Dua Mantan Finalis Puteri Indonesia Diduga Terlibat Prostitusi Artis

Reporter : Maulana Kautsar
Jumat, 11 Januari 2019 20:18
Dua Mantan Finalis Puteri Indonesia Diduga Terlibat Prostitusi Artis
Selain itu, ada pula artis sinetron televisi swasta yang cukup besar. Siapa mereka?

Dream - Polisi mendapatkan temuan mengejutkan setelah melakukan pemeriksaan digital forensics terhadap ponsel mucikari prostitusi artis. Ternyata, ada mantan Finalis Putri Indonesia yang diduga jaringan ini.

" Finalis Puteri Indonesia tahun 2016 dan 2017," ujar Kepala Kepolisian Daerah Jawa Timur, Irjen Pol Luki Hermawan, dikutip dari TribrataNewsPoldaJatim, Jumat 11 Januari 2019.

Selain dua Finalis Puteri Indonesia itu, Luki juga membeberkan enam nama artis yang akan dipanggil sebagai saksi dugaan prostitusi artis. Enam artis tersebut diantaranya yaitu, ML, BS, FG, RF, AC atau SI, dan TP.

Luki menyebut, dua dari enam artis tersebut, merupakan artis sinetron televisi swasta yang cukup besar. “ Surat pemanggilan sebagai saksi sudah dilayangkan untuk minggu depan,” tutur dia.

Untuk diketahui nama artis yang sudah teridentifikasi yaitu inisial AC, TP, BS, ML dan RF, serta tambahan satu artis FG yang diduga kuat terlibat jaringan prostitusi online.

1 dari 4 halaman

Mucikari Bongkar Rahasia Para Artis yang Terlibat Prostitusi

Dream - Pengakuan mengejutkan datang dari ES dan TN, mucikari prostitusi online yang melibatkan sejumlah artis. Kedua tersangka itu mengaku tidak pernah memberi tawaran kepada para artis untuk melayani pria hidung belang.

“ Tidak ngajak ya, tapi mereka menawarkan diri,” kata TN, dikutip dari laman Tribratanewspoldajatim.com, Jumat 11 Januari 2018.

TN menegaskan hanya menjadi makelar alias penghubung antara para artis dengan pria hidung belang. “ Emang kebanyakan mereka mau, dan aku hanya sekadar penghubung saja,” tambah ES.

Kedua tersangka kasus prostitusi online yang dibekuk setelah penggerebekan VA ini juga mengaku tidak pernah memberi iming-iming kepada artis yang menjadi “ anak buah” mereka. Para artis dan model menawarkan diri mereka untuk “ dijajakan”.

Enggak ada (iming-iming), tadi kan udah dijawab, enggak ada iming-iming sama sekali” tegas TN singkat.

2 dari 4 halaman

Rekening Artis VA Terbongkar, Transaksinya Mengejutkan

Dream - Sebuah fakta mengejutkan ditemukan oleh polisi dari rekening VA, artis yang terjerat kasus prostitusi online di Surabaya, Jawa Timur. Polisi menemukan 15 kali transfer uang ke rekening VA dari ES, mucikari yang telah menjadi tersangka.

“ Dari rekening koran untuk inisial saksi VA ini telah mendapat kiriman transfer sebanyak 15 kali dari mucikari ES,” kata Dirreskrimsus Polda Jatim, Kombes Pol Akhmad Yusep Gunawan, dikutip dari Liputan6.com, Kamis 10 Januari 2019.

Yusep menambahkan, Artis VA menerima transfer dari muncikari ES selama satu tahun mulai dari 1 Januari 2018 hingga 5 Januari 2019. Dari catatan rekening koran itu juga diketahui bahwa artis VA telah delapan kali mentransfer uang ke rekening muncikari ES.

3 dari 4 halaman

Rp2,8 Miliar

Dengan bukti transfer rekening dua mucikari yang telah ditetapkan sebagai tersangka inilah polisi membongkar prostitusi online yang diduga melibatkan 45 artis dan 100 model cantik.“ Inilah yang kami akan dalami peruntukkan tranfer mucikari ke VA,” ujar Yusep.

Sementara, Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Luki Hermawan, transaksi yang dilakukan dua mucikari prostitusi online, TN (28) dan ES (37), jumlahnya cukup besar. Omzet transaksi haram ini menembus miliaran rupiah.

“ Untuk menguatkan prostitusi online ini besar, penyidik mengambil data rekening koran dari tersangka. Ternyata transaksinya cukup besar Rp 2,8 miliar pertahun. Data itu dari perbankan,” ujar Luki.

4 dari 4 halaman

VA Mengaku Tidak Terlibat Prostitusi Online

Dream - Tim pengacara artis VA telah membantah kliennya terlibat kasus dugaan prostitusi online seperti yang disampaikan aparat. Menurut tim pengacara, belum ada bukti bahwa kliennya terlibat.

" Itu versi penegak hukum kita hormati. Kita kan nggak bisa pastikan benar atau tidak karena kan yang jadi dasar penyampaian kita ke media adalah apa yang disampaikan klien," ucap kuasa hukum Vanessa, Muhammad Zakir Rasyidin di Kalibata City, Jakarta Selatan, kemarin. 

Zakir menekankan, apa yang disampaikan sebelumnya itu hanya pandangan penegak hukum saja. Yang pasti, kata dia, VA tak mengakui terlibat dalam jaringan prostitusi online.

" Kalau klien kami bilang tidak terlibat, masa kita sampaikan lain. Ini dua sisi. Kita sebagai lawyer membela dong. Berdasarkan apa? Berdasarkan klien kami," imbuhnya.

Sebelumnya, Zakir menyebut kliennya dijebak sehingga terciduk aparat Polda Jawa Timur. " Ya terbukti dia terjebak. Yang jebak yang mengundang dia (VA) ke sana," tambah Zakir.

Beri Komentar