pada banner tersebut, bersama Muh. Basri. Di samping banner itu terpajang bendera ISIS. Sementara, Munarman yang berkemeja putih duduk di bawah banner bersama tiga orang lainnya, menghadap puluhan jemaah.

Sang moderator lalu meminta para peserta yang hadir untuk mengacungkan jari untuk baiat kepada Abu Bakar Al Baghdadi, pemimpin ISIS. Baiat itu dipimpin oleh Ustaz Fauzan. Mereka mengucapkan baiat dalam bahasa Arab.

 

5 dari 8 halaman

Pengakuan Munarman

Saat baiat diucapkan, terlihat Munarman tidak ikut mengacungkan tangan. Kepalanya tertunduk. Di akhir baiat, para peserta yang hadir meneriakkan takbir.

Dalam program Mata Najwa itu pula, Munarman membantah bahwa kedatangannya ke Makassar itu untuk menghadiri baiat ISIS. Dia mengaku bahwa dirinya diundang pengurus FPI Makassar.

" Ada dua peristiwa. Saya diundang oleh pengurus FPI Makassar dalam acara seminar di Kota Makassar, di Sekretariat FPI, di situ tidak ada Baiat," kata Munarman.

6 dari 8 halaman

Dia memberikan beberap amateri tentang counter terorism yang dilakukan Amerika Serikat yang dia tuding telah membuat situs-situs seolah mewakili kelompok garis keras atau radikalisme.

Kemudian ia mengingatkan kepada para peserta seminar agar tidak terjebak dengan situ tersebut.

" Saya ingatkan di Makassar, di FPI Makassar, hati-hati jangan terjebak dengan website-website garis keras karena ini buatan intelijen. Saya baca dokumen, bukan ngarang-ngarang," jelasnya.

Mendengar jawaban Munarman, Najwa Shihab menanyakan kembali apakah dirinya benar-benar tidak mengetahui acara tersebut mengagendakan baiat ISIS.

" Saya tidak tahu, karena saya yang diundang di Kota Makassar," ucap Munarman.

7 dari 8 halaman

Kendati demikian, Munarman mengatakan bahwa materi yang disampaikan kepada para peserta seminar dinilai bagus oleh panitia seminar. Ia kemudian mengaku diundang kembali dalam acara esok harinya.

Masih dengan pernyataan yang sama, Munarman mengaku tidak tahu acara yang ia datangi beragenda baiat kepada ISIS.

" Saya ditawari, karena tiket saya besoknya baru pulang. Dan itupun siang, mereka menawarkan, besok masih ada lagi katanya. Ikut lah saya di situ, saya kira itu sama, tidak tahunya ada itu (Baiat ISIS) saya tidak tahu, bagaimana orang tidak tahu," tegas Munarman.

 Sumber: liputan6.com dan sumber lain

 

8 dari 8 halaman

Beri Komentar