Ilustrasi Naik Kendaraan Air. (Foto: Pixabay.com)
Dream – Mudik merupakan istilah yang ramai dibicarakan ketika menjelang hari raya Idul Fitri. Mudik artinya adalah kegiatan perjalanan menuju ke kampung halaman selama bulan Ramadhan dan hari raya Idul Fitri.
Ada yang menyebutkan istilah mudik berasal dari ungkapan Bahasa Jawa yaitu mulih dilik yang artinya pulang sebentar. Nah, saat aktivitas mudik seseorang akan memilih berbagai alternatif kendaraan mulai dari kendaraan darat, kendaraan air, hingga kendaraan udara.
Saat naik semua kendaraan itu dianjurkan untuk membaca doa agar senantiasa diberi keselamatan selama perjalanan ke kampung halaman. Jika hendak mudik ke luar pulau, salah satu alternatifnya adalah menggunakan kendaraan air atau laut.
Sebagai umat Muslim, kita dianjurkan membaca doa sebelum naik kendaraan baik air, darat atau udara. Dalam artikel kali ini Dream fokus membahas tentang bacaan doa naik kendaraan air. Doa naik kendaraan air ini diambil dari doa yang dibaca Nabi Nuh ‘alahissalam ketika mengendarai bahteranya.
Doa naik kendaraan air yang dibaca oleh Nabi Nuh ini terdapat dalam al Quran Surat Hud ayat 41:
بِسْمِ اللّٰهِ مَجْرٰ۪ىهَا وَمُرْسٰىهَا ۗاِنَّ رَبِّيْ لَغَفُوْرٌ رَّحِيْمٌ
Bismillâhi majrêha wa mursâhâ, inna rabbî la ghafûrur rahîm
Artinya:
" dengan (menyebut) nama Allah pada waktu berlayar dan berlabuhnya. Sesungguhnya Tuhanku Maha Pengampun, Maha Penyayang.”
Kemudian dilanjutkan dengan membaca doa dikutip dari Surat Az Zumar ayat 67 berikut:
وَمَا قَدَرُوا اللّٰهَ حَقَّ قَدْرِهٖۖ وَالْاَرْضُ جَمِيْعًا قَبْضَتُهٗ يَوْمَ الْقِيٰمَةِ وَالسَّمٰوٰتُ مَطْوِيّٰتٌۢ بِيَمِيْنِهٖ ۗسُبْحٰنَهٗ وَتَعٰلٰى عَمَّا يُشْرِكُوْنَ
Wa mâ qadarullâha haqqa qadrihî, wal ardhu jamî‘an qabdhatuhû yaumal qiyâmah, was samâwâtu mathwiyyâtum bi yamînihî, subhânahû wa ta‘âlâ ‘an mâ yusyrikûn
Artinya:
" Dan mereka tidak mengagungkan Allah sebagaimana mestinya padahal bumi seluruhnya dalam genggaman-Nya pada hari Kiamat dan langit digulung dengan tangan kanan-Nya. Mahasuci Dia dan Mahatinggi Dia dari apa yang mereka persekutukan."
Doa naik kendaraan air tersebut diambil dari riwayat hadis yang dikutip oleh Imam Nawawi. Doa ini juga dicantumkan dalam Kitab Al Adzkar.
“ Diriwayatkan kepada kami di Kitab Ibnu Sinni dari Husein bin Ali Radhiyallahu 'anhu, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa salam bersabda: ‘Aman dari tenggelam bagi umatku bila mereka membaca doa ketika menggunakan kendaraan laut (air), ‘Bismillâhi majrêha wa mursâhâ, inna rabbî la ghafûrur rahîm (Hud ayat 41). Wa mâ qadarullâha haqqa qadrihî... (Az Zumar ayat 67)."
Itulah penjelasan singkat mengenai bacaan doa naik kendaraan air atau laut. Apabila sahabat Dream hendak menaiki kendaraan air baik kapal laut, perahu, sampan, dan kendaraan air lainnya, doa tersebut bisa diamalkan agar senantiasa diberi keselamatan oleh Allah Swt.
Sumber: NU Online
Advertisement
Doodle Art Indonesia, Tempat Ngumpul para Seniman Doodle
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Momen Prabowo Saksikan Penyerahan Uang Pengganti Kerugian Negara Rp13,25 Triliun dari Korupsi CPO
Mantan Ketum PSSI Usulkan STY Kembali Latih Timnas, Ini Alasannya
9 Kalimat Pengganti “Tidak Apa-Apa” yang Lebih Hangat dan Empatik Saat Menenangkan Orang Lain
Penampilan Alya Zurayya di Acara Dream Day Ramadan Fest 2023 Day 6
PT Taisho Luncurkan Counterpain Medicated Plaster, Inovasi Baru untuk Atasi Nyeri Otot dan Sendi
BCA dan Entitas Raih Laba Bersih Rp43,4 Triliun hingga Kuartal III 2025
Mentereng! Penampakan Jam Tangan Suami Nikita Willy Senilai Rp9 Miliar