Warga Kampung Albino (Merdeka)
Dream - Setiap daerah memiliki ciri khasnya tersendiri. Seperti di Kampung Ciburuy, sebuah kampung di Kabupaten Garut, Jawa Barat atau yang biasa disebut dengan Kampung Albino.
Sesuai namanya, sebagian warga di kampung Ciburuy memiliki kulit yang sangat putih. Berdasarkan keterangan warga setempat, kelainan warna kulit yang dialami penduduk Ciburuy ini terjadi lantaran beberapa warga merupakan keturunan Belanda atau “ generasi Walanda”.
Berikut ulasannya yang dilansir dari Merdeka.com:
Cerita dari masyarakat sekitar, konon kampung tersebut sempat menjadi tempat tinggal bagi warga Belanda yang tengah menjajah Indonesia.
Bahkan kampung Ciburuy dikabarkan telah ada sejak zaman kerajaan Padjajaran beberapa abad yang lalu.
" Saya tidak tahu bagaimana asal muasalnya. Yang jelas, warga di kampung ini dulunya satu keturunan. Makanya, sampai sekarang keturunan albino di sini masih ada," ungkap Ujang Nana Suryana selaku pemangku adat di Kabuyutan Ciburuy.
Kampung Ciburuy memang dikenal luas oleh masyarakat Jawa Barat sebagai Kampung Bule. Hal ini terjadi lantaran sebagian warga memang memiliki warisan gen dari nenek moyang yang merupakan orang Belanda.

Perkawinan campur ini membuat sebagian warga memiliki kulit albino dan bukan hal yang mengagetkan bagi warganya. Pasalnya, mereka memang merupakan keturunan Belanda dari nenek moyang.
Tidak semua warga masyarakat di kampung Ciburuy memiliki warna kulit putih layaknya albino. Hanya beberapa warga saja yang mengalami hal ini.
Menurut keterangan Nana, ia pun tidak mengetahui secara persis nenek moyang yang memiliki gen albino.
" Tidak jelas eyang atau buyut saya ke berapa yang seperti itu. Cuma yang saya tahu ini disebut masalah gen," terangnya sambil memperkenalkan dua anaknya yang memiliki kulit albino.
Meski tidak semua berkulit albino, namun warga yang memiliki kulit putih ini tersebar dari usia anak-anak hingga manula. Total warga yang memiliki kulit albino yakni 9 orang.

Warga usia yang paling muda yakni 2,5 tahun bernama Ujang. Sementara itu, warga yang paling tua adalah Emak Entar yang berusia 60 tahun. Yang lain di antaranya adalah Lukman Hakim (3), Dewi Resaman (13), Heri Agustin (15), Rosana (17), Firman (40), Isur Suryana (41), dan Asep (50).
Berdasarkan pengakuan Siti, Istri Nana, sebelum melahirkan ketiga anaknya, ia mengungkapkan bahwa dirinya sempat mendapatkan pertanda khusus. Pertanda tersebut yakni berupa bulan yang bersinar sangat terang.
Saat itu, dirinya pun yakni akan melahirkan keturunan albino.
Berdasarkan pengakuan Siti, Istri Nana, sebelum melahirkan ketiga anaknya, ia mengungkapkan bahwa dirinya sempat mendapatkan pertanda khusus. Pertanda tersebut yakni berupa bulan yang bersinar sangat terang.
Saat itu, dirinya pun yakni akan melahirkan keturunan albino.
Kampung ini juga memiliki aturan yang cukup unik. Salah satunya yakni terlarang untuk dikunjungi pada saat hari Jumat dan Sabtu. Hal ini merupakan sebuah pantangan yang telah berlaku turun temurun sejak nenek moyang warga Kampung Ciburuy dan tidak pernah dilanggar sekali pun oleh masyarakatnya.
(Sah, Sumber: Merdeka.com)
Advertisement
Perlindungan Rambut Maksimal yang Ringan dan Praktis Lewat Ellips Hair Serum Ultra Treatment

Temukan Pengalaman Liburan Akhir Tahun yang Hangat di Archipelago Hotels

Kolaborasi Strategis KEC dan Archipelago Hadirkan Perusahaan Manajemen Hotel Baru di Madinah

Komunitas `Hutan Itu Indonesia` Ajak Anak Muda Jatuh Cinta Lagi pada Zamrud Khatulistiwa

Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari


Komunitas `Hutan Itu Indonesia` Ajak Anak Muda Jatuh Cinta Lagi pada Zamrud Khatulistiwa


Kolaborasi Strategis KEC dan Archipelago Hadirkan Perusahaan Manajemen Hotel Baru di Madinah

Temukan Pengalaman Liburan Akhir Tahun yang Hangat di Archipelago Hotels

Perlindungan Rambut Maksimal yang Ringan dan Praktis Lewat Ellips Hair Serum Ultra Treatment

Temukan Pengalaman Liburan Akhir Tahun yang Hangat di Archipelago Hotels

Kolaborasi Strategis KEC dan Archipelago Hadirkan Perusahaan Manajemen Hotel Baru di Madinah