Berharap Damai, Putra Siregar Berdalih Tak Jawab Somasi Karena Urus Umroh

Reporter : Amrikh Palupi
Rabu, 13 April 2022 16:24

Putra Siregar Dan Istri (Foto: @putrasiregarr17)

Putra Siregar berharap di bulan Ramadan ini bisa berdamai dengan korban pengeroyokan di sebuah kafe di Jakarta setelah ditetapkan sebagai tersangka..

Dream - Putra Siregar dan rekannya, Rico Valentino ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan pengeroyokan terhadap korban berinisial N di sebuah kafe di kawasan Senopati, Jakarta Selatan, pada tanggal 2 Maret 2022.

Pemuda yang jadi pemilik PS Store ini berharap masih bisa menyelesaikan perseteruan dengan korban lewat perdamaian. Terlebih saat ini masyarakat Indonesia tengah berada di bulan suci Ramadan.

" Pokoknya doain semoga bisa mediasi. Di bulan suci Ramadan kan semoga dimaafkan," kata Putra Siregar dikutip Dream dari Intens Investigasi, Rabu 13 April 2022.

Terkait somasi yang tak kunjung direspons setelah dua minggu berlalu, Putra Siregar membantah jika dikatakan tidak memiliki itikad baik untuk menyampaikan permintaan maaf secara langsung ke korban.

© Putra Siregar dan istri

Ia beralasan permohonan maaf tak bisa disampaikan karena kesibukannya menjelang keberangkatan umroh. Putra mengaku sudah berjanji kepada rombongan yang dia bawa untuk bersama-sama menjalani ibadah.

" Saya kan umroh. Iya (umroh) saya takut karena sudah janjian sama orang nggak jadi umrohnya. Makannya media bantu doanya," tutur Putra Siregar.

(Sah, Sumber: youtube.com)

1 dari 6 halaman

Putra Siregar Bos PS Store Ditangkap Polisi, Diduga Terlibat Kasus Pengeroyokan

Dream - Pengusaha handphone, Putra Siregar ditangkap oleh pihak Kepolisian. Putra Siregar ditangkap bersama dengan sahabatnya artis Rico Valentino.

Keduanya diduga melakukan pengeroyokan terhadap seorang warga bernama Nuralamsyah di sebuah kafe di kawasan Senopati, Jakarta Selatan, pada tanggal 2 Maret 2022.

Putra Siregar bersama artis Rico Valentino ditangkap sepulang umrah 14 hari. Sebelum ditangkap, Putra Siregar bersama artis Rico Valentino sebelumnya dilaporkan ke Polres Metro Jakarta Selatan.

© Putra Siregar dan Rico Valentino

Foto: dok Liputan6.com

" Kira-kira jam 2 pagi itu pokoknya klien kita dikeroyok lah tanpa sebab, saya enggak tahu pelaku terpengaruh alkohol atau tidak," kata Kuasa hukum korban, Ahmad Ali Fahmim, dikutip Dream dari Liputan6.com, Selasa 12 April 2022.

2 dari 6 halaman

Tuntut Permohonan Maaf

Ahmad Ali Fahmim mengatakan sebenarnya kliennya memberikan tenggat waktu terhadap Putra Siregar dan Rico Valentino untuk meminta maaf atas kejadian tersebut.

Namun karena permintaan tak kunjung dipenuhi, Fahmi kemudian melaporkan keduanya ke Polres Metro Jakarta Selatan pada 11 Maret 2022.

Dalam laporan ke polisi, Fahmi menyertakan sejumlah bukti seperti hasil visum, rekaman CCTV di lokasi kejadian, dan menghadirkan saksi-saksi yang bahkan turut menjadi korban pengeroyokan tersebut.

" Karena kita nunggu iktikad baiknya minta maaf enggak mau minta maaf. Oleh karena itu, kita laporkan ke polisi," kata Fahmi.

3 dari 6 halaman

Alami Luka-luka

Akibat pengeroyokan itu, kata Fahmi, kliennya mengalami luka di bagian rahang kanan. Luka tersebut diduga akibat pukulan benda tumpul.

" Luka dalam di bagian rahang kanan, ada bekas pukulan benda tumpul," kata Fahmi.

Kabar penangkapan Putera Siregar sebelumnya telah dikonfirmasi kepada Kapolres Jakarta Selatan, Kombes Budhi Herdi Susianto. Selain Putpra, polisi juga menangkap salah satu rekannya, Rico Valentino yang berprofesi sebagai artis.

" Sudah-sudah (tersangka). Sementara dua tapi kalau dalam prosesnya berkembang nanti disampaikan lagi," kata Budhi kepada wartawan dikutip dari Merdeka.com.

Polisi rencananya akan memberikan detail penangkapan Putra dan Rico besok, Rabu, 13 April 2022.

" Mereka mungkin habis minum kali karena pagi-pagi (kejadiannya)," ujar dia.

4 dari 6 halaman

Raffi Ahmad Pernah Bagikan 100 HP di Jalan Bareng Bos PS Store Putra Siregar

Dream - Pemilik PS Store Batam, Putra Siregar, mengejutkan banyak pihak lantaran ditangkap oleh Kantor Wilayah Bea dan Cukai Jakarta dengan tuduhan melakukan tindak pidana kepabeanan.

Padahal, Putra Siregar dikenal dekat dengan sederet artis. Ia kerap membagi-bagikan ponsel dalam jumlah besar dengan sederet artis terkanal, salah satunya Raffi Ahmad.

Jauh sebelum kabar penangkapan itu, tepatnya tahun 2019, Putra dan Raffi Ahmad membagikan 100 handphone ke jalanan. Kegiatan itu terlihat dalam video yang diunggah ke YouTube oleh akun Rans Entertainment dengan judul SEMUA KAGET!! TIBA-TIBA DIBAGIIN HP BARU DI JALANAN!!!.

Dalam video itu, Raffi Ahmad dan Putra Siregar menumpang mobil bak hitam dan membagikan handphone tersebut ke jalanan kepada sejumlah orang, mulai sopir truk sampai tukang kerupuk.

" Awalnya aku cuma mau beli handphone lima puluh, ingin aku bagikan untuk orang yang mengabdi sama Rans grup, Rans Entertainment, karena udah sepuluh juta subscribers," kata Raffi Ahmad dalam video itu..

5 dari 6 halaman

" Tapi di sini Bang Putra malah mau ikut merayakan sepuluh juta subscribers. Dia mau bagi-bagi 100 handphone, malah mau dibagi untuk masyarakat," imbuhnya.

Ketika berada di jalan, Raffo dan Putra Siregar melihat seorang tukang krupuk dan memanggilnya. Raffi dan Putra lantas memberikan sebuah HP dari PS Store.

" Kamu dapat handphone. Satu handpone sudah saya kasih ke tukang kerupuk," kata Raffi Ahmad.

" Terima kasih PS Store," ujar tukang kerupuk.

6 dari 6 halaman

Setelah mendapat tempat untuk menepi, Raffi dan Putra terlihat turun sambil membawa banyak HP. Ia membagikan HP tersebut di jalanan. Kali ini, seorang pengemudi ojek online yang diberhentikan oleh Raffi Ahmad dan memebrikan mendapat HP dari PS Store.

" Kang ojek mau handphone enggak? nama saya siapa?" tanya Raffi.

" Raffi Ahmad," pengemudi ojek online.

" Handphone buat tukang ojek," kata Raffi sambil memberikan sebuah HP.

" Terima kasih PS Store," ujar pengemudi ojek online.