Foto-Foto Ini Tunjukan Realita Beratnya Pekerjaan Petugas Medis di Wuhan

Reporter : Idho Rahaldi
Jumat, 31 Januari 2020 16:00
Foto-Foto Ini Tunjukan Realita Beratnya Pekerjaan Petugas Medis di Wuhan
Benar-benar menguras emosi...

Dream - Jumlah pasien terinfeksi virus Corona di China semakin meningkat, khususnya di Wuhan, kota pertama yang dilanda wabah mematikan ini.

Data terbaru pada Jumat 31 Januari 2020, virus yang juga dikenal dengan 2019-nCov itu yelah menginfeksi 9.776 orang di sekujur Bumi ini. Sebanyak 213 di antaranya meninggal dunia.

Kasus infeksi virus Corona terbanyak berasal dari Wuhan. Pemerintah China pun terus berupaya mengirim ribuan pekerja medis untuk memerangi virus mematikan tersebut.

Dua rumah sakit dibangun khusus menampung pasien terinfeksi. Rumah sakit pertama dibangun dengan kapasitas mencapai 1000 pasien. Rumah sakit ke dua bisa menampung hingga 1.300 pasien yang terjangkit virus corona.

Ribuan petugas medis berjibaku menyelamatkan warga yang terinfeksi. Foto-foto di bawah ini memperlihatkan persiapan para petugas medis di shift kerja pertama mereka usai di kirim ke Wuhan. Dan juga bagaimana beratnya pekerjaan yang mereka lakukam.

Dilansir oleh boredpanda.com, yuk intip foto-foto perjuangan para petugas medis Wuhan di bawah ini:

1 dari 7 halaman

Memotong Rambut

Para petugas medis di Wuhan harus rela rambutnya di potong agar meminimalisir penularan virus.

Wuhan

Image credits: Astroboys2019

Wuhan

Image credits: Astroboys2019

Wuhan

Image credits: Astroboys2019

Wuhan

Image credits: Astroboys2019

Wuhan

Image credits: Astroboys2019

Wuhan

Image credits: Astroboys2019

Wuhan

Image credits: Astroboys2019

Wuhan

Image credits: Astroboys2019

2 dari 7 halaman

Seragam Proteksi

Petugas medis di China diwajibkan untuk mengenakan seragam proteksi. Mereka juga harus menamai seragamnya masing-masing agar tak tertukar satu sama lain.

Wuhan

Image credits: Astroboys2019

Wuhan

Image credits: Astroboys2019

Tak lupa mereka juga mengenakan perlengkapan lain, seperti masker dan kacamata

Wuhan

Image credits: Astroboys2019

Wuhan

Image credits: Astroboys2019

Wuhan

Image credits: Astroboys2019

Wuhan

Image credits: Astroboys2019

Wuhan

Image credits: Astroboys2019

Wuhan

Image credits: Astroboys2019

Wuhan

Image credits: Astroboys2019

Wuhan

Image credits: Astroboys2019

Wuhan

Image credits: Astroboys2019

3 dari 7 halaman

Kelelahan

Petugas medis di China mendapat tekanan yang luar biasa. Banyak terlihat petugas medis bisa tertidur dimana saja karena kelelahan.

Wuhan

Image credits: Astroboys2019

Wuhan

Image credits: Astroboys2019

Wuhan

Image credits: Astroboys2019

Wuhan

Image credits: Astroboys2019

4 dari 7 halaman

Viral Video Tangis Dokter Merawat Pasien Corona: `Saya Ingin Hidup Juga`

Dream - Pesatnya penyebaran virus corona telah menyebabkan munculnya rasa frustasi dari tenaga medis di Tiongkok. Setelah viral seorang perawat yang menangis histeris, kini laman sosial media kembali melihat pria diduga dokter yang marah-marah saat melakukan sambungan telepon. 

Saking emosional dengan kondisi yang dihadapinya, dokter yang mengenakan kacamata dan masker itu tak kuasa lagi menahan tangis saat menelepon. 

Untuk diketahui, Wuhan saat ini memiliki 11 juta penduduk. Sejumlah rumah sakit di kota tersebut kewalahan melayani banyaknya jumlah pasien yang terus berdatangan.

Cepatnya penularan virus 2019-NCoV membuta para tenaga medis juga rentan terpapar. Terbukti, seorang dokter dikabarkan meninggal dunia setelah bekerja keras membantu pasien terinfeksi virus corona.

Kelelahan dan kecemasan petugas medis di Wuhan juga dialami dokter di video berikut ini.

Dimana terekam seorang dokter menangis di sela menghadapi banyaknya pasien akibat terkena virus corona.

Dari video terlihat dokter yang tak diketahui namanya itu tengah berbicara dengan seseorang lewat sambungan telepon.

5 dari 7 halaman

Ingih Hidup Juga

Dikutip dari World Of Buzz, sambil menangis dokter itu mengatakan bahwa dirinya juga ingin bertahan hidup.

" Saya ingin bertahan hidup juga, tetapi ada begitu banyak orang yang berbaring di tanah," kata dokter dalam rekaman video tersebut.

DOkter

Diketahui bahwa dokter itu tengah mencoba untuk menghubungi ketua rumah sakit.

" Kapan kami bisa melihatmu? Bagaimana kita bisa pulang dan menghabiskan waktu bersama keluarga kita untuk Tahun Baru Imlek? Apa yang kamu lakukan?" ucapnya.

6 dari 7 halaman

Coba Ditenangkan

Melihat dokter itu dalam kondisi emosional, seorang wanita yang diduga rekannya berusaha menenangkannya.

Namun sang dokter seakan tak menghiraukannya. Ia malah berteriak kepada wanita itu.

" Kami ingin hidup! Lihat situasi ini!," ujar dokter sambil berteriak.

Dokter itu berteriak makin keras hingga seorang wanita menegurnya.

" Jangan ribut...," imbau seorang perawat.

" Saya tidak membuat keributan! Ada begitu banyak orang sakit di atas ranjang, apa yang kita lakukan?!," balas dokter lagi.

Berikut videonya:

7 dari 7 halaman

Ini Videonya

Beri Komentar