Bantah Bagi Uang di Aksi 411, GNPF MUI: Mending Buat Pilpres

Reporter : Maulana Kautsar
Jumat, 18 November 2016 15:59
Bantah Bagi Uang di Aksi 411, GNPF MUI: Mending Buat Pilpres
Panglima Lapangan GNPF MUI menegaskan informasi yang beredar tak jelas sumbernya.

Dream - Panglima Lapangan Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Majelis Ulama Indonesia (GNPF-MUI) Munarman membantah kabar adanya aksi bagi-bagi uang dalam demonstrasi 4 November 2016. Kabar ini muncul di salah satu media nasional.

" Di salah satu media disebut ada bagi-bagi uang. Di foto juga itu (disebut) hari Sabtu sebelumnya, sedang demo itu Jumatnya. Demo itu tak ada yang sponsori itu, semua dari masyarakat. Rekening GNPF kami buka secara resmi, print out (sumbangan massa demo) saja ada 7.000 lembar," kata Munarman di Kantor AQL, Tebet, Jakarta, Jumat, 18 November 2016.

Munarman juga membantah tuduhan calon petahana Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama yang menyebut massa dibayar Rp500 ribu. Menurut dia, pernyataannya tidak logis.

" Sebab, jika per orang yang ikut demo itu dibayar Rp500 ribu sedang yang ikut demo saat itu ada satu jutaan orang, dana yang keluar pun bisa sampai Rp500 miliaran," kata dia.

Total dana sebanyak itu, kata Munarman, setara dengan dana kampanye pemilihan presiden.

" Logikanya, daripada buat demo lebih baik dipakai buat ikut Pilpres saja, makanya tuduhan itu dusta belaka. Lalu, sumbernya Ahok itu juga nggak jelas dari mana," kata dia.(Sah)

Beri Komentar