Ilustrasi Berdoa (Shutterstock.com)
Dream - Kita tak pernah bisa lepas dari kesalahan. Baik sadar atau tidak, kesalahan bisa terjadi.
Kesalahan yang mengandung keburukan terutama berkaitan dengan agama, tentu akan mengarahkan pada dosa. Catatan amal kita bisa berkurang akibat dosa, meski sangat kecil.
Untuk itulah kita selalu disarankan untuk memohon ampunan kepada Allah SWT. Memohon agar dosa kita terhapus.
Selain itu, berpegang pada agama dapat menyelamatkan kita dari kesalahan dan dosa. Tentu butuh kekuatan agar kita tetap bisa berpegang teguh pada ajaran agama.
Untuk itu, kita dianjurkan untuk merutinkan membaca doa ini agar mendapat ampunan sekaligus dikuatkan dalam memegang ajaran agama.
Allahumma inni as'alukal 'afwa wal 'afiyah fid dini wad dunya wal akhirah walhamdulillahi rabbil 'alamin.
Artinya,
" Ya Allah, sungguh aku memohin kepada-Mu maaf dan kekuatan pada agama, dunia, dan akhirat. Segala puji bagi Allah, Tuhan sekalian alam."
Sumber: NU Online
Dream - Berbagi kepada sesama harus menjadi kebiasaan kita dalam hidup bersosialisasi dengan tetangga atau teman kerja. Dengan berbagi, kita turut membuat orang lain bahagia.
Berbagi kepada siapapun memberikan banyak manfaat dan kebahagian sekaligus. Salah satunya, membantu orang lain terbebas dari kekurangan lewat harta yang kita berikan.
Pun demikian halnya dengan memberikan hadiah kepada orang lain. Tujuan kita hanya satu, ingin membuat orang tersebut gembira.
Hadiah bisa dinilai sebagai sedekah. Tentu, hal ini sangat dianjurkan dalam Islam.
Agar lebih berkah, dianjurkan membaca doa ini ketika memberikan hadiah kepada orang lain.
Rabbana taqabbal minna innaka antas sami'ul alim.
Artinya,
" Ya Tuhan kami, terimalah dari kami. Sesungguhnya Engkau Maha Mendengar lagi Mengetahui."
Sumber: Islami
Dream - Anak yatim bukan sekadar anak yang tak punya orangtua. Mereka telah merasakan penderitaan karena tidak mendapatkan kasih sayang dari ayah maupun ibunya disebabkan telah meninggal dunia.
Islam memandang tinggi kedudukan anak yatim. Bahkan menjamin balasan yang besar bagi mereka yang mau mengasihi anak-anak yatim.
Rasulullah Muhammad SAW sendiri sangat menyayangi anak-anak yatim. Tak ingin melihat satupun anak yatim menangis sedih.
Begitu besarnya perhatian Rasulullah kepada anak yatim. Ketika bertemu anak yatim, Rasulullah mengusap kepalanya dan mendoakannya.
Begitu mulianya sunah Rasulullah terhadap anak yatim. Kita sepatutnya menjadikannya sebagai teladan.
Setiap kali bertemu dengan anak yatim, maka dianjurkan untuk mengusap kepalanya sebagai bentuk perhatian dan kasih sayang kita kepadanya. Kemudian, lanjutkan dengan membaca doa ini.
Jabarallahu yutmaka wa ja'alaka kholfan min abika.
Artinya,
" Semoga Allah menutup keyatimanmu dan menjadikanmu pengganti yang baik dari ayahmu."
Sumber: Bincang Syariah