30 Kata-Kata Bijak Ki Hajar Dewantara yang Bisa Membangkitkan Semangat

Kata-Kata Bijak Ki Hajar Dewantara Tentang Mencari Ilmu

Kata-kata Ki Hajar Dewantara banyak berbicara tentang pendidikan. Ki Hajar Dewantara dikenal sebagai Bapak Pendidikan Nasional. Maka tak heran banyak quotes-nya yang sarat akan makna menuntut ilmu dan berkutat pada pendidikan. Berikut beberapa kata-kata Ki Hajar Dewantara yang bisa kamu jadikan motivasi dalam mencari ilmu:

1. “ Mempunyai ketetapan, tidak tergoyahkan, berisi dengan berilmu pengetahuan, hingga yakin dengan seyakin-yakinnya bahwa apa yang dilakukannya adalah benar dan baik.”
2. “ Dengan adanya budi pekerti, tiap-tiap manusia berdiri sebagai manusia merdeka (berpribadi), yang dapat memerintah atau menguasai diri sendiri. Inilah manusia beradab dan itulah maksud dan tujuan pendidikan dalam garis besarnya.”
3. “ Pendidikan dan pengajaran di dalam Republik Indonesia harus berdasarkan kebudayaan dan kemasyarakatan bangsa Indonesia, menuju ke arah kebahagiaan batin serta keselamatan hidup lahir.”
4. “ Ing ngarsa sung tulada, Ing madya mangun karsa, Tut wuri handayani (Di depan, seorang Pendidik harus memberi teladan yang baik, di tengah atau di antara Murid guru harus menciptakan prakarsa dan ide, Dari belakang Seorang Guru harus Memberikan dorongan dan arahan).”
5. “ Setiap orang menjadi guru, setiap rumah menjadi sekolah.”

Kata-Kata Bijak Ki Hajar Dewantara Tentang Pendidikan

Kata-kata Ki Hajar Dewantara memang seringkali berisi seputar pendidikan. Ia memperjuangkan pendidikan masyarakat lokal. Ia juga menghapuskan kelas-kelas dalam pendidikan, sehingga semua anak dari etnis apapun bisa bersekolah di tempat yang sama. Ia menggaungkan kemerdekaan dalam mencari ilmu, bahwa setiap orang memiliki hak yang sama untuk mendapatkan pendidikan. 

1. “ Taman siswa menurunkan mutu pengajaran dan membawa kita kembali sepuluh tahun ke belakang! Memang kita harus kembali beberapa puluh tahun, kita amat mengingini untuk menemukan 'titik tolak' agar kita dapat berorientasi kembali: kita telah salah jalan.”
2. “ Maksud pengajaran dan pendidikan yang berguna untuk kehidupan bersama adalah memerdekakan manusia sebagai anggauta persatuan (rakyat).”
3. “ Di mana ada kemerdekaan di situ harus ada disiplin yang kuat. Sungguh disiplin itu bersifat self disiplin, yaitu kita sendiri mewajibkan dengan sekeras-kerasnya. Dan peraturan yang sedemikian itu harus ada di dalam suasana yang merdeka.”
4. “ Pengaruh pengajaran itu umumnya memerdekakan manusia atas hidupnya lahir, sedang merdekanya hidup batin terdapat dari pendidikan.”
5. “ Di dalam hidupnya anak-anak adalah tiga tempat pergaulan yang menjadi pusat pendidikan yang amat penting baginya, yaitu alam keluarga, alam perguruan dan alam pergerakan pemuda.”

Kata-Kata Bijak Ki Hajar Dewantara Tentang Budi Pekerti Luhur

Kata-kata Ki Hajar Dewantara tentang kemerdekaan dalam dunia pendidikan kini telah dijadikan sebagai kurikulum sekolah-sekolah di Indonesia. Tujuan dari pendidikan hendaknya membuat manusia lebih merdeka untuk menjadi anggota masyarakat dan berkreasi demi kemajuan bangsa dan lingkungannya. 

1. “ Janganlah orang mengira bahwa dasar kekeluargaan itu mengizinkan kita melanggar peraturan. Kekeluargaan kita adalah sikap kita pada yang takluk kepada organisasi kita. Barang siapa dengan terang-terangan atau dengan sengaja mengabaikan. Wajiblah kita memandang dia sebagai orang luaran.”
2. “ Guru jangan hanya memberi pengetahuan yang perlu dan baik saja tetapi harus juga mendidik si murid akan dapat mencari sendiri pengetahuan itu dan memakainya guna amal keperluan umum. Pengetahuan yang baik dan perlu itu yang manfaat untuk keperluan lahir batin dalam hidup bersama.”
3. “ Dalam berbicara seseorang harus tetap berpikiran jernih, hingga dapat mencetuskan ide-ide unggul dan berakhir dengan kemenangan.”
4. “ Dengan adanya budi pekerti, tiap-tiap manusia berdiri sebagai manusia merdeka (berpribadi), yang dapat memerintah atau menguasai diri sendiri. Inilah manusia beradab dan itulah maksud dan tujuan pendidikan dalam garis besarnya.”
5. “ Maksud pengajaran dan pendidikan yang berguna untuk kehidupan bersama adalah memerdekakan manusia sebagai anggauta persatuan (rakyat).”

Kata-Kata Bijak Ki Hajar Dewantara Tentang Guru

1. “ Anak-anak hidup dan tumbuh sesuai kodratnya sendiri. Pendidik hanya dapat merawat dan menuntun tumbuhnya kodrat itu.”
2. “ Anak-anak tumbuh sesuai kodratnya sendiri. Pendidik hanya dapat merawat dan menuntun tumbuhnya kodrat itu.”
3. “ Guru adalah seorang pejuang tulus tanpa tanda jasa mencerdaskan bangsa.”
4. “ Orang yang mempunyai kecerdasan budi pekerti itu senantiasa memikir-mikirkan dan merasa-rasakan serta selalu memakai ukuran, timbangan dan dasar-dasar yang pasti dan tetap.”
5. “ Kekuatan rakyat itulah jumlah kekuatan tiap-tiap anggota dari rakyat itu. Segala daya upaya untuk menjunjung derajat bangsa tidak akan berhasil kalau tidak dimulai dari bawah. Sebaliknya rakyat yang sudah kuat akan pandai melakukan segala usaha yang perlu atau berguna untuk kemakmuran negeri.”
6. “ Guru jangan hanya memberi pengetahuan yang perlu dan baik saja tetapi harus juga mendidik si murid akan dapat mencari sendiri pengetahuan itu dan memakainya guna amal keperluan umum. Pengetahuan yang baik dan perlu itu yang manfaat untuk keperluan lahir batin dalam hidup bersama.”

Kata-Kata Bijak Ki Hajar Dewantara yang Penuh Makna

1. “ Apapun yang dilakukan oleh seseorang itu, hendaknya dapat bermanfaat bagi dirinya sendiri, bermanfaat bagi bangsanya, dan bermanfaat bagi manusia di dunia pada umumnya.”
2. “ Dengan Ilmu Kita Menuju Kemuliaan.”
3. “ Hormatilah dalam pada itu segala adat istiadat yang kuat dan sehat, yang terdapat di daerah-daerah dan yang tidak mengganggu atau menghambat Persatuan Negara dan Bangsa Indonesia.”
4. “ Pendidikan dan pengajaran di dalam Republik Indonesia harus berdasarkan kebudayaan dan kemasyarakatan bangsa Indonesia, menuju ke arah kebahagiaan batin serta keselamatan hidup lahir.”
5. “ Mempunyai ketetapan, tidak tergoyahkan, berisi dengan berilmu pengetahuan, hingga yakin dengan seyakin-yakinnya bahwa apa yang dilakukannya adalah benar dan baik.”
6. “ Janganlah orang mengira bahwa dasar kekeluargaan itu mengijinkan kita melanggar peraturan. Kekeluargaan kita adalah sikap kita pada yang takluk kepada organisasi kita. Barang siapa dengan terang-terangan atau dengan sengaja mengabaikan. Wajiblah kita memandang dia sebagai orang luaran.”
7. “ Kekuatan rakyat itulah jumlah kekuatan tiap-tiap anggota dari rakyat itu. Segala daya upaya untuk menjunjung derajat bangsa tidak akan berhasil kalau tidak dimulai dari bawah. Sebaliknya rakyat yang sudah kuat akan pandai melakukan segala usaha yang perlu atau berguna untuk kemakmuran negeri.”
8. “ Amongsystem kita yaitu: menyokong kodrat alamnya anak-anak yang kita didik, agar dapat mengembangkan hidupnya lahir dan batin menurut kodratnya sendiri-sendiri.”
9. “ Percaya, tegas, penuh ilmu hingga matang jiwanya, serta percaya diri, tidak mudah takut, tabah menghadapi rintangan apapun.”