Proses Reka Ulang Pembunuhan Angeline
Dream - Memakan waktu satu jam, Polresta Denpasar, Bali akhirnya menyelesaikan reka ulang pembunuhan anak 8 tahun, Angeline. Proses reka ulang tersebut dipantau seksama warga sekitar yang cukup geram dengan aksi pelaku.
Menghindari amuk masa, polisi langsung membawa tersangka Agus, 25 tahun yang merupakan bekas pembantu di rumah Angeline usai reka ulang. Menggunakan mobil Suzuki APV, Agus dibawa ke Mapolresta Denpasar.
Kemunculan Agus usai keluar dari rumah Angeline, langsung disambut sejumlah warga yang berang. Mereka meneriaki Agus ketika digelandang menuju mobil.
" Hukum tembak saja Pak," teriak warga yang berkerumun di depan kediaman Angeline, Kamis 11 Juni 2015.
Tak puas hanya berteriak, aksi warga semakin mengganas. Mereka menghampiri dan menghadang mobil ketika mulai berjalan. Tujuannya memukuli Agus.
" Buka kacanya Pak, buka!" teriak warga yang menghadang.
Agus masih bisa bernapas lega. Amarah warga berhasil dihalangi. Namun, mobil yang mengangkut Agus menjadi korban pelampiasan warga yang sudah tersulit amarah.
Kapolresta Denpasar Komisaris Besar Anak Agung Made Sudana yang melihat aksi masa langsung turun tangan. Dia meminta warga untuk menahan emosi dan menyerahkan seluruh proses penanganan kasus ini kepada polisi.
" Tenang Pak, buka jalan, biar kami yang memeriksa," kata Sudana.
Advertisement
Dari Langgar ke Bangsa: Jejak Sunyi Kiai dan Santri dalam Menjaga Negeri

Pria Ini Punya Sedotan Emas Seharga Rp233 Juta Buat Minum Teh Susu

Celetukan Angka 8 Prabowo Saat Bertemu Presiden Brasil

Paspor Malaysia Duduki Posisi 12 Terkuat di Dunia, Setara Amerika Serikat

Komunitas Rubasabu Bangun Budaya Membaca Sejak Dini


Rangkaian acara Dream Inspiring Women 2023 di Dream Day Ramadan Fest Day 5

IOC Larang Indonesia Jadi Tuan Rumah Ajang Olahraga Internasional, Kemenpora Beri Tanggapan

Ada Komunitas Mau Nangis Aja di X, Isinya Curhatan Menyedihkan Warganet

Wanita 101 Tahun Kerja 6 Hari dalam Seminggu, Ini Rahasia Panjang Umurnya

Dari Langgar ke Bangsa: Jejak Sunyi Kiai dan Santri dalam Menjaga Negeri

Air Hujan di Jakarta Mengandung Mikroplastik, Ini Bahayanya Bagi Kesehatan Tubuh

Pria Ini Punya Sedotan Emas Seharga Rp233 Juta Buat Minum Teh Susu