Heboh Warga Tasikmalaya Pasang Spanduk 'Tuyul Dilarang Beraksi', Kesal Uang Sering Hilang (Youtube Liputan6)
Dream - Warga Burujul, Kecamatan Cipedes, Tasikmalaya, Jawa Barat, sedang resah. Banyak di antara mereka mengaku kehilangan uang secara misterius.
Warga menduga uang mereka raib karena digondol tuyul. Saking geramnya, warga sampai membuat spanduk untuk memberi peringatan yang ditujukan untuk pemilik tuyul.
Spanduk peringatan itu dipasang di atas jalan raya. Warga berharap pesan itu dibaca oleh pemilik tuyul, yang mereka curigai mengambil uang pada waktu-waktu tertentu.
“ Saya sudah sakit hati, yang hilang itu uang orang dan harus menggantinya,” kata Euis, warga yang uangnya hilang, dikutip dari YouTube Liputan6.
Kecurigaan Euis muncul saat uangnya sering hilang namun tidak seluruhnya. Menurutnya, jika uang itu diambil maling, seharusnya langsung hilang semua.
Namun kasus di rumahnya berbeda. Uang yang hilang hanya berkisar Rp100 sampai Rp200 ribu, namun dengan intensitas yang sering.
“ Curiganya karena sering hilang, kalau misalnya orang yang ngambil kenapa tidak semua saja, dari Rp1 juta, hilang Rp100 ribu, terus uang pajak saya hilang Rp200 ribu, lalu uang arisan yang biasanya dititip ke teman, saya lupa dan saya simpan di lemari padahal dikunci, namun tetap hilang,” katanya.
Euis mengungkapkan jika suang yang hilang terjadi secara berurutan. Kemudian, lemari tempat uang disimpan juga utuh, tidak dijebol ataupun rusak di bagian kuncinya.
Selama ini, kata Euis, di rumahnya tidak pernah ada orang yang mencurigakan, maupun maling yang melakukan pencurian.
“ Kuncinya masih utuh, dan di sini tidak pernah ada orang. Keponakan saya, kerja. Itu disimpan di kamar saya, di atas,” katanya.
Dari kejadian tersebut, Euis langsung mencurigai adanya aksi pencurian dengan menggunakan tuyul.
Terlanjur kesal, Euis sang kakak kemudian berinisiatif membuat spanduk besar dan memasangnya di atas jalan raya lingkungan rumah.
Dalam spanduk itu Euis berpesan agar pemilik tidak beraksi lagi di daerah Burujul, karena dianggap merugikan. Ia juga mengatakan jika perbuatan memelihara tuyul merupakan dosa besar.
“ Mohon kesadarannya kepada pemilik tuyul. Jangan lagi beraksi di daerah Burujul, perbuatan anda dosa besar,” tulis Euis di spanduk peringatan tersebut.
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN