Dream - Kita mungkin sering mendapat wejangan dari orangtua, guru, maupun ustaz soal makan. Bunyinya seperti ini, 'Jangan makan terlalu kenyang'.
Ternyata, wejangan itu merupakan pengejawantahan dari larangan Rasulullah Muhammad SAW. Rasulullah memang melarang umatnya makan terlalu kenyang.
Pangkal segala penyakit adalah terlalu kenyang dan pangkal segala obat adalah lapar.
Tanpa kita sadari, di balik larangan tersebut ada makna yang sangat besar. Imam Al Ghazali dalam kitabnya, Ihya Ulumiddin, menyebutkan ada enam penyakit yang dialami seseorang akibat makan terlalu kenyang.
Penyakit pertama yaitu rasa takut kepada Allah SWT. Orang yang kenyang selalu merasa kebutuhannya sudah cukup. Terbersit dalam pikirannya tidak membutuhkan orang lain, bahkan sampai tidak butuh Allah SWT.
Padahal, dia bisa kenyang karena memakan rezeki dari Allah SWT. Dia merasa makanan yang dikonsumsi adalah hasil jerih payahnya.
Penyakit kedua merupakan lanjutan dari penyakit pertama. Ketika merasa tidak butuh Allah, maka dia akan bermalas-malasan dalam beribadah.
(ism)
Advertisement
Dompet Dhuafa Kirim 60 Ton Bantuan Kemanusiaan untuk Penyintas Bencana di Sumatera

Perlindungan Rambut Maksimal yang Ringan dan Praktis Lewat Ellips Hair Serum Ultra Treatment

Temukan Pengalaman Liburan Akhir Tahun yang Hangat di Archipelago Hotels

Kolaborasi Strategis KEC dan Archipelago Hadirkan Perusahaan Manajemen Hotel Baru di Madinah

Komunitas `Hutan Itu Indonesia` Ajak Anak Muda Jatuh Cinta Lagi pada Zamrud Khatulistiwa
