Jokowi: Indonesia Kutuk Serangan Israel!

Jokowi: Indonesia Kutuk Serangan Israel!

© Dream

© Dream

Dream – Indonesia mengecam kekerasan yang terjadi di Jalur Gaza, Palestina. Presiden Joko Widodo mengatakan, serengan itu menyebabkan penderitaan dan semakin banyak korban sipil.

“Termasuk perempuan dan anak,” kata Jokowi, Kamis 19 Oktober 2023.

Masih Berkecamuk

© Dream

Perang yang berkecamuk sejak Sabtu 7 Oktober 2023 memang belum mereda. Setelah kelompok Hamas meluncurkan rudal pada Sabtu pagi, Israel terus membalas dengan membombardir Jalur Gaza.

© Dream

Hingga hari ke-13, tercatat 3.478 orang tewas di gaza, sementara 12.065 lainnya terluka. Di Tepi Barat, 69 orang kehilangan nyawa, 1.300 lainnya terluka. Sementara di Israel dilaporkan 1.400 orang tewas dan 3.800 terluka.

© Dream

Pada Selasa lalu serangan menyasar Rumah Sakit al-Ahli di Gaza yang menewaskan 500 orang. Banyak pihak mengutuk Israel, meski Negeri Zionis itu menuding kelompok Jihad Islam Palestina sebagai dalangnya.

“Indonesia juga mengutuk serangan Israel terhadap Rumah Sakit al-Ahli, ini jelas pelanggaran terhadap hukum humaniter internasional,”

© Dream

tegas Jokowi.

© Dream

Karena itulah Jokowi telah menginstruksikan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi untuk hadir dalam pertemuan luar biasa para menlu Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) di Jeddah, Arab Saudi.

© Dream

Jokowi juga menginstruksikan evakuasi warga Indonesia dari wilayah perang itu, yang saat ini masih terkendala kondisi lapangan.

“Indonesia tidak akan tinggal diam melihat korban sipil terus berjatuhan, melihat ketidakadilan terhadap rakyat Palestina yang terus terjadi,” tutur Jokowi.

Pesan ke Dunia

© Dream

Indonesia, imbuh Jokowi, bersama-sama dengan OKI mengirim pesan kuat kepada dunia untuk menghentikan eskalasi dan menghentikan peggunaan kekerasan.

© Dream

Dia mengajak dunia fokus pada masalah kemanusiaan dan menyelesaikan akar permasalahan konflik Itersebut. “Yaitu pendudukan Israel atas Palestina,” kata dia.

© Dream

Menurut Jokowi, sekarang lah saatnya dunia berdiri bersama membangun solidaritas global untuk menyelesaikan masalah Palestina secara adil dan menerapkan parameter internasional yang telah disepakati.

“Ini akan terus Indonesia suarakan di berbagai kesempatan dan forum internasional, termasuk saat pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri Arab Saudi dan di KTT ASEAN-GCC [Gulf Cooperation Council] esok hari,”