Luhut Binsar Pandjaitan (Foto: YouTube Deddy Corbuzier)
Dream - Luhut Binsar Pandjaitan memang seorang purnawirawan jenderal. Meski demikian, sebagai Meenteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi, dia patuh dengan perintah Presiden Joko Widodo.
Baca juga: Jokowi Jawab The King of Lip Service
" Ya harus nurut dong, kalau saya enggak nurut gimana? Saya selalu nurut pada sistem," kata Luhut dalam podcast Deddy Corbuzier.
Bagi Luhut, simpel saja. Bila tidak sejalan, dia bisa saja meninggalkan jabatannya. " Cuma kalau saya enggak suka ya saya resign, as simple as that atau saya diam," tambah dia.
Baca juga: Cerita Jokowi Gemetar Ketika Dengar Keterisian Wisma Atlet Tembus 92%
Luhut juga memuji keberanian Jokowi mengambil keputusan di tengah pandemi Covid-19. Menurut dia, dalam kondisi pandemi, keputusan Jokowi tergolong berani dan cepat.
Baca juga: Tiba-Tiba Disuruh Maju Jokowi, Peserta Vaksinasi `Ketiban` Rezeki Jaket Presien
" Saya berapa kali testing, saya lebih tua dari presiden dari segi umur, saya lihat ini presiden berani. Salah satu contoh pemimpin yang enggak ada kepentingan pribadi, dia enggak ada kepentingan pribadi," beber Luhut.
Meski begitu, mantan anggota Kopassus itu tidak ragu membongkar sisi negatif Jokowi saat ditanya oleh Deddy Corbuzier.
Baca juga: Bobby Nasution Unggah Foto Anak Keduanya, Warganet Super Gemas
" Pasti ada negatifnya, ya paling enggak, enggak bisa gemuk-gemuk lah badannya," canda Luhut.
Dream - Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan menyatakan kondisi Covid-19 saat ini sudah parah dibandingkan tahun lalu. Kasus penularan bahkan sudah terjadi pada orang-orang terdekat.
" Kalau kita simak, mungkin tahun lalu orang yang kena Covid-19 di luar lingkaran kita kebanyakan, sekarang sudah banyak di lingkaran kita," ujar Luhut di kanal Kemenko Bidang Kemaritiman dan Investasi.
Kasus Covid-19, kata Luhut, diperkirakan akan terus naik dalam 10 hingga 12 hari ke depan. Pada Senin kemarin, jumlah kasus harian sudah lebih dari 29 ribu dan kasus sembuh lebih dari 13 ribu.
" Walaupun tingkat kesembuhan lebih dari 13 ribu tetapi peningkatan masih tetap tinggi," kata dia.
Luhut sempat memantau pergerakan orang lewat Google Maps. Dia menyayangkan masih tingginya angka mobilitas masyarakat dalam tiga hari pelaksanaan PPKM Darurat.
" Kalau terus terjadi, saya kita akan mempersulit kita semua dan akan menyumbang orang cedera atau kena Covid-19 karena ketidakdisiplinan," kata dia.
Dia pun mengingatkan setiap orang bisa terkena Covid-19. Tidak hanya orang jauh, namun juga keluarga terdekat baik saudara, anak, istri, maupun diri sendiri.
" Saya minta kepada masyarakat untuk taat pada aturan yang sudah dikeluarkan. Anda menaati itu menyelamatkan diri Anda dan juga menyelamatkan orang di sekeliling saudara," kata dia.
Dream - Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan, mendapatkan laporan penularan Covid-19 yang terjadi di DKI Jakarta saat ini didominasi varian Delta (B16172). Tidak main-main, dia mengatakan angkanya sudah mencapai 90 persen.
" Tadi dari data yang kami dapat bahwa 90 persen di Jakarta itu sudah varian Delta," ujar Luhut yang juga menjadi Koordinator PPKM Darurat Jawa-Bali dalam rapat evaluasi PPKM Darurat secara daring, disiarkan kanal Kemenko Bidang Kemaritiman dan Investasi.
Luhut menyatakan kondisi ini sudah sangat serius. Dia meminta semua pihak bekerja sama dalam menangani gelombang kedua Covid-19 yang memukul Indonesia saat ini, khususnya di DKI Jakarta dan Pulau Jawa-Bali.
" Saya ingin tidak boleh ada yang main-main mengenai ini. Kita harus kompak mengenai ini," kata Luhut.
Dia mengingatkan agar tidak ada lagi berita yang saling menyudutkan antar-instansi. Luhut kembali menekankan kondisi saat ini sudah menjadi masalah dunia, bukan lagi hanya Indonesia.
" Jadi kalau kita bermain-main, saya katakan tadi, pasti bisa kena siapa saja di sekeliling Anda," kata Luhut.
Data Satuan Tugas Penanganan Covid-19 per 5 Juli 2021 menunjukkan kasus Covid-19 harian meninggi sebanyak 29.745 dalam sehari. Akumulasi kasus positif menjadi 2.313.829 kasus.
Pasien sembuh bertambah 14.416 kasus sehingga total menjadi 1.942.690 kasus. Sementara kasus kematian bertambah 558 kasus, dengan akumulasi menjadi 61.140 kasus.
Advertisement
4 Komunitas Jalan Kaki di Indonesia, Perjalanan Jadi Pengalaman Menyenangkan
Mau Liburan? KAI Wisata Tebar Promo HUT ke-16, Ada Diskon Bagi yang Ultah Bulan September
Si Romantis yang Gampang Luluh: 4 Zodiak Ini Paling Cepat Jatuh Cinta pada Pandangan Pertama
Lebih dari Sekadar Bermain, Permainan Tradisional Ajak Anak Latih Fokus dan Kesabaran
Hj.Erni Makmur Berdayakan Perempuan Kalimantan Timur Lewat PKK
Halte TJ Senen Sentral yang Terbakar, Berubah Jadi Halte Jaga Jakarta
Nyaman, Tangguh, dan Stylish: Alas Kaki yang Jadi Sahabat Profesional Modern
4 Komunitas Jalan Kaki di Indonesia, Perjalanan Jadi Pengalaman Menyenangkan
Mau Liburan? KAI Wisata Tebar Promo HUT ke-16, Ada Diskon Bagi yang Ultah Bulan September
Sosok Ferry Irwandi, CEO Malaka Project yang Mau Dilaporkan Jenderal TNI ke Polisi