Kanye West Pertama Kalinya Gunakan Hak Suara di Pilpres

Reporter : Razdkanya Ramadhanty
Kamis, 5 November 2020 17:02
Kanye West Pertama Kalinya Gunakan Hak Suara di Pilpres
Kanye West tetap berniat untuk menjadi orang nomor satu di AS.

Dream - Ikut berkontestasi di Pilpres AS 2020, rapper Kanye West hanya mampu mengumpulkan segelintir suara.

Kecil kemungkinan untuk menjadi presiden tahun ini, suami artis reality show Kim Kardashian ini berniat untuk mencoba peruntungannya kembali di pilpres berikutnya.

Dilansir dari New York Post, terdapat 60 ribu pemilih dari 12 negara bagian yang menggunakan hak suaranya untuk Kanye West. Jumlah itu berarti hanya sekitar 0,3 persen dari total 160 juta suara yang masuk.

Kendati demikian, Kanye West tetap berniat untuk menjadi orang nomor satu di AS. Ia akan mencalonkan diri lagi untuk pilpres 2024.

1 dari 5 halaman

Pada Rabu 4 November 2020, suami Kim Kardashian itu, mengunggah foto dirinya di Twitter dengan latar peta beberapa negara bagian di AS. " KANYE 2024," tulis Kanye.

 

Seperti diketahui, Kanye West mengumumkan pencalonan dirinya menjadi Presiden AS pada Juli 2020. Kanye West mengatakan ia mencari jabatan tertinggi di negara itu dengan tiket yang disebutnya sebagai 'Pesta Ulang Tahun'.

2 dari 5 halaman

Pertama Kali Memilih Pilpres

Meski namanya masuk ke dalam 12 negara bagian, tapi secara nasional Kanye West tak lolos menuju kursi Kepresidenan. Kanye West tertinggal jauh dari Joe Biden dan Donald Trump yang mengumpulkan lebih dari 40 persen.

Di hari pemilihan, ia mengunggah foto-fotonya saat ambil bagian di pesta demokrasi tersebut.

Di keterangan foto, ayah empat anak tersebut mengumumkan baru saja memilih dirinya sendiri.

      View this post on Instagram    

Today I voted for the first time in my life for the President of the United States, and it's for someone I truly trust...me. ???????? ????

A post shared by ye (@kanyewest) on

 

3 dari 5 halaman

Kanye West, Rapper dan Suami Kim Kardashian Calonkan Diri Jadi Capre AS

Dream – Sepertinya presiden Donald Trump dan Joe Biden harus berhati-hati dalam kontestasi jadi orang nomor satu Amerika Serikat. dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) tahun 2020 nanti, Kanye West akan terjun ke dunia politik.

Kanye West merupakan seorang produser rekaman dan rapper AS yang tersohor. Selain itu, Kanye West juga merupakan pemilik perusahaan rekaman bernama Good Music.

Melansir dari Cosmopolitan, pencalonan diri Kanye West sebagai presiden Amerika Serikat tersebut diumumkan melalui sebuah tweet pada 4 Juli 2020 kemarin. Dari cuitan itu, suami dari Kim Kardashian itu menyampaikan keinginannya mencalonkan diri sebagai Presiden Amerika Serikat.

“ Kita sekarang harus sadar akan janji Amerika dengan memercayai Tuhan, menyatukan visi kita dan membangun masa depan. Saya akan mencalonkan diri sebagai Presiden Amerika Serikat! #2020VISION,” tulis Kanye West dalam akun twitternya.

4 dari 5 halaman

Mendapat Perhatian Publik AS

Cuitan Kanye West tersebut mendapat perhatian dari publik Amerika Serikat. Cuitan itu telah mendapatkan lebih dari satu juta likes dan lebih dari 500,000 retweets.

Bahkan istri Kanye West, Kim Kardashian juga me-retweet cuitan tersebut. Kim menambahkan emoji bendera AS untuk menunjukkan dukungannya.

Untuk menunjukan keseriusannya, Kanye West juga mendapat dukungan dari Elon Musk, seorang pebisnis sekaligus pendiri Tesla Motors di Amerika Serikat.

Elon Musk membalas di kolom komentar, “ Kamu memiliki dukungan penuh dari saya!”

5 dari 5 halaman

Bukan Kali Pertama Calonkan Diri

Namun ternyata, cuitan ini bukan pertama kalinya Kanye West membuat pernyataan politik. Dalam sebuah video music Awards 2015 lalu, Kanye West sudah mengumumkan bahwa dia akan mencalonkan diri pada tahun 2020. Kemudian, ia menunjukkan dukungan kepada Trump saat mengunjungi White House pada tahun 2018.

Kanye West membuat beberapa pernyataan menarik dalam kunjungan tersebut. Salah satunya yang menyatakan bahwa ia tak mau melepaskan topi yang ia pakai saat itu. Karena menurutnya topi itulah yang memberinya kekuatan.

“ Mereka mencoba menakuti saya untuk tidak menggunakan topi ini, teman-teman saya sendiri, tapi topi ini memberi saya kekuatan,” ungkapnya.

Sampai sejauh ini, presiden Donald Trump, Joe Biden, dan Kanye West telah mengumumkan akan mencalonkan diri sebagai presiden AS dalam pertarungan politik ahun 2020.

Apakah para calon berhenti hanya kepada mereka bertiga, ataukah masih ada lagi sosok lain yang juga akan mencalonkan diri dalam pemilihan presiden AS selanjutnya?

Beri Komentar