Ilustrasi. (Source: Shutterstock)
Dream - Lebih dari delapan jam sehari seseorang menghabiskan waktu di kamar tidur. Bahkan, sebagian orang beraktivitas di tempat tidur agar lebih nyaman dan praktis.
Akhirnya, tempat tidur pun mudah kotor akibat keringat serta kotoran lain dari tubuh maupun barang yang ditaruh di atasnya. Hal yang sama juga terjadi pada bantal dan selimut di atas tempat tidur.
Sebagian orang tidak menyadari banyaknya kuman dan kotoran di tempat tidur karena tidak terlihat secara kasat mata. Padahal, kuman dan kotoran di tempat tidur bisa menyebabkan berbagai penyakit, terutama pada kulit.
Jadi, kamu harus rutin membersihkan tempat tidur, bantal, selimut, dan mengganti sprei. Berikut kebiasaan yang perlu dibangun agar tempat tidur lebih bersih dan sehat.
Foto: Shutterstock
Sleep Foundation merekomendasikan mencuci sprei setidaknya seminggu sekali termasuk sarung bantal dan gulingnya agar terbebas dari keringat, debu, serta kotoran lain yang bisa menyebabkan alergi maupun iritasi kulit. Tetapi jika kamu memiliki hewan peliharaan seperti anjing atau kucing yang sering dibawa ke tempat tidur, cuci dan ganti sprei lebih sering.
Foto: Shutterstock
Intensitas mencuci selimut bergantung pada bahannya. Selimut berbahan lebih tipis akan mudah menyerap kotoran, jadi cucilah sekitar 3 kali dalam sebulan. Tapi jika selimutnya tebal, cucilah 1-2 kali sebulan.
Cuci bantal dan guling dua kali dalam setahun untuk memastikan kondisinya tetap bersih. Apalagi, jika wajahmu sering terkena bantal.
Meski bantal dan guling bisa dicuci hanya dua kali dalam setahun, tapi jangan lakukan hal yang sama pada sprei.
Foto: Shutterstock
Apabila di kamar kamu terdapat bantal tambahan untuk dekorasi sofa, cucilah dua bulan sekali untuk memastikan kondisinya tetap bersih saat digunakan. Jadi, kamu pun tidak perlu khawatir terkena alergi pada kulit saat bersentuhan dengan bantal tersebut.
Sumber: Apartment Therapy
Laporan: Devi Tri Aprilianza
Advertisement
Jadi Pahlawan Lingkungan Bersama Trash Hero Indonesia
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah