Susah tapi Ketagihan, Arbani Yasiz Sampai 3 Hari Batuk Jadi Dubber Film Animasi

Reporter : Nur Ulfa
Jumat, 27 Januari 2023 06:23

Arbani Yasiz, Foto: Nur Ulfa/Dream

Pengalaman pertama Arbani Yasiz dubbing film animasi membawa pengalaman tak terlupakan. Meski baru menyadari sulitnya menjadi pengisi suara, Arbani ketagihan untuk melakukan hal yang sama.

Dream - Arbani Yasiz menjajal pengalaman baru di dunia hiburan setelah cukup dikenal sebagai pemain film dan sinetron. Aktor yang memulai debut di film Heart Beat ini menerima tawaran sebagai pengisi suara film animasi Kiko In the Deep Sea.

" Ini pengalaman pertama dubbing film animasi, senang banget karena dulu cuma nonton kartun sekarang merasakan susahnya jadi dubber," kata Arbani Yasiz di Jakarta Aquarium, Jakarta Barat, Kamis, 26 Januari 2023.

Arbani

Setelah merasakan pengalaman pertamanya, Arbani mengakui profesi sebagai pengisi suara animasi tidak semudah yang dibayangkannya selama ini. Bahkan aktor yang lahir tahun 1994 itu mengakui tugas mengisi suara di film animasi lebih susah dibandingkan berperan di film ataupun sinetron.

" Kalau film kita dubbing adegan yang kita mainkan, emosi kita tahu, penceritaan kita tahu dan lebih paham. Tapi kalau ini berbeda karena ini skenario full, kita lihat film beberapa part, jujur aja kemarin banyak retake dubbing," tutur dia.

1 dari 3 halaman

Usai menjalani dubbing film animasi garapan MNC Pictures ini, Arbani mengalami sakit tenggorokan karena suaranya diforsir selama 3 hari di studio rekaman.

" Jujur iya, 2 atau 3 hari dubbing batuk-batuk dan tenggorokan kering banget jadi selalu bawa air minum karena seseret itu. Makanya salut banget dengan dubber-dubber animasi," imbuhnya.

Meski sulit Arbani justru ketagihan menjadi pengisi suara animasi. Sebab, ini menjadi salah satu kebanggaan untuknya.

" Ketagihan sih, apalagi dapat animasi sekeren ini, berharap kedepannya ada lagi," imbuhnya.

Arbani

Untuk film Kiko In the Deep Sea ini menceritakan tentang kehidupan bawah laut dimana Kiko dan terman- lemannya tinggal. Dalam film ini, Kiko dan teman- temannya pergi dalam misi penyelamatan yang seru dan menghibur para penonton Khusus the anak-anak Indonesia.

Selain Arbani Yasiz yang menjadi pengisi suara ada Robby Purba, Felicya Angelista dan Anastasia Amalia. Film ini akan tayang pada 23 Februari 2023 di Bioksop.

2 dari 3 halaman

Di luar persoalan ini, Untuk pertama kalinya Arbani Yasiz bermain dalam series yang disutradari Umay Shahab dan produser Prilly Latuconsina. Artis 27 tahun itu mengaku sangat menikmati bekerja sama dengan teman sendiri di series Cinta di Balik Awan.

" Seru menurut gue karena jadi lebih fun, dan karena memang kenal teman sendiri jadi lebih ke apa ya, bukan menggampangkan tapi lebih kayak gue percaya lo, lo percaya gue," kata Arbani Yasiz di Jakarta Pusat, Kamis, 7 Juli 2022.

Arbani

foto: Nur Ulfa/dream

Salah satu kenyamanan yang dirasakna Arbani adalah sikap Umay dalam mengarahkan para pemain. Dia bisa terbuka dalam berakting karena Umay tidak galak saat berada di lokasi syuting.

" Umay nge-directnya juga enak banget dia, enggk pernah marah-marah dia, bawain santai tapi serius," imbuhnya.

3 dari 3 halaman

Meski Prilly dan Umay masih relatif muda dalam melakoni peran sebagai sutradara dan produser, Arbani yakin karya seriesnya takkan dipandang sebelah mata. Apalagi, Prilly sudah membuktikan salah satu film yang ditanganinya meledak dipasaran.

" Umay pun sebagai sutradara dan Prilly sebagai produser ngasih kepercayaan jadi lebih enak pastinya. Atas dasar kepercayaan tadinya udah kenal sebagai teman dan masih muda jadinya fun dan menyenangkan," imbuhnya.

Prily

Diketahui Cinta di Balik Awan, Arbani Yasiz beradu akting dengan Yasamin Jasem, Putri Ayudya, Gilbert Pattiruhu, Agatha Priscilla, dan masih banyak lagi.

Cinta Di Balik Awan terdiri dari 10 episode. Episode 1 sampai 3 sudah bisa dinikmati di Vision+ mulai 7 Juli 2022.