Tiang Grider Tol Becakayu Rubuh Tadi Pagi (merdeka.com).
Dream - Sebuah tiang pancang, lazim disebut girder, pada proyek pembangunan jalan tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu) rubuh.
Insiden ini dilaporkan terjadi pada Selasa subuh sekitar pukul 04.14 WIB. Sebanyak tujuh orang pekerja dikabarkan kritis akibat terkena reruntuhan
Informasi pada akun Twitter Polda Metro Jaya menyebutkan tiang grider yang rubuh berada di dekat Gardu Tol Kebon Nanas di Jalan DI Panjaitan. Para korban langsung dilarikan ke RS UKI Cawang.
" Data korban kami masih menunggu, tapi semua sudah dilarikan ke RS UKI," ujar petugas piket TMC Polda Metro Jaya, Brigadir Harlen, dikutip dari merdeka.com, Selasa, 20 Februari 2018.
Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Pol Tony Surya Putra, sementara ini menduga bracket yang ada di ujung tiang tidak kuat menahan cor. Peristiwa ini terjadi ketika proses pengecoran berjalan.
" Dugaan sementara bracket timber, ini yang harus kita dalami kenapa bisa jatuh, apakah kurang kuat dalam memasang baut pengencangnya, nanti kita olah TKP," kata Yoyon.
Yoyon mengatakan para pekerja melakukan pengecoran pada tiang yang sudah terpasang bricket timber. " Fungsinya penyangga alat cor," kata dia.
Karena tidak kuat menyangga, kata Yoyon, bricket terlepas dan jatuh. Sementara di bawah tiang ada tujuh orang pekerja.
" Pada saat pekerja memasukkan cor ke dalam tiang bracket terlepas dan jatuh. Sehingga seluruh material cor jatuh ke bawah dan tujuh orang tertimpa material cor," kata dia.
Saat ini, polisi tengah melakukan olah TKP untuk mengetahui penyebab sebenarnya insiden ini.
(Sah)
Advertisement
Jadi Pahlawan Lingkungan Bersama Trash Hero Indonesia
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah