Ilustrasi Kabah. (Foto: Freepik.com)
Dream – Air zam-zam adalah air yang diambil dari sumur zam-zam di Masjidil Haram, Makkah, Arab Saudi. Air zam-zam memiliki nilai spiritual yang sangat penting bagi umat Islam karena diyakini sebagai air suci yang berasal dari sumber yang diberkahi Allah Subhanahu wa Ta'ala.
Berdasarkan keyakinan umat Islam, sumur zam-zam muncul sebagai hasil dari mukjizat Nabi Ibrahim dan putranya, Nabi Ismail. Ketika Nabi Ibrahim meninggalkan istrinya, Siti Hajar, dan putranya di padang pasir Makkah, mereka mengalami kekurangan air. Siti Hajar mencari air untuk putranya dan berlari-lari antara bukit Shafa dan Marwa untuk mencari bantuan. Allah kemudian mengirimkan Malaikat Jibril untuk mengeluarkan air dari bawah tanah, dan itulah yang menjadi sumur zam-zam.
Air zam-zam memiliki makna penting dalam ibadah haji dan umroh. Selama ibadah ke Masjidil Haram, umat Islam sering minum air zam-zam dan membawanya pulang sebagai oleh-oleh. Banyak umat Islam percaya, air zam-zam memiliki keberkahan, dapat menyembuhkan penyakit, dan orang yang meminumnya akan dikabulkan doanya.
Air zam-zam juga diyakini memiliki kualitas kesehatan yang lebih baik dari air biasanya karena mengandung mineral alami dan elemen esensial yang bermanfaat bagi tubuh manusia. Agar manfaat air zam-zam benar-benar bekerja dengan baik, hendaknya kita membaca doa waktu minum air Zam-zam tersebut.
Lantas bagaimana bacaan doa waktu minum air zam-zam? Langsung saja simak bacaan doanya di bawah ini sebagaimana Dream rangkum dari sumber-sumber terpercaya.
Istilah zam-zam berasal dari kata bahasa Arab yang artinya melimpah-ruah. Kata ini diambil dari pernyataan malaikat Jibril saat air Zam-zam memancar dengan melimpah ruah.
Air zam-zam muncul dilatarbelakangi oleh kisah Nabi Ibrahim dan istrinya, Siti Hajar, serta putranya yang masih bayi, Ismail. Mereka sedang berada dalam perjalanan. Sementara persediaan makanan dan minuman mereka habis.
Kemudian Nabi Ibrahim pergi mencari makanan. Sementara Siti Hajar menunggui bayinya yang menangis terus menerus karena kehausan. Tak tega melihat buah hatinya menangis, Siti Hajar pun berusaha mencari air dengan berlari kecil dari Bukit Shafa ke Bukit Marwa. Setelah berlari sebanyak 7 kali bolak-balik antara kedua bukit tersebut, kemudian ada perintah dari Allah SWT untuk menghentakkan kaki kecil bayi Ismail. Atas izin Allah, kaki kecil Nabi Ismail menghentak ke tanah dan muncullah mata air menyegarkan. Hingga kini, sumber mata air itu disebut air zam-zam yang selalu mengalir dan tidak pernah kering.
Dalam Al-Quran Surat Ibrahim ayat 37 Allah berfirman:
رَبَّنَآ اِنِّيْٓ اَسْكَنْتُ مِنْ ذُرِّيَّتِيْ بِوَادٍ غَيْرِ ذِيْ زَرْعٍ عِنْدَ بَيْتِكَ الْمُحَرَّمِۙ رَبَّنَا لِيُقِيْمُوا الصَّلٰوةَ فَاجْعَلْ اَفْـِٕدَةً مِّنَ النَّاسِ تَهْوِيْٓ اِلَيْهِمْ وَارْزُقْهُمْ مِّنَ الثَّمَرٰتِ لَعَلَّهُمْ يَشْكُرُوْنَ
Rabbanā innī askantu min żurriyyatī biwādin gairi żī zar‘in ‘inda baitikal-muḥarram(i), rabbanā liyuqīmuṣ-ṣalāta faj‘al af'idatam minan-nāsi tahwī ilaihim warzuqhum minaṡ-ṡamarāti la‘allahum yasykurūn(a).
Artinya: " Ya Tuhan, sesungguhnya aku telah menempatkan sebagian keturunanku di lembah yang tidak mempunyai tanam-tanaman di dekat rumah Engkau (Baitullah) yang dihormati, ya Tuhan (yang demikian itu) agar mereka melaksanakan salat, maka jadikanlah hati sebagian manusia cenderung kepada mereka dan berilah mereka rezeki dari buah-buahan, mudah-mudahan mereka bersyukur."
Terdapat banyak manfaat dan keistimewaan air zam-zam. Hal itu telah banyak dijelaskan dalam Al-Quran dan hadist. Salah satu keistimewaan air zam-zam adalah air ini merupakan anugerah terbesar yang Allah berikan kepada Nabi Ismail dan ibunya, atas doa Nabi Ibrahim alaihissalam.
Sebagian orang meyakini air zamzam bermanfaat sesuai dengan niat orang yang meminumnya. Ada hadits yang mendasari keyakinan ini. Dari sahabat Jabir bin Abdillah radhiyallahu 'anhu, Rasulullah SAW bersabda:
مَاءُ زَمْزَمَ لِمَا شُرِبَ لَهُ
Artinya: " Air zam zam sesuai dengan apa yang diniatkan peminumnya.” (HR. Ahmad 14849, Ibn Majah 3178, dan dihasankan Syuaib al-Arnauth)
Hadis tersebut juga didukung hadis-hadis lain. Ibnu Abbas radhiyallahu 'anhu, ketika minum air zam-zam, beliau berdoa, " Ya Allah, aku memohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat, rizki yang luas dan obat dari setiap penyakit." (HR. Abdurrazaq 9112). Kemudian Allah SWT mengabulkan doanya.
Selain itu, ada kisah lagi tentang doa Ibnu Mubarok saat meminum air zam-zam. Ibnu Mubarok merupakan ulama ahli hadis zaman Tabi’it Tabi'in, saat minum air zamzam, beliau berkata, " Ya Allah, sesungguhnya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “ Air zam-zam, berkhasiat sesuai niat ketika minum. Karena itu ya Allah, aku minum ini agar tidak kehausan di hari kiamat." (Mu’jam Ibnul Muqri’)
Penulis kitab Mustadrak, Imam Hakim An-Naisaburi mengatakan, saat minum air zam-zam ia memohon kepada Allah SWT agar diberikan kemampuan untuk menghasilkan karya tulis yang bagus dan bermanfaat. Allah pun mengabulkan keinginan ini, dengan memberi banyak karya monumental dari al-Hakim, diantaranya Kitab al-Mustadrak ‘ala Shahihain.
Masih banyak kisah-kisah yang membuktikan khasiat air zam-zam tergantung pada niat orang yang meminumnya. Akan tetapi tentu saja semuanya menjadi kehendak Allah SWT dan niat baik serta ketakwaan orang-orang yang meminumnya.
Supaya mendapatkan manfaat sesuai dengan yang diharapkan, Sahabat Dream perlu membaca doa waktu minum air zam-zam. Doa ini hendaknya dibaca sebelum meminum air yang diyakini sebagai air suci tersebut. Begini bacaan doa waktu minum air zam-zam:
اللَّهُمَّ إنَّهُ بَلَغَنِي أنَّ رَسُولَ الله صلى الله عليه وسلم قال: " ماءُ زَمْزَمَ لِمَا شُرِبَ لَهُ " اللَّهُمَّ وإني أشْرَبُهُ لِتَغْفِرَ لي وَلِتَفْعَلَ بي كَذَا وكَذَا، فاغْفِرْ لي أوِ افْعَلْ
Allahumma innahu balaghani, anna rasulallaha shallallahu ‘alaihi wa sallam qola, ma’u zamzama lima syuriba lahu, allahumma wa inni asyrabuhu litaghfiralii walitaf’alabii kadza wa kadza faghfirli awif’al
Artinya: “ Ya Allah, sesungguhnya sampai kepadaku bahwa Rasulullah SAW telah bersabda, air zamzam itu (sesuai) untuk (niatan ketika) diminum, ya Allah sesungguhnya aku meminumnya agar engkau mengampuniku, dan engkau melakukan untukku ini (hajat), maka ampunilah aku dan lakukan ini untukku.”
Setelah mengucapkan doa ini, Anda dapat meminum air zamzam dengan niat dan keyakinan bahwa air ini merupakan air yang diberkahi dan suci.
Demikian itulah bacaan doa waktu minum air zam-zam lengkap dengan sejarah singkat dan manfaat bagi peminumnya. Sejarah kemunculan air zam-zam menjadi bagian penting dalam tradisi keagamaan dan ibadah umat Islam. Setiap tahun, jemaah yang melakukan ibadah haji dan umroh datang ke Masjidil Haram untuk mengunjungi sumur ini, minum air zamzam, dan membawanya pulang sebagai oleh-oleh.
Advertisement
Waspada, Ini yang Terjadi Pada Tubuh saat Kamu Marah
Respons Tuntutan, DPR RI Siap Bahas RUU Perampasan Aset
5 Komunitas Parenting di Indonesia, Ada Mendongeng hingga MPASI
Banyak Pedagang Hengkang, Gubernur Pramono Gratiskan Sewa Kios 2 Bulan di Blok M Hub
Mahasiswa Makan Nasi Lele Sebungkus Berdua Saat Demo, Netizen: Makan Aja Telat, Masa Bakar Halte
Momen Haru Sopir Ojol Nangis dapat Orderan dari Singapura untuk Dibagikan
Siswa Belajar Online karena Demo, Saat Diminta Live Location Ada yang Sudah di Semeru
Cetak Sejarah Baru! 'Dynamite' BTS Jadi Lagu Asia Pertama Tembus 2 Miliar di Spotify dan YouTube
Komunitas Warga Indonesia di Amerika Tunjukkan Kepedulian Lewat `Amerika Bergerak`
Didanai Rp83 Miliar dari Google, ASEAN Foundation Cetak 550 Ribu Pasukan Pembasmi Penipuan Online