Raja Abdullah (nymag.com/)
Dream - Sudah tiga hari ini Abdul Rahman bingung. Hatinya bimbang. Pikirannya terus tertuju pada sebuah pulpen. Sebuah alat tulis yang diterima putranya, Faisal Abdulrahman Al-Ghamdi, hari Minggu lalu.
Pulpen itu memang sekadar hadiah. Tapi yang memberi adalah Raja Arab Saudi, Raja Abdullah. Sebuah kehormatan. Mendapat hadiah dari seorang raja. Sudah begitu, meski pulpen itu tak disebut merk dan modelnya, nilainya sangat mahal.
Itulah yang membikin Abdul Rahman bimbang. Pikirannya berkecamuk. Sejumlah pilihan dia timbang. Mulai menyimpannya di bank sebagai deposit hingga opsi menjualnya untuk memperoleh uang.
Abdul Rahman mengaku seorang tokoh terkemuka di Arab Saudi telah menawar pulpen itu dengan nilai fantastis: 10 juta riyal atau sekitar Rp 30 miliar. Hmmm..... Luar biasa.
Tapi anaknya berkata lain. Faisal, bocah sepuluh tahun, yang menerima pulpen itu dari raja Saudi memilih untuk menyimpan pulpen tersebut.
" Harapan untuk membeli pulpen telah melewati batas Arab Saudi ke negara-negara Teluk," kata Abdul Rahman dikutip Saudi Gazette, Selasa 6 Mei 2014.
Sumber foto: Arab News
Jelas berat bagi Faisal untuk melepas pulpen itu. Selain pemberian raja, pulpen itu memang penuh kenangan. Mungkin akan jadi kenangan yang tak pernah dia lupa selama hidup.
Minggu malam itu, Faisal didapuk memegang bola kristal dalam pembukaan Stadion King Abdullah yang ditandai dengan pertandingan sepak bola antara klub Al-Ahli dan Al-Shabab. Dia terpilih di antara 170 anak lainnya untuk memainkan peran yang diimpikan itu.
Sekitar 100 ribu manusia hadir di sana. Termasuk Raja Abdullah. Saat pertandingan bola memasuki setengah main, barulah Faisal beraksi. Dengan badan diikat tali, Faisal bergelantungan di udara. Tangannya membawa bola kristal yang menyala. Mengarah ke Raja Abdullah.
Sambil dihujani kerlap blitz kamera, Faisal menyerahkan bola kristal itu kepada Raja Abdullah. Sebagai tanda pembukaan pusat olahraga senilai Rp 5,8 triliun itu.
" Silakan tangan Anda yang murah hati memegang bola untuk meresmikan stadion," ucap Faisal malam itu. Sang raja pun tersenyum. " Tuhan memberkatimu. Dan terima kasih semua. Stadion ini untuk seluruh pemuda di Arab Saudi," balas Raja Abdullah.
Saat itulah tepuk tangan seluruh hadirin menggema. Bergemuruh bagai guntur. Sang raja meminta Faisal mendekat, memberikan pulpen mewah itu.
Sumber foto: Saudi Gazette
" Ini hadiah paling berharga sepanjang hidup," kata Faisal usai menerima pulpen. Dan saat itu pula nama Faisal menjadi buah bibir di seantero negeri. Bocah yang disebut paling beruntung.
Sejumlah pengusaha langsung mendekati Faisal setelah menerima pulpen itu. Para saudagar kaya raya itu berusaha menawar pulpen hadiah itu. Ada yang menawar hingga Rp 307 juta.
Advertisement
Unggah Foto Lamaran Teman, Vidi Aldiano Tampak Sangat Kurus dan Pucat
AXIS Nation Cup 2025 Sukses Digelar, Lahirkan Atlet Muda Berbakat Indonesia
Intip Diet Ala Jennie BLACKPINK, Simpel dan Tetap Bisa Makan Enak
Fakta Penelitian Wanita Lajang Lebih Bahagia Dibandingkan Pria
Nonton Jadi Lebih Seru, Ikut Aja 5 Komunitas Film di Indonesia
Energi Baru dari #TwistLickDance, Kolaborasi Penuh Warna antara OREO dan BABYMONSTER
Throwback Serunya Dream Day Ramadan Fest bersama Royale Parfume Series by SoKlin Hijab
Orang Korea Dagang Cilok Keliling, Netizen: Kita `Jajah` Bangsa Lain Via Jajanan
13 Komunitas Kanker di Indonesia, Beri Dukungan Luar Biasa Bagi Para Penyintas
Unggah Foto Lamaran Teman, Vidi Aldiano Tampak Sangat Kurus dan Pucat
Meriah! Nobar F1 Singapore di Aphrodite Jakarta Diserbu Fans dari Berbagai Tim