Pengamanan Di Mako Brimob, Depok, Jawa Barat (Foto: Arie Basuki/Merdeka.com)
Dream - Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Wiranto mengatakan, kerusuhan di rumah tahanan Mako Brimob Polri, Kelapa Dua, Depok, sebagai kejadian penting yang perlu mendapatkan penanganan serius.
“ Ya, kalau sudah ada yang terbunuh berarti urgent,” ujar Wiranto di Kantor Kemenkopolhukam, Jakarta, Rabu 9 Mei 2018.
Menurut Wiranto, saat ini kasus tersebut telah diselesaikan Panglima TNI dan Kapolri. Tapi, tambah dia, tak bisa membuka kasus untuk umum karena menyangkut keamanan nasional. Wiranto berjanji akan memberikan keterangan lengkap jika masalah ini sudah seleai.
“ Kamu tidak bisa desak saya seperti apa. Ini harus hati-hati dan sungguh-sungguh. Ini menyangkut bagaimana kita mengatasi permasalahan dengan baik dan benar serta tuntas,” ujar dia, dikutip dari Anadolu Agency.
Sebelumnya, kerusuhan meledak di rumah tahanan Mako Brimob Blok C yang berisi tahanan teroris pada Selasa, 9 Mei 2018, pukul 22.00 WIB.
Peristiwa itu mengakibatkan lima anggota polisi dan seorang narapidana terorisme tewas. Kelompok ISIS melalui Amaq News Agency mengaku bertanggung jawab atas kerusuhan tersebut.
“ Kerusuhan terjadi antara pejuang kami dan anggota Densus 88,” demikian keterangan dari kelompok itu.
Advertisement
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik
Kebiasaan Pakai Bra saat Tidur Berbahaya? Cari Tahu Faktanya
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Peneliti Ungkap Pemicu Perempuan Sanggup Bicara 20 Ribu Kata Sehari?
Rangkaian acara Dream Inspiring Women 2023 di Dream Day Ramadan Fest Day 5
Bentuk Roti Cokelat Picu Komentar Pedas di Medsos, Chef Sampai Revisi Bentuknya
Mahasiswa Sempat Touch Up di Tengah Demo, Tampilannya Slay Maksimal
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik