Dream - Seorang manajer salon kecantikan ditemukan tewas di dalam ruang mesin terapi cryochamber. Korban tewas dengan suhu sangat rendah minus 150 derajat Celcius di dalam mesin itu.
Chelsea Ake, 24, diyakini telah kehabisan napas saat menggunakan cryochamber di Salon Rejuvenice di Henderson, Nevada, Amerika Serikat.
Rekan-rekannya menemukan Chelsea telah tewas setelah dia terjebak dalam cryochamber selama kurang lebih sepuluh jam.
Mesin terapi, yang menjadi alternatif dari terapi air dingin, dalam aturannya tidak boleh digunakan selama lebih dari tiga menit karena suhunya sangat rendah.
Penyidik di kepolisian memutuskan kematian Chelsea sebagai akibat kelalaian operator.
" Saya tahu dia sendiri yang menutup ruang itu, dan kemudian menjalankannya dan tampaknya lupa untuk mematikannya. Dia adalah teman terbaik saya, dan saya akan merindukannya," kata teman Chelsea, Shae-Lynn Bee kepada NBC, dikutip Dream dari Metro.co.uk, Senin 26 Oktober 2015. (Ism)
Advertisement
Komunitas `Hutan Itu Indonesia` Ajak Anak Muda Jatuh Cinta Lagi pada Zamrud Khatulistiwa

Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari

Raih Rekor Dunia Guinness, Robot Ini Bisa Jalan 106 Km Selama 3 Hari

Sensasi Unik Nikmati Rempeyek Yutuk Camilan Khas Pesisir Kebumen-Cilacap

5 Destinasi Wisata di Banda Neira, Kombinasi Sejarah dan Keindahan Alam Memukau
