Dream – Pandemi membuat banyak orang menghabiskan waktu lebih banyak di rumah. Untuk menghilangkan rasa bosan dan lebih bermanfaat, hobi berkebun pun jadi pilihan. Terutama membuat kebun yang berisi tanaman pangan.

Mungkin Sahabat Dream juga ingin melakukannya, tapi bingung mulai dari mana. Kegiatan berkebun sangat mudah dan menyenangkan dan bisa dilakukan siapa saja. Selain dapat memberikan oksigen yang baik bagi lingkungan sekitar rumah, dengan berkebun juga bisa menjadi sumber pangan yang menyehatkan.

Berikut hal-hal yang harus diperhatikan bagi mereka yang baru ingin mulai berkebun di perkotaan. Tips ini dari Ali Abdullah selaku Co-Founder Warung Sehat 1.000 Kebun.

1. Media tanam organik
Dalam berkebun, media tanam merupakan hal yang harus diperhatikan untuk memberikan kehidupan yang baik bagi tanaman. Kamu bisa menggunakan media tanam yang organik atau yang sudah siap pakai. Mulai dari arang, batang pakis, kompos, pupuk kandang, humus dan lainnya.

2. Benih lokal
Menggunakan benih lokal seperti bunga telang, daun selada, tomat dan kangkung bisa menjadi referensi pilihan tanaman untuk pemula yang ingin berkebun karena tidak membutuhkan lahan yang luas. Bahkan bisa membuat sebuah salad bowl hanya dengan benih yang ditanam pada lahan satu meter persegi.

3. Wadah apapun
Pilihan wadah saat ini cukup beragam, bahkan kamu bisa memanfaatkan barang bekas seperti kaleng cat dan botol plastik, sebagai wadah tanaman. Agar semangat dalam berkebun, kamu bisa coba menghiasnya.

4. Pupuk
Sebagai bahan asupan nutrisi tumbuhan, tanaman harus diberikan pupuk minimal satu bulan sekali. Ali menyarankan menggunakan pupuk kandang yang baik bagi tanaman.

5. Perawatan
Perawatan berkebun di rumah cukup mudah, hal yang harus diperhatikan adalah tentang asupan cahaya sinar matahari serta penyiraman tanaman yang rutin untuk mempercepat tumbuhnya akar serta menjaga kelembabannya.

Laporan Yuni Puspita Dewi

Tanaman Pengendali Hama untuk di Kebun Sayur Rumahan

Dream – Bagi Sahabat Dream yang memiliki kebun sayur di rumah pasti ingin panen dengan maksimal. Tak perlu belanja banyak sayuran lagi, tinggal memetik saja di area rumah.

Hal yang sangat penting agar kebun sayur tumbuh subur adalah mengendalikan hama. Serangga atau hewan kecil yang mengganggu kebun adalah musuh yang terbesar, karena dapat merusak keseluruhan tanaman sayur.

Serangga menyerang kebun sayur saat cuaca sedang panas, saat itulah kita harus mengambil tindakan pencegahan agar tidak menyebar. Banyak cara untuk melakukannya seperti menggunakan tanaman penangkal hama yang tampilannya juga cantik.

Tanamlah tanaman berikut di sekitar kebun sayur. Apa saja?

1. Marigold
Tanaman ini dpt mengusir hama dengan aromanya yang tidak sedap. Terlihat cantik bagi manusia tetapi mematikan bagi beberpa serangga jahat, seperti kutu daun dan lalat putih. Selain itu marigold juga mengeluarkan zat yang bertindak sebagai pengusir nematoda, sehingga cacing cacing yang merupakan musuh tomat, kentang, atau terong.

2. Rosemary

Salah satu tanaman yang dapat digunakan untuk di dapur ini juga sangat baik untuk mengusir hama seperti kupu-kupu yang senang menyerang wortel. Bagusnya lagi, rosemary dapat menarik serangga penyerbuk yang berguna untuk membuat tanaman lebih subur.

3. Daun mint
Mint merupakan salah satu tanaman yang memiliki aroma yang digemari, juga bisa dimanfaatkan untuk memasak atau membuat minuman segar. Ternyata dun ini juga dapat mengusir kutu daun dan semut yang mengganggu. Jadi penting untuk menanamnya di kebun sayur.

4. Tanaman sage
Tanaman aromatik lain yang populer adalah sage. Tanaman ini dapat melawan lalat putih, lalat wortel, dan ngengat serta mengusir siput yang suka memakan daun di kebun sayur. Jadi jangan ragu untuk menanam sage di kebun sayur.

Laporan Josephine widya

Sumber: Decortips

Waktu Terbaik Menyiram Tanaman, Sudah Tahu?

Dream - Seluruh tanaman pasti butuh air, tapi tentunya pemberian air harus disesuaikan dengan kebutuhannya. Jangan sampai kekurangan atau kelebihan karena bisa membuat pertumbuhannya jadi tak sehat.

Penyiraman secara teratur menjadi kuncinya agar tanaman bisa tumbuh subur dan tampak hijau segar. Cara menyiramnya juga tidak bisa dilakukan sembarangan. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar penyiraman lebih efektif, seperti kapan dan bagaimana cara menyiram.

Waktu terbaik untuk menyiram tanaman kesayangan adalah di pagi hari, bukan di malam hari, karena hal ini dapat menguatkan tanaman saat menghadapi panas. Perhatikan juga hal-hal berikut saat menyiram tanaman.

Tanaman semusim
Penyiraman pagi hari juga bermanfaat untuk tanaman dan sayuran semusim. Jenis tanaman ini umumnya memiliki akar yang lebih pendek sehingga sulit untuk mengakses kelembaban tanah yang lebih dalam. Di sisi lain, menyiram tanaman pada sore hari tidak disarankan karena berkaitan dengan laju penguapan.

Tanaman Pot

Jika tanaman sedang mengalami kekeringan atau tingkat kelembapan kurang, maka segera sirami tanpa memperhatikan waktu. Selain itu, aturannya berbeda untuk tanaman dalam pot. Selama musim panas, tanaman pot perlu disiram dua kali sehari.

Penyiraman pertama dilakukan pada pagi hari untuk melindungi tanaman dari terik matahari. Kedua, penyiraman pada sore hari untuk menggantikan air yang hilang akibat penguapan. Namun, pot succulents dan kaktus membutuhkan lebih sedikit penyiraman.

Begitu pula dengan semak dan pohon yang memiliki akar lebih dalam. Menyiram tanaman dengan jarang, juga diperbolehkan.

Tanaman Baru

Kemudian untuk tanaman baru yang dipindahkan ke pot atau lahan kebun sebaiknya lebih sering disiram sampai ditanam sempurna. Penyiraman lebih sering juga bertujuan agar tanah tetap lembab dan membantu menekan akar ke bawah.

Periksa kelembapan tanah dengan sekop atau tangan untuk tanaman pot. Jika bagian atas tanah terasa kering, maka perlu dilakukan penyiraman kembali agar tanaman tidak stres.

Cara Menyiram
Ada juga cara menyiram tanaman. Alih-alih menyiram bagian atas tanaman, siramlah di bawahnya, tepatnya di pangkal tanaman. Penyiraman di atas bisa menyebabkan air yang menempel di daun menguap, sehingga tanah tidak lembab. Selain itu, jika kamu menyiramnya pada sore hari, air pada daunnya bisa mengendap semalaman dan menimbulkan masalah.

Bila daunnya terlihat berdebu, tidak apa-apa untuk sesekali menyiram tanaman dari atas. Untuk tanaman dalam pot, sebaiknya disiram dengan semprotan atau gayung yang diisi air. Namun untuk tanaman yang tumbuh di lahan kebun, sirami dengan selang.

Selengkapnya baca di Diadona.id