Dream - Menteri Kesehatan (Menkes), Budi Gunadi Sadikin, mengungkapkan bahwa 1 dari 10 orang di Indonesia mengalami gangguan jiwa.
Menurut dia, kemampuan Indonesia untuk deteksi dini gangguan jiwa masih kurang.
Budi menyampaikan, kemampuan deteksi gangguan jiwa di Indonesia masih tergolong lemah dan bersifat observasi.
Ia menjelaskan, saat ini screening terkait gangguan jiwa masih bersifat manual, yaitu menggunakan kuesioner.
“Kalau gangguan jiwa ini masih sangat manual, jadi masih pakai kuisioner dilihatnya. Apakah dia punya anxiety sama depresi,” ujar Budi.
Berdasarkan Riskesdas tahun 2018, terdapat tiga gangguan jiwa yang paling banyak ditemukan di Indonesia.
Pertama adalah gangguan mental emosional (ansietas dan bipolar) sebanyak 9,8 %. Kemudian depresi tercatat 6,1% dan gangguan jiwa berat (skizofrenia) sebanyak 0,2%.
Menkes mengatakan, gangguan jiwa anxiety cukup sulit untuk terdeteksi.
Padahal, cukup banyak masyarakat yang mengalami gangguan tersebut.
Selain itu, ia juga mengungkapkan perlunya skrining untuk mendeteksi adanya gangguan jiwa dalam diri seseorang. Bahkan, ia telah memulai di lembaga kementeriannya sendiri.
“Skrining ini juga baru dilakukan di Kementerian Kesehatan, dan hasilnya juga mengejutkan saya gitu, ternyata banyak juga yang anxiety, depresi, padahal mereka tidak running untuk pemilihan umum,”
Budi menerangkan, nantinya skrining gangguan jiwa di Indonesia akan terus diperbaiki. Misalnya bisa dilakukan lewat fasilitas kesehatan puskesmas.
Menurutnya, hal tersebut dilakukan untuk menurunkan angka gangguan jiwa dan melakukan penanganan lebih cepat agar tidak berkembang menjadi tingkat yang lebih parah.
tutur Budi.
jelasnya.
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Bentuk Roti Cokelat Picu Komentar Pedas di Medsos, Chef Sampai Revisi Bentuknya
Peneliti Ungkap Pemicu Perempuan Sanggup Bicara 20 Ribu Kata Sehari?
Kata Ahli Gizi Soal Pentingnya Vitamin C untuk Tumbuh Kembang Anak