Google Akan Memberlakukan Fitur "penangkal" Artikel Hoax Dan Radikalisme Di Indonesia. (Foto: Shutterstock)
Dream – Dalam waktu dekat, warganet tak bisa lagi bebas mengunggah konten negatif berupa kabar palsu atau konten mengandung radikalisme di dunia maya. Ditambah lagi mencari konten negatif ini di internet pun akan semakin sulit.
Menteri Komunikasi dan Informatika, Rudiantara, mengatakan ada terobosan baru untuk menangkal kabar palsu dan kabar berisi radikalisme yang sudah disiapkan raksasa mesin pencari, Google.
Perusahaan tersebut diketahui tengah mengembangkan dua fitur untuk menangkal konten hoax dan penebar kebencian berupa trusted flagger dan legal remover. Trusted flagger berfungsi untuk melaporkan konten negatif, sedangkan legal remover untuk menandai konten yang dilarang di Indonesia.
Director Public Policy and Government Affairs Google Asia Pasifik untuk wilayab Asia Tenggara dan Tiongkok, Ann Lavin, mengatakan sistem ini baru dilakukan konsultasi publik. Sistem ini baru bisa dijalankan 2-3 bulan mendatang. Dalam pelaksanaannya, seluruh proses akan dilakukan secara transparan.
“ Setiap tanda (trusted flag) yang diberikan akan kami analisis untuk memastikan apakah konten itu sesuai dengan laporannya. Kami juga melibatkan pihak lain, seperti Wahid Institute dan ICT Watch,” kata Ann.
Dia mengatakan sistem trusted flagger dan legal remover ini baru diterapkan di Amerika Serikat dan sejumlah negara di kawasan Eropa. Indonesia menjadi negara pertama di Asia yang akan menerapkan sistem tersebut.
Apa itu konten negatif? Yang termasuk konten ini adalah konten-konten bermuatan SARA, hate speech, terorisme, dan berbau radikalisme. Konten berisi kabar palsu (hoax) pun termasuk ke dalam kategori konten negatif.(Sah)
Advertisement
4 Komunitas Animasi di Indonesia, Berkarya Bareng Yuk!
Senayan Berbisik, Kursi Menteri Berayun: Menanti Keputusan Reshuffle yang Membentuk Arah Bangsa
Perusahaan di China Beri Bonus Pegawai yang Turun Berat Badan, Susut 0,5 Kg Dapat Rp1 Juta
Style Maskulin Lionel Messi Jinjing Tas Rp1 Miliar ke Kamp Latihan
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
Konser Sejarah di GBK: Dewa 19 All Stars Satukan Legenda Rock Dunia dalam Panggung Penuh Magis
Rangkaian acara Dream Inspiring Women 2023 di Dream Day Ramadan Fest Day 5
Desain Samsung Galaxy S26 Bocor, Isu Mirip iPhone 17 Pro Bikin Heboh Pecinta Gadget
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
Selamatkan Kucing Uya Kuya Saat Aksi Penjarahan, Sherina Dipanggil Polisi
Rekam Jejak Profesional dan Birokrasi Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Pengganti Sri Mulyani Indrawati