Ketahuan Nonton Drakor, Dua Remaja Korut Dihukum Kerja Paksa 12 Tahun

Reporter : Editor Dream.co.id
Senin, 22 Januari 2024 06:36
Ketahuan Nonton Drakor, Dua Remaja Korut Dihukum Kerja Paksa 12 Tahun
Remaja ini dihukum karena menonton drama dari Korea Selatan

1 dari 10 halaman

Gegara Nonton Drakor, Dua Remaja Korea Utara Dihukum Kerja Paksa 12 Tahun

Gegara Nonton Drakor, Dua Remaja Korea Utara Dihukum Kerja Paksa 12 Tahun © Rumah Detensi Imigrasi China, Provinsi Jilin, yang diduga menjadi tempat menahan para pembelot Korut sebelum dideportasi 2023 maverick

2 dari 10 halaman

Dream - Warga Korea Utara harus sangat berhati-hati dengan tayangan yang ditontonnya. Ketahuan melihat tontonan yang dilarang dipastikan akan diganjar hukuman yang cukup berat.

Hukuman itulah yang dikabarkan dialami dua remaja laki-laki akibat menonton drama Korea Selatan. Mereka mendapat sanksi hukuman kerja paksa selama 12 tahun.

Seperti yang diketahui, acara hiburan dari Korea Selatan, termasuk TV, dilarang di Negara yang saat ini dipimpin Kim Jong-un itu.

3 dari 10 halaman

Rekaman Video

Rekaman Video © Gegara Nonton Drakor, Dua Remaja Korut Dihukum Kerja Paksa 12 Tahun BBC

Melansir laman BBC Indonesia, hukuman ini diketahui dari rekaman video eksklusif yang diperoleh BBC Korea.

Video itu diperkirakan direkam pada 2022 lalu.

4 dari 10 halaman

© Dream

Video itu menunjukkan dua anak laki-laki berusia 16 tahun diborgol di depan ratusan siswa di sebuah stadion outdoor. 

Petugas berseragam dalam video juga menegur dua remaja itu karena tidak merenungkan kesalahan mereka secara mendalam.

5 dari 10 halaman

Video in diperoleh BBC Korea dari South and North Development (SAND), sebuah lembaga penelitian yang bekerja sama dengan pembelot dari Korea Utara.

Ini merupakan video langka yang jarang terjadi. 
Korea Utara selama ini melarang foto, video, dan bukti kehidupan lainnya di negara tersebut bocor ke dunia luar.

6 dari 10 halaman

© Rumah Detensi Imigrasi China, Provinsi Jilin, yang diduga menjadi tempat menahan para pembelot Korut sebelum dideportasi 2023 maverick

Rekaman vídeo tersebut dilaporkan telah didistribusikan di Korea Utara untuk pendidikan ideologi dan untuk memperingatkan warganya agar tidak menonton “rekaman yang dekaden”.

7 dari 10 halaman

Video tersebut menampilkan narator yang mengulangi propaganda negara.

Petugas juga mengungkap nama anak-anak tersebut dan alamat mereka.

“Budaya rezim boneka busuk telah menyebar bahkan hingga ke kalangan remaja,” kata suara tersebut, yang merujuk pada Korea Selatan.


“Mereka baru berusia 16 tahun, tapi mereka menghancurkan masa depan mereka sendiri,” tambahnya.

8 dari 10 halaman

© Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un menghadiri upacara peluncuran kapal selam serang nuklir taktis baru di Korea Utara, dalam gambar yang dirilis oleh Kantor Berita Pusat Korea (KCNA) Korea Utara pada 8 September 2023 2023 maverick

9 dari 10 halaman

Sebelumnya, anak di bawah umur yang melanggar hukum dengan cara ini akan dikirim ke kamp kerja paksa remaja dengan hukuman biasanya kurang dari lima tahun.


Kemudian pada tahun 2020, Pyongyang memberlakukan undang-undang yang menjadikan menonton atau mendistribusikan hiburan Korea Selatan dapat dihukum mati.


10 dari 10 halaman

Seorang pembelot sebelumnya mengatakan kepada BBC bahwa dia terpaksa menyaksikan seorang pria berusia 22 tahun ditembak mati.

Dia mengatakan pria tersebut dituduh mendengarkan musik Korea Selatan dan berbagi film dari Korea Selatan dengan temannya.

Beri Komentar