Ilustrasi
Dream - Video tentang seorang wanita marah-marah kepada petugas laboratorium pengujian Covid-19 tengah viral. Pemicunya, hasil tes Covid-19 yang sudah keluar sementara wanita itu belum pernah menjalani tes.
Video itu diunggah sejumlah akun Instagram, salah satunya @memomedsos. Terlihat seorang petugas laboratorium sedang melayani wanita tersebut.
Petugas tersebut mengenakan kaos warna biru. Di kaos itu terdapat nama laboratorium penyedia jasa tes yaitu Bumame Farmasi.
Dalam video itu, wanita tersebut mengaku dikirimi hasil uji tes antigen di hari sebelumnya yang menyatakan positif Covid-19. Keesokan harinya, dia juga dikirimi hasil tes PCR, juga positif.
" Ini hasil tes antigen dan tadi pagi saya dikirimin hasil tes PCR, sementaranya sayanya belum datang," ujar wanita tersebut.
Dia menyatakan hal ini sangat aneh. Lantaran dia belum menjalani tes Covid-19 baik antigen maupun PCR dan baru membuat jadwal periksa dengan Bumame Farmasi.
" Sayanya belum datang kok udah dikirimin hasilnya, terus dua-duanya posiitf lagi, ini kan merugikan," kata dia.
Wanita itu juga menyatakan sudah mengajukan keluhan ke laman resmi Bumame. Tetapi, tidak ada jawaban sama sekali.
Akhirnya, dia memutuskan datang langsung ke gerai Bumame Farmasi di kawasan SCBD sesuai jadwal yang sudah ditentukan. Di tempat itu, dia sampaikan keluhan tersebut.
" Saya kontak kemarin sampai saya kirimin message (pesan) komplain di website kalian enggak ada jawaban dari kalian sama sekali," kata dia.
Direktur Utama Bumame Farmasi, James Wihardja, segera menanggapi viralnya kabar ini. Dia pun menyampaikan permintaan maaf dan mengakui telah terjadi kesalahan yang dilakukan karyawan di lapangan.
" Kami menyadari bahwa kesalahan tersebut memang benar terjadi karena adanya kesalahan administrasi dari staf di lapangan," kata James.
James menjelaskan staf yang bersangkutan mengirim berkas kepada pelanggan dengan nama sama. Berkas itu dikirim pada 2 Februari namun penerimanya ternyata berbeda.
" Kami telah menindaklanjuti kejadian ini dan memberikan teguran keras kepada pihak staf terkait," kata dia.
James juga memastikan kesalahan yang sama tidak akan terulang. Masalah ini, kata dia, menjadi bahan evaluasi menyeluruh untuk Bumame Farmasi, dikutip dari Merdeka.com.
View this post on Instagram
Advertisement
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
UU BUMN 2025 Perkuat Transparansi dan Efisiensi Tata Kelola, Tegas Anggia Erma Rini
Masa Tunggu Haji Dipercepat, dari 40 Tahun Jadi 26 Tahun
Viral Laundry Majapahit yang Bayarnya Hanya Rp2000
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
Hari Santri, Ribuan Santri Hadiri Istighasah di Masjid Istiqlal
4 Cara Top Up Roblox dengan Mudah dan Aman, Biar Main Makin Seru!
Ada Mobil Listrik di Konser Remember November Vol.3 - Yokjakarta