Dream - Senin, 29 Oktober 2018, menjadi hari yang tidak akan dilupakan Intan Indah Syari. Pada hari itu, pesawat Lion Air JT610 yang ditumpangi calon suaminya, Rio Nanda Pratama, jatuh di perairan Karawang.

Rio menjadi satu di antara 189 orang di dalam pesawat itu, yang semuanya dinyatakan meninggal dunia. Intan Indah Syari semakin sedih karena dua pekan kemudian, tepatnya 11 November 2018, seharusnya jadi hari pernikahannya dengan Rio Nanda Pratama.

Kisah Intan Indah Syari menjadi perhatian di antara berbagai cerita haru seputar kecelakaan pesawat Boeing 777 Max yang terbang dari Bandara Soekarno Hatta menuju Pangkalpinang tersebut.

Dan, pada hari yang telah direncanakan itu, Intan Indah Syari mengenakan gaun pengantin yang telah disiapkan. Meskipun kala itu tak pernah ada akad nikah, apalagi pesta.

Baca juga: Cerita Pilu Tragedi Lion Air JT610, Berbaju Nikah Tanpa Suami

Semua dia lakukan karena pesan Rio, yang memintanya mengenakan gaun pengantin kelir putih yang telah dipilihkan oleh sang calon suami tersebut.

Bagaimanapun, Intan harus terus berjalan. Harus move on dari kesedihan tersebut. Dan kini, dia telah menemukan tambatan hati. Mendapat calon suami.

Pada 27 September 2019, Intan bertunangan dengan Abdul Kafi Wahyu Nugraha. Intan memakai busana berwarna merah muda. Senyum terpancar di wajahnya.

"Bismillahhirahmanirrahim. Senja telah kulewati, sedih dan gusar telah kulalui, dalam doa kupinta yang terbaik kepada Allah SWT, kupilih dia laki-laki yang baik, sederhana, dan begitu sangat memperjuangkanku, mencintaiku dengan segala kurang dan lebihku, dia Abdul Kafi Wahyu Nuggraha laki-laki baik yang aku pilih untuk menjadi imamku dan semuanya atas ijin Allah SWT," tulis Intan, diakses pada Senin 7 Oktober 2019.

Semoga Lancar Sampai Hari H

Intan bersyukur atas jalan yang diberikan Allah. Dia tak mengira, doa yang dia panjatkan begitu cepat dikabulkan.

"Terimakasih yang sebesar-besarnya kepada keluarga besar Intan dan Kafi serta teman-teman Intan semua yang telah mendoakan Intan selama ini, pelangi itu telah hadir dalam hidupku, mohon doa dan restunya semoga segala sesuatunya di mudahkan dan dilancarkan, Aamiiin," kata dia.

Pada kolom komentar, berbagai ucapan selamat dan doa muncul dari warganet. "Selamat ya semoga lancar sampai hari H," tulis salah satu warganet.

"Selamat Kak Intan semoga diberikan kelancaran dan kemudahan sampai hari H," doa warganet lainnya.

Cerita Pilu Tragedi Lion Air JT610, Berbaju Nikah Tanpa Suami

Dream - Sebuah kisah haru korban jatuhnya pesawat Lion Air JT610 pada Senin, 29 Oktober 2018 lalu kembali ramaikan media sosial.

Kisah itu diunggah oleh akun instagram @adielaorganizer.bangka.

Dalam unggahanya itu, tersirat kisah Seorang dokter bernama Rio Nanda Pratama yang merupakan salah satu korban jatuhnya pesawat nahas tersebut.

Disebutkan, sang dokter seharusnya melangsungkan pernikahan pada Minggu 11 November kemarin.

^{Foto: Instagram.com/adielaorganizer.bangka}

"Korban Lion Air JT 610, Rio Nanda Pratama, seharusnya menikah hari Minggu (11/11/2018) kemarin. Kekasihnya putuskan tetap pakai baju akad meski tanpa calon suami," tulis akun @adielaorganizer.bangka dalam unggahanya.

Intan, calon istrinya, melakukan hal mengharukan demi mengenang Rio. Meski tanpa kehadiran Rio, Intan tetap melakukan prosesi merias diri menjadi seorang pengantin.

Dirinya juga mengenakan pakaian akad nikah yang sebelumnya telah dipilihkan oleh calon suaminya itu.

Berikut Ceritanya

Berikut cerita dari Wedding organizer yang sedari dulu telah ditunjuk untuk mengurus pernikahan pasangan ini:

"Intan Indah Syari.

Wanita hebat dan kuat.. Sangat tegar.

Teringat 2 minggu lalu, tepat tgl 29 Oktober 2018, Bangka Belitung berduka.

Jatuhnya pesawat Lion Air JT610 menyisakan duka tersendiri bagi Intan.

Adapun dr. Rio Nanda Pratama, calon suami @intansyariii.. seseorang yg telah mengisi hari2 Intan selama 13 tahun lamanya.

Sejam SMP

Telah mengenal sejak SMP.. berteman, bersahabat, mjd teman dekat, dan akhirnya sepasang kekasih yg mempunyai mimpi akan menikah tepat di tgl 11 November 2018.

Tapi, Allah berkehendak lain.. tepat 2 minggu sebelum Ijab Qabul diucapkan, Rio telah terlebih dahulu dipanggil menghadap Allah Swt dgn cara n kejadian yg tak pernah kita duga.

(Semoga Allah menghapus dosa2ny dan menempatkan Rio di surgaNya. Aamiin).

4 hari sebelum kejadian, tepatnya hari Rabu, Intan n Rio dtg ke galery Adiela WO utk fitting baju akad.

Rio memilih 1 baju dr 2 kebaya putih yg dicoba oleh Intan.

Pesan Terakhir Rio

Kemudian sebelum keberangkatan Rio hr Jumat ke Jakarta yg akan menghadiri seminar mewakili tempatnya bekerja.. Rio telah berpesan 1 hal kepada Intan.

Diiringi bercandaan yg sangat memilukan hati.

"Seandainya nanti saya tidak kembali tgl 11 November 2018, kamu tetap pakai baju akad yg telah saya pilihkan kemarin.

Didandan cantik. Minta mawar putih segar ke yuk Sheila (saya, sbg WO).

Dan berfoto lh yg bagus. Nanti fotonya kirim ke saya."

Dan sungguh tak pernah Intan maupun kami semua duga, bahwa itu adalah pesan terakhir dr Rio.

Dan saya, hr ini tpt tgl 11 November 2018 melaksanakan permintaan terakhir alm.

Bertempat di Adiela Galery walau dgn hati pilu n teriris-iris.. Ini harus dan wajib dilaksanakan.

Intan, wanita yg hebat dan kuat... dgn tegar menjalani semua proses.

Make up, henna, smp foto semua dilalui dgn ikhlas ditemani oleh sahabat2nya.. berfoto sendiri n bersama sahabat2 terasa sedikit mengurangi beban berat..

Untuk Rio

Selamat jalan dr. Rio Nanda Pratama..

Ini Intan, calon istrimu. Terlihat anggun dalam balutan kebaya putih dan mawar putih segar yg kamu minta.

Selamat beristirahat dan semoga husnul khotimah.

Terima kasih kpd team yg juga berusaha tegar hari ini

Unggahan itu sontak membuat banyak netizen terenyuh dan meneteskan air mata.

"ya Allah... Ngga bisa nahan airmata gue," Tulis salah seorang netizen.

"Semoga rio khusnul khotimah dan intan diberikan kekuatan dan diberi yg terbaik kelak..semoga kita semua sehat..keselamatan..dimudahkan urusan..lancar slalu dalam lindungan Allah." Netizen lain menanggapi.

(ism, Sumber: Instagram.com/adielaorganizer.bangka)