Siap-Siap Mulai 17 Agustus Beli BBM Subsidi Dibatasi

Reporter : Editor Dream.co.id
Rabu, 10 Juli 2024 08:36
Siap-Siap Mulai 17 Agustus Beli BBM Subsidi Dibatasi
Luhut mengatakan pendistribusian BBM bersubsidi selama ini masih kurang tepat sasaran.

1 dari 10 halaman

Siap-Siap Mulai 17 Agustus Beli BBM Subsidi Dibatasi

Siap-Siap Mulai 17 Agustus Beli BBM Subsidi Dibatasi © BBM Pertalite mulai dijual di SPBU Pertashop. Yuk simak! 2024 maverick

2 dari 10 halaman

© BBM Pertalite mulai dijual di SPBU Pertashop. Yuk simak! 2024 maverick

Dream - Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan memastikan pemerintah akan melakukan pembatasan pembelian BBM bersubsidi mulai 17 Agustus mendatang.

3 dari 10 halaman

© Bikin Motor Yamaha Mio Sporty Irit BBM 2024 maverick

Luhut mengatakan pendistribusian BBM bersubsidi selama ini masih kurang tepat sasaran. Sehingga dengan adanya pembatasan pembelian BBM subsidi, diharapkan dapat menghemat keuangan negara yang selama ini tersedot cukup banyak.

4 dari 10 halaman

© Gunakan Minyak Jelantah Jadi Bahan Bakar Pesawat, Luhut Sebut Indonesia Bisa Untung Rp12 Triliun 2024 maverick

5 dari 10 halaman

" Kita berharap 17 Agustus ini kita sudah bisa mulai, di mana orang yang tidak berhak dapat subsidi itu akan bisa kita kurangin. Kita hitung di situ," ungkap Luhut dalam unggahan akun Instagram-nya, Selasa 9 Juli 2024.


Selain memperketat penyaluran BBM bersubsidi, Luhut juga mengungkapkan bahwa pemerintah berencana untuk mendorong alternatif pengganti bensin melalui bioetanol.

6 dari 10 halaman

© Dream

Luhut meyakini bahwa penggunaan bioetanol tidak hanya mampu mengurangi kadar polusi udara. Tingkat sulfur yang dimiliki bahan bakar alternatif ini juga tergolong rendah.

7 dari 10 halaman

“Itu akan mengurangi orang yang sakit ISPA (Infeksi saluran pernapasan akut),” kata Luhut.


Apabila Indonesia berhasil mengurangi kadar sulfur dengan menggunakan bioetanol, Luhut meyakini jumlah penderita ISPA bisa ditekan dan pembayaran BPJS untuk penyakit tersebut bisa menghemat APBN.

8 dari 10 halaman

“Itu juga bisa menghemat sampai Rp38 triliun,” ucap dia.


Sebelumnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati melaporkan anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) mengalami defisit sebesar Rp77,3 triliun atau 0,34 persen terhadap produk domestik bruto (PDB) pada semester I-2024.

9 dari 10 halaman

© Daftar Lengkap Mobil dan Motor yang Dilarang Isi BBM Pertalite, Punyamu Termasuk? 2024 maverick

10 dari 10 halaman

“Sampai dengan semester I-2024, defisit APBN masih terjaga sebesar Rp77,3 triliun atau 0,34 persen PDB, dengan keseimbangan primer masih mencatatkan surplus sebesar Ro162,7 triliun,” kata Sri Mulyani saat Rapat Kerja dengan Badan Anggaran (Banggar) DPR di Jakarta, Senin 8 Juli 2024.


Penerimaan perpajakan tercatat hanya sebesar Rp1.028 triliun, turun 7 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Beri Komentar