Dream - Saat libur Lebaran, anak memiliki kesempatan lebih banyak untuk bermain bersama teman atau saudaranya. Permainan itu pun bisa dilakukan di dalam maupun luar ruangan. Maka dari itu, orangtua harus mempersiapkan perlindungan kulit anak terhadap sinar matahari.
Bahaya paparan sinar matahari tidak hanya berdampak pada orang dewasa. Kulit anak yang perlindungannya belum optimal justru bisa jadi lebih sensitif terhadap paparan sinar matahari.
Melindungi kulit anak dari bahaya paparan sinar matahari pun tidak selalu sulit. Bahkan, ada beberapa kondisi dimana anak tidak dianjurkan memakai sunscreen.
Berikut tips melindungi kulit anak dari paparan sinar matahari menurut Dokter Kulit, Arthur Simon dalam Instagramnya.
" Sunscreen kan, artinya perlindungan matahari ya, bukan produk. Perlindungan terhadap matahari ini bisa dilakukan secara fisik maupun secara kimia," ujar Arthur.
Perlindungan fisik sendiri dilakukan dengan memakaikan topi, pakaian berlengan panjang, serta payung pada anak ketika beraktivitas di bawah matahari. Ada pula stroller anak yang bisa ditutup untuk melindungi dari paparan sinar matahari.
Perlindungan fisik dianjurkan untuk dilakukan pada anak berusia 0-6 bulan. Pasalnya, anak belum dianjurkan memakai sunscreen di bawah usia 6 bulan.
Ketika berusia 6 bulan hingga 2 tahun, anak dianjurkan memakai sunscreen fisik atau physical sunscreen yang mengandung zinc oxide atau titanium oxide.
" Kulit bayi dan anak berbeda kekuatannya dengan kulit dewasa. Tapi kalau sudah di atas 2 tahun, kekuatan kulitnya sudah seperti kulit dewasa. Jadi bisa pakai sunscreen apapun. Sunscreen mamanya juga boleh," ujar Arthur.
Itu artinya bisa membawa satu jenis sunscreen jika anak sudah berusia di atas 2 tahun.
Sementara anak di bawah 2 tahun atau 6 bulan memiliki kulit yang sangat sensitif dan mudah iritasi.
Jangan sembarangan memakaikan skincare pada bayi walau diklaim ringan bagi semua jenis kulit orang dewasa.
Apalagi, kalau skincare yang dipakai mengandung bahan aktif tertentu.
Kini, cukup banyak produk perawatan kulit khusus anak-anak dan bayi dengan keterangan usia pada kemasannya, sehingga kamu pun lebih mudah memilih skincare yang aman serta sesuai usia si kecil.
Jangan lupa perhatikan kondisi dan respon kulit anak saat memakai skincare tertentu.
Konsultasikan dengan dokter kulit kalau anak mengalami ruam, alergi, atau kulit yang memerah saat beraktivitas di bawah matahari maupun setelah menggunakan produk perawatan tertentu.
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN