Mengenal Jin Qorin, Jin yang Menemani Manusia Seumur Hidup

Jin Menurut Pandangan Islam

Dikutip dari nu.or.id, menurut Quraish Shihab, jin secara harfiah adalah sesuatu yang tersembunyi. Dari makna itulah yang menunjukkan bahwa jin adalah makhluk halus. Di mana dengan sifatnya tersebut, jin bisa menyerupai manusia. Tetapi di sisi lain manusia tidak bisa melihat jin dengan kedua matanya. Kecuali orang tersebut memiliki keistimewaan.

Hal-hal yang gaib haruslah diimani oleh umat Islam, karena itu adalah bagian dari ciptaan Allah SWT. Keberadaan jin tersebut diterangkan dalam Al-Quran melalui surat Adz-Dzariyat ayat 56:

وَمَا خَلَقْتُ الْجِنَّ وَالْاِنْسَ اِلَّا لِيَعْبُدُوْنِ

Artinya: " Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan agar mereka beribadah kepada-Ku." (QS. Adz-Dzariyat: 56)

Jin yang merupakan makhluk ciptaan Allah SWT, tentu saja wujudnya benar-benar ada. Hanya saja kalau manusia diciptakan dari tanah, sedangkan jin dari api. Selain itu, dijelaskan oleh Quraish Shihab bahwasanya iblis maupun setan memiliki karakteristik khusus, sehingga tidak semua makhluk jin adalah iblis atau setan.

Apa Itu Jin Qorin?

Salah satu jin yang cukup populer adalah jin Qorin. Dalam bahasa Arab, Qorin merujuk pada golongan setan yang mendampingi setiap manusia. Sedangkan dalam Islam, jin Qorin bertugas untuk menjerumuskan manusia agar melakukan perbuatan jahat.

Menurut Syaikh Ibnu Utsaimin, jin Qorin adalah jin yang bertugas untuk membisikkan umat manusia pada kesesatan, sehingga tidak akan beriman pada Allah SWT. Keberadaan jin Qorin itu akan mendampingi manusia seumur hidup. Ketika manusia meninggal, barulah jin Qorin akan meninggalkannya karena tugasnya sudah selesai.

Penjelasan tentang jin Qorin ini adalah dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Muslim:

" Setiap orang di antara kalian telah diutus untuknya seorang Qorin (pendamping) dari golongan jin." Para sahabat bertanya, " Termasuk Anda, wahai Rasulullah?' Beliau menjawab, " Termasuk saya, hanya saja Allah membantuku untuk menundukkannya, sehingga dia masuk Islam. Karena itu, dia tidak memerintahkan kepadaku kecuali yang baik'." (HR Muslim)

Melalui hadis di atas kemudian ditafsirkan oleh Imam An-Nawawi dalam Syarh Shahih Muslim sebagai peringatan untuk umat Islam agar selalu berhati-hati pada godaan maupun bisikan dari jin Qorin.

Tentunya sebagai seorang mukmin harus terus memperkuat imannya dengan selalu mendekatkan diri kepada Allah SWT. Yakni melalui ibadah maupun amalan-amalan yang diperintahkan dalam Al-Quran maupun hadis.