Kematian Mirna Terkait Persaingan Usaha Kafe Olivier?

Reporter : Maulana Kautsar
Kamis, 28 Juli 2016 17:35
Kematian Mirna Terkait Persaingan Usaha Kafe Olivier?
Anggota majelis hakim Binsar Gultom sempat menanyakan dugaan persaingan usaha dalam kasus kematian Mirna.

Dream - Resepsionis Kafe Olivier, Resmiati, mengatakan tak ada motif persaigan bisnis terkait kematian Wayan Mirna Salihin. Menurut dia, kafe itu baru berdiri enam bulan, sehingga tak mungkin ada motif tersebut.

" Kafe Olivier baru enam bulan berdiri. Nggak mungkin ada persaingan bisnis," kata Resmiati di dalam persidangan kasus kematian Mirna di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Kamis 28 Juli 2016.

Pernyataan Resmiati itu dilontarkan untuk menjawab pertanyaan anggota majelis hakim, Binsar Gultom, yang menduga adanya persaingan usaha di balik kopi bersianida yang menjadikan Jessica Kumala Wongso sebagai terdakwa.

" Olivier belum booming seperti sekarang. Belum punya tim marketing dan sosmed," dia menambahkan.

Bahkan, menurut dia, setelah insiden kematian Mirna, Kafe Olivier menjadi sepi pengunjung. Dalam sehari, tak sampai dua pelanggan yang datang ke kafe di Grand Indonesia ini.

" Awalnya, satu dua hari sebelum pemberitaan, kondisi normal. Setelah satu minggu, tamu nggak mau masuk dan hanya tunjuk-tunjuk di luar kafe," kata dia.

Setelah berjalan dua hingga tiga bulan, barulah pelanggan banyak mendatangi Kafe Olivier. Para pelanggan, kata Resmiati, umumnya tertarik dan mengabadikan momen di Kafe Olivier.

" Banyak tamu yang datang, foto dan pesan kopi. Lumayanlah, ada yang datang," ucap dia. (eko)

Beri Komentar