Sabar Lalui Cobaan yang Datang Bertubi, Wanita Dihina karena Miskin Kini Sukses Bangun Rumah Mewah Impian

Dulu dia sangat sakit hati selalu dipandang rendah karena kondisi keluarganya yang miskin.

Untuk menunjang ekonomi keluarga, Dharmayanti bersekolah sambil fokus berjualan online.

Sampai-sampai dia harus keteteran setiap kali mau menjalani ujian sekolah.

" Satu jam sebelum ujian yang lain udah siap, aku malah baru mempelajari materi," katanya.

Cobaan berat pertama adalah ketika ibunya tiba-tiba kena penyakit kanker dan harus jalani kemoterapi.

Selama ibunya sakit, Dharmayanti selalu menemani hingga membuatnya sering tinggal di rumah sakit daripada di rumah.

" Rumah sakit udah kek rumah sendiri. Sakit hati banget ada tetangga yang julidin aku.

" Dipandang hina banget orangtuaku sakit sampe berobat jauh-jauh ke Jogja," ujarnya.

Beban semakin berat dirasakan Dharmayanti saat dia diberhentikan dari pekerjaan karena harus memilih pekerjaan atau menemani ibu di rumah sakit.

Karena bingung sebab harus mendapatkan penghasilan, Dharmayanti mencoba jadi dropshipper sambil menemani ibunya kemoterapi.

" Alhamdulillah sedikit demi sedikit usahanya jalan. Akhirnya menikah dan ikut mertua," katanya.

Sayangnya, justru di saat Dharmayanti hamil 6 bulan, sang ibu meninggalkan dunia ini untuk selamanya.

Setelah melahirkan, Dharmayanti malah mendapat banyak masalah dan tekanan sampai membuatnya hampir cerai dari sang suami.

Akhirnya Dharmayanti pindah ke rumah yang dulu ditempati dia dan keluarganya untuk mulai fokus pada bisnis online.

Hasil kerja keras pertamanya diwujudkan dalam bentuk sebuah mobil dan rumah dekat kota.

Namun dalam fase ini Dharmayanti mengalami berbagai macam hantaman, mulai dari masalah utang keluarga, gagal bisnis, hingga salah pilih karyawan.

" Finally masalah-masalah itu aku jadiin pelajaran. Semakin ke sini aku semakin berhati-hati dalam segala hal.

" Dan akhirnya bertubi-tubi pula Allah kasih kemudahan ke aku," kenangnya.

Pelan tapi pasti kehidupan Dharmayanti mulai tenang hingga akhirnya bisa beli tanah pinggir jalan secara tunai.

Beberapa bulan kemudian Dharmayanti memutuskan untuk membangun rumah di atas tanah tersebut.

" Masih sempat diragukan saat orang tau gambaran desain rumah aku.

" Seakan-akan aku gak bakalan mampu membangun rumah itu walaupun ekonomi aku udah membaik," katanya.

Akhirnya, rumah yang diidam-idamkan itu jadi juga. Dharmayanti sangat bersyukur karena bisa membangun rumah impian menggunakan hasil jerih payahnya selama ini.

Sumber: TikTok