Ilustrasi (Foto: Pixabay)
Dream - Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan Otoritas Palestina meminta bantuan kemanusiaan sebesar US$350 juta, atau setara Rp5,098 triliun. Permintaan itu muncul karena Amerika Serikat (AS) memotong bantuan kemanusiaan ke PBB.
Dikutip dari Al Arabiya, Selasa 18 Desember 2018, PBB dan Otoritas Palestina mengatakan butuh dana lebih besar. Tetapi, dua organisasi itu harus realistis terhadap rendahnya pendanaan.
Rencana Bantuan Kemanusiaan 2019 PBB mengurai 203 program yang akan dilaksanakan 88 kelompok berbeda. Termasuk, badan dari PBB dan organisasi non-pemerintah.
Koordinator Kemanusiaan PBB di Jalur Gaza, Jamie McGoldrick, mengatakan, rencananya program itu untuk 1,4 juta warga Palestina yang membutuhkan makanan, perawatan kesehatan, tempat tinggal, air dan sanitasi.
" Para pelaku bantuan kemanusiaan menghadapi tantangan yang belum pernah terjadi sebelumnya, termasuk pendanaan yang kecil dan meningkatnya serangan untuk medelegitimasi aksi kemanusiaan," kata Jamie.
Sekitar 77 persen dana yang dicari pada 2019 akan digunakan untuk menyuplai kebutuhan warga Palestina di Gaza. Penduduk di Gaza menghadapi situasi kemanusiaan yang mengerikan, setelah bertahun-tahun diblokade oleh Israel.
Selama setahun terakhir, AS memangkas pendanaannya ke Palestina. Temaruk ke agen PBB yang memberikan layanan kepada 5 juta pengungsi Palestina.
AS telah menjanjikan US$365 juta kepada PBB pada 2018. Setelah gelontoran perdana sebesar US$60 juta, AS akhirnya memutuskan bantuan pada Agustus 2018.
Langkah AS itu dilihat sebagai sarana untuk menekan para pemimpin Palestina untuk memasuki perundingan perdamaian dengan Israel.
" Konteks kemanusiaan di oPt (Wilayah Palestina yang Diokupasi) memburuk karena pelanggaran Isarel saat (penduduk) kekurangan sumber daya dan dana karena politisasi bantuan kemanusiaan," kata Menteri Sosial Palestina, Ibrahim Al Shaer.
Advertisement
Momen Prabowo Saksikan Penyerahan Uang Pengganti Kerugian Negara Rp13,25 Triliun dari Korupsi CPO
Mantan Ketum PSSI Usulkan STY Kembali Latih Timnas, Ini Alasannya
Wanita Ini 400 Kali Operasi Plastik Selama 15 Tahun
Potret Keren Yuki Kato Taklukan Chicago Marathon 42,2 Kilometer
16 Peneliti dari ITB Masuk Daftar World Top 2% Scientists 2025
9 Kalimat Pengganti “Tidak Apa-Apa” yang Lebih Hangat dan Empatik Saat Menenangkan Orang Lain
Throwback Serunya Dream Day Ramadan Fest bersama Royale Parfume Series by SoKlin Hijab
PT Taisho Luncurkan Counterpain Medicated Plaster, Inovasi Baru untuk Atasi Nyeri Otot dan Sendi
Momen Prabowo Saksikan Penyerahan Uang Pengganti Kerugian Negara Rp13,25 Triliun dari Korupsi CPO
Bahas Asam Urat dan Pola Hidup Sehat, Obrolan Raditya Dika dan dr. Adrian Jadi Sorotan