`Pembasmi` MERS Ditemukan?

Reporter : Syahid Latif
Minggu, 1 Juni 2014 16:31
`Pembasmi` MERS Ditemukan?
Senyawa yang disebut-sebut bisa mencegah penyebaran corona Virus pada manusia itu disebut dengan nama K22.

Dream - Sebuah tim ilmuan internasional mengklaim menemukan senyawa yang dapat melawan virus Corona, penyebab penyakit SARS dan MERS. Senyawa yang disebut-sebut bisa mencegah penyebaran corona Virus pada manusia itu disebut dengan nama K22.

Laman Saudi Gazette, Sabtu 31 Mei 2014, memberitakan, tim ilmuan itu dipimpin oleh Edward Trybala dari Universitas Gothenburg, Swedia, dan Volker Thiel dari Universitas Bern.

Menurut mereka, K22 mampu melawan virus Corona yang masih lemah--yang menyebabkan gejala seperti flu. Namun senyawa ini diperkirakan akan mampu melawan tekanan yang lebih kuat, termasuk virus yang sudah mampu menyebabkan penyakit SARS dan MERS.

Dalam artikel yang dimuat jurnal " PLOS Pathogens," para ilmuan menjelaskan bahwa virus yang menyebabkan dua penyakit mematikan itu berkembang biak pada saluran sistem pernapasan manusia.

Virus tersebut mengambil alih membran yang memisahkan bagian-bagian berbeda dari sel manusia. membran yang diambil alih itu selanjutnya dibentuk ulang dan dijadikan pelapis saat virus mulai berproduksi.

Namun kerja K22 masih berada dalam tahap awal dalam proses ini, hanya mencegah virus mengambil kontrol sel membran. " Hasilnyamengonfirmasikan bahwa penggunaan sel membran merupakan tahapan krusial dalam siklus virus," tulis laporan para ilmuan itu.

Dan percobaan yang dilakukan para ilmuan itu menunjukkan bahwa, " proses sangat sensitif sekali dan dapat dipengaruhi dengan pengobatan anti-virus."

Para ilmuan itu mengatakan, dengan epidemi SARS dan merebaknya MERS, investasi untuk uji coba K22 di luar laboratorium penting dilakukan.

Sejak 2002, SARS telah menyebabkan 800 orang tewas. Sementara, MERS setidaknya telah menyebabkan 200 orang meninggal sejak ditemukan kasus dua tahun silam. (Ism)

Beri Komentar