Ilustrasi (Foto: Shutterstock.com)
Dream - Penyebab pasangan suami istri bercerai sangat beragam macamnya. Tidak melulu materi, perpisahan bisa disebabkan karena masalah batin, termasuk urusan ranjang.
Seperti yang terjadi pada pasangan di Tulungagung, Jawa Timur, berikut ini. Sang suami menggugat cerai istrinya karena tidak kuat menuruti kemauan sang istri yang tiap hari meminta berhubungan intim sebanyak sembilan kali.
" Alasan klien saya ini dia tidak kuat melayani istrinya yang meminta jatah hubungan intim sehari hingga sembilan kali dan rutin, kecuali saat menstruasi," ungkap Moh Hufron Efendi, pengacara pria yang mengajukan gugatan cerai tersebut, dikutip dari Jatimtimes, Selasa 18 Agustus 2020.
Pria yang menjadi klien Hufron itu berasal dari Kecamatan Boyolangu. Saat berkonsultasi, kata Hufron, pria itu tampak frustasi karena istri yang sebenarnya masih dia cintai selalu meminta jatah hubungan intim sembilan kali sehari.
Awalnya, pria itu berusaha memenuhi permintaan sang istri dengan segala cara, termasuk meminum jamu penambah stamina.
" Berbagai macam cara dilakukan, termasuk menambah stamina dengan rutin minum jamu agar istrinya terlayani kemauannya," papar Hufron.
Tapi rupanya jamu kuat saja tak cukup untuk mengimbangi nafsu sang istri. Pria itu tetap saja kewalahan di atas ranjang. Karena itulah dia memutuskan menggugat cerai sang istri.
" Nah, akhirnya setelah curhat itu saya yakinkan bahwa alasan cerai itu bermacam-macam dan dia yakin dengan keputusannya mengajukan talak ke istrinya," terangnya.
Sebagaimana kasus perceraian lain, sidang kasus ini juga digelar tertutup. Menurut Hufron, saat sidang beberapa kali tampak kikuk. Apalagi, saksi yang dihadirkan tidak mungkin mengetahui permasalahan privat suami istri itu.
" Jadi saat sidang terasa kaku. Alasannya agak berbelit dan mengundang tawa para hakim juga," papar Hufron.
Tak hanya para hakim, Hufron pun banyak tertawa mendengar keterangan-keterangan dalam sidang itu. " Alhamdulillah lega, kasus yang membuat saya harus berpikir sekaligus membuat perut saya sedikit kaku karena menahan tawa," kata dia.
Setelah semua argumen disampaikan dari kedua belah pihak, hakim mengabulkan pemohon Bagus dan perceraian dinyatakan sah setelah ikrar talak.
" Pasangan ini masih muda, berangkali memang kebutuhan batinnya tinggi. Jadi kita bisa memahami dan semoga masing-masing mendapat pasangan lagi yang lebih serasi dan seimbang," harap Hufron.
Sementara itu, mantan pasangan suami istri yang baru lima bulan membina rumah tangga itu tidak mau memberikan komentar apapun terkait penyebab perceraian mereka.
Dream - Kehidupan banyak orang kini tak bisa lepas dari media sosial. Segala hal diunggah, tak terkecuali masalah pribadi.
Dengarlah pengalaman seorang suami asal Malaysia berikut ini. Dia sangat kaget melihat tingkah sang istri di media sosial.
Pria itu mengaku tidak punya akun di media sosial, termasuk Facebook. Pria itu mulanya merasa curiga dengan perilaku sang istri.
" Selama ini, aku hormat dia sebagai seorang istri tapi dia langsung tak hormat aku sebagai suami," curhat pria itu di Facebook Masalah Rumah Tangga.
Pria itu menyebut sang istri mengaku sebagai bujang bila beraktivitas di media sosial. Tidak pernah merasa sudah menikah.
" Apa perasaan kalian punya bini yang merasa diri sebagai bujang. Tidak mengaku diri sudah kawin," tambah dia.
Pria itu mengaku selama ini membebaskan sang istri untuk bermain media sosial. Sementara, pria itu tak pernah bermain media sosial karena tak punya akun.
Sang suami fokus kerja mencari nafkah. " Selama ini aku tak tahu apa yang dia post di Facebook," kata pria itu.
Sag suami baru sadar kelakuan sang istri saat ada unggahan viral. Sang suami menyebut unggahan tak senonoh istrinya di Facebook menjadi perbincangan warganet.
" Semula aku tidak percaya," kata dia.
Karena tidak pernah bermain Facebook, pria itu meminjam akun temannya. Barulah dia mengetahui segala tingkah sang istri di media sosial.
" Sampai hati dia. Posting masalah aib aku, keluarga aku," tutur pria itu.
Sang suami menyebut istrinya menjelek-jelekkan nama baik keluarganya. " Saat aku scroll-scroll lagi aku menemui gambar tidak senonoh dia."
Unggahan tidak senonoh itu mendapat komentar dari banyak pria. " Bilang hot lah, lucu lah," tulis pria itu.
Selain gambar tak senonoh itu, sang suami juga menemui unggahan yang tak kalah mengejutkan. Sang istri berjanji akan live pukul dua pagi bila unggahannya mendapat 500 Likes.
" Isteriku ini memang selalu tidur larut," tulis pria itu.
Melihat unggahan itu sang pria itu berniat menyelidiki aktivitas sang istri. Pada suatu malam, sang suami pura-pura tidur sampai mendengkur.
" Aku perhatikan dia perlahan-lahan bangun dari ranjang setelah itu pergi ke kamar mandi," tulis sang suami.
Pria itu menguntit sang istri. Dia mengintip ke dalam kamar mandi. Semula dia hanya mendengar gemericik air.
" Setelah aku intai, kalian tahu apa yang dia lakukan? Dia melakukan live. Live tak berpakaian," tegas sang suami.
Pria itu langsung mendobrak pintu kamar mandi. Sang istri pun terkejut. " Aku rampas ponsel dia. Setelah itu aku ajak dia pergi ke ruang tamu."
Malam itu, mereka bertengkar hebat. Sang suami benar-benar sakit hati dengan perilaku sang istri.
Sang suami mematahkan sim card sang istri. Ponsel sang istri juga dipecahkan.
" Tak disangka selama ini aku bekerja dua shift siang dan malam, ini kerja dia selama ini," kata sang suami, geram.
Pria itu menyesali perbuatan sang istri. Apalagi, sang istri dulu diusir oleh orang tuanya karena kecanduan narkoba.
" Pantaslah berpisah dengan bekas suami sebelum ini," kata pria itu.
Malam itu juga, sang istri mengakui semua perbuatannya. Sang istri mengaku pernah berhubungan dengan beberapa lelaki, termasuk teman sang suami.
" Dia mengaku pernah berhubungan dengan temanku sampai hamil!" tambah pria itu.
Namun, sang istri menggugurkan anak itu. Di Facebook, sang istri mengaku keguguran.
" Setelah keguguran aku selalu mendorong dia untuk menguruskan badan. Aku ini tak pernah menghina fisik dia," kata pria itu.
Berat badan sang istri memang 110 kilogram. Namun di Faceebook sang sitri menuduh sang suami sebagai penyebab keguguran.
" Semua yang komentar mendukung dia bagai aku ini suami yang dayus. Baguslah dia keguguran saat itu. Sebab aku tak ingin mengasuh anak yang bukan benihku," kata sang suami.
Setelah pertengkaran hebat malam itu, pria tersebut memanggil keluarganya. Di depan keluarganya, pria itu menjatuhkan talak untuk sang istri.
" Aku lepaskan dia dengan talak satu. Aku suruh ayah dan ibunya ambil dia lagi," kata pria itu.
Pria itu berpesan kepada para suami agar tidak membiarkan istri untuk bebas bermain media sosial.
" Selalu cek handphone istri Anda. Itu saja yang aku ingin sampaikan," kata pria itu.
Advertisement
Jadi Pahlawan Lingkungan Bersama Trash Hero Indonesia
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Rangkaian acara Dream Inspiring Women 2023 di Dream Day Ramadan Fest Day 5
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
Diterpa Isu Cerai, Ini Perjalanan Cinta Raisa dan Hamish Daud
AMSI Ungkap Ancaman Besar Artificial Intelligence Pada Eksistensi Media