UNICEF Gambarkan Kengerian Aksi Militer Israel terhadap Nasib Anak-Anak Palestina

Reporter : Editor Dream.co.id
Kamis, 2 November 2023 17:36
UNICEF Gambarkan Kengerian Aksi Militer Israel terhadap Nasib Anak-Anak Palestina
Bantuan apa saja yang dibutuhkan warga Palestina di Gaza?

1 dari 10 halaman

UNICEF Gambarkan Kengerian Aksi Militer Israel terhadap Nasib Anak-Anak Palestina

UNICEF Gambarkan Kengerian Aksi Militer Israel terhadap Nasib Anak-Anak Palestina © Keadaan tersebut nampaknya telah mempersiapkan seorang perempuan dan mungkin perempuan lain di Palestina untuk menghadapi situasi yang paling buruk. 2023 maverick

2 dari 10 halaman

Dream - Badan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Urusan Anak-anak (UNICEF) merilis daftar bantuan yang saat ini sangat dibutuhkan warga Palestina yang menjadi korban penyerangan tentara zionis Israel.

Juru Bicara UNICEF James Elder mengatakan, warga Palestina di jalur Gaza kini membutuhkan tenaga medis dan obat-obatan.

Kebutuhan ini mendesak diperlukan mengingat sejumlah rumah sakit di Palestina telah hancur akibat diserang militer Israel.

3 dari 10 halaman

"Rumah sakit sudah kewalahan, dan mereka hampir tidak dapat menangani meningkatnya jumlah korban yang mereka hadapi setiap jamnya,"

kata Elder kepada Al Jazeera dikutip di Jakarta, Kamis (2 November 2023).

4 dari 10 halaman

© Israel menyerang kamp pengungsi Jabalia yang padat penduduk di Gaza utara dengan rudal. Serangan itu telah menyebabkan banyak korban jiwa, kata para pejabat di daerah kantong tersebut pada Selasa. 2023 maverick

Selain alat dan tenaga medis, bantuan lagi yang sangat dibutuhkan adalah air bersih hingga bahan bakar minyak (BBM).

Warga Gaza saat ini kekurangan air bersih sebab jaringan pipa-pipa air hingga listrik telah diputus oleh Israel. 

5 dari 10 halaman

© Militer Israel kembali melakukan serangan udara di Khan Younis, Jalur Gaza, Palestina.Serangan itu membuat warga panik berhamburan dan anak-anak teriak histers ketakutan. 2023 maverick

UNICEF juga mengungkapkan jalur Gaza kini telah berubah menjadi kuburan ribuan anak-anak tak berdosa dari aksi penyerangan militer Israel.

Lembaga di bawah PBB itu juga memperingatkan kemungkinan akan ada lebih banyak lagi anak-anak yang meninggal akibat dehidrasi.

6 dari 10 halaman

"Dan jika tidak ada gencatan senjata, tidak ada air, tidak ada obat-obatan, dan tidak ada pembebasan anak-anak yang diculik? Maka kita akan mengalami kengerian yang lebih besar lagi yang menimpa anak-anak tak berdosa,"

kata Elder.

7 dari 10 halaman

© Militer Israel kembali melakukan serangan udara di Khan Younis, Jalur Gaza, Palestina.Serangan itu membuat warga panik berhamburan dan anak-anak teriak histers ketakutan. 2023 maverick

Tentara Israel telah memperluas serangan udara dan daratnya di Gaza, termasuk rumah-rumah dan rumah sakit.

Kementerian Kesehatan Gaza mencatat, lebih dari 8.500 warga Palestina, sebagian besar anak-anak dan perempuan, telah terbunuh.

8 dari 10 halaman

"Ketakutan terbesar kami tentang jumlah anak-anak yang dilaporkan tewas menjadi puluhan, kemudian ratusan, dan akhirnya ribuan menjadi kenyataan hanya dalam waktu dua minggu,"

kata James Elder.

9 dari 10 halaman

© Militer Israel kembali melakukan serangan udara di Khan Younis, Jalur Gaza, Palestina.Serangan itu membuat warga panik berhamburan dan anak-anak teriak histers ketakutan. 2023 maverick

Elder melaporkan lebih dari 3.450 anak terbunuh, yang mengejutkan adalah angka ini meningkat secara signifikan setiap harinya. Sekitar 940 anak pun hilang

" Gaza telah menjadi kuburan bagi ribuan anak-anak. Ini adalah neraka bagi semua orang," ungkap Elder.

10 dari 10 halaman

Direktur eksekutif UNICEF, Catherine Russell, juga mengatakan bahwa setidaknya 6.300 anak terluka akibat serangan Israel. Hal ini menandakan berarti bahwa rata-rata 420 anak Palestina terbunuh atau terluka setiap hari di Jalur Gaza.

" Angka-angka ini seharusnya mengejutkan dan mengguncang kita," kata Russell.

Beri Komentar