Ilustrasi (Shutterstock)
Dream - Lucile Randon, wanita asal Prancis yang memegang predikat sebagai manusia tertua di dunia meninggal di usia 118 tahun. Randon yang dikenal sebagai suster Andre, sebelumnya menjadi manusia Eropa tertua.
Ketika Kane Tanaka asal Jepang yang berusia 119 tahun meninggal dunia, Randon resmi menyangkat status sebagai manusia paling tua sejagat. Guinnes World Records secara resmi mengakui status Andre pada April 2022.
Random meninggal dalam dunia keadaan tidur, seperti yang dikatakan Juru bicara rumah jompo di Toulan David Tavella.
" Ada kesedihan mendalam. Dia sudah punya keinginan menyusul kakak tercintanya. Bagi dia, ini adalah pembebasan," kata Tavella kepada kantor berita AFP, dilansir laman Time of Israel.
Suster Andre lahir di selatan Prancis, sekitar satu dasawarsa sebelum Perang Dunia Pertama meletus, yakni pada 11 Februari 1904.
Wanita ini tumbuh dalam keluarga protestan dan menjadi satu-satunya perempuan dari tiga bersaudara yang tinggal di Kota Ales.
Kenangan yang paling dia ingat bersama kedua kakaknya adalah saat saudaranya itu pulang dari Perang Dunia I dalam keadaan hidup.
" Kejadian itu langka. Biasanya dalam keluarga ada dua orang yang mati (karena perang), bukannya dua yang hidup. Mereka berdua pulang," katanya dalam wawancara dengan AFP pada ulang tahunnya yang ke-116.
Bicara perjalanan kariernya, Andre pernah bekerja sebagai pengasuh di Paris dan masa itu menjadi masa paling bahagia dalam hidupnya. Sebab dia menjadi pengasuh di sebuah keluarga kaya raya.
Saat usia 26 tahun, Andre berpindah agama menjadi Katolik yang kemudian dibaptis. Dia lalu bergabung dengan Ordo Putri Amal pada usia 41 tahun. Dia juga bekerja selama 31 tahun di sebuah rumah sakit Vichy.
Saat tinggal di rumah jompo, Andre kerap menerima banyak surat dan hampir semua dia balas. Pada 2021 dia berhasil selamat dari Covid-19 yang menjangkiti 81 penghuni jompo lainnya.
Andre mengatakan kepada wartawan tahun lalu, dengan bekerja untuk merawat orang lain membuat dia tetap gesit.
" Orang bilang bekerja itu bisa membunuh. Bagi saya, kerja itu membuat saya hidup. Saya tetap bekerja sampai usia 108 tahun," kata dia pada April tahun lalu.
" Orang harus saling mencintai sesama, bukan membenci. Jika kita saling berbagi semua itu, maka semuanya akan jauh lebih baik," kata dia.
Sumber: Merdeka.com
Advertisement
Style Maskulin Lionel Messi Jinjing Tas Rp1 Miliar ke Kamp Latihan
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik
Kebiasaan Pakai Bra saat Tidur Berbahaya? Cari Tahu Faktanya
Peneliti Ungkap Pemicu Perempuan Sanggup Bicara 20 Ribu Kata Sehari?
Tampil Cantik di Dream Day Ramadan Fest Bersama Beauty Class VIVA Cosmetics
Bentuk Roti Cokelat Picu Komentar Pedas di Medsos, Chef Sampai Revisi Bentuknya
Mahasiswa Sempat Touch Up di Tengah Demo, Tampilannya Slay Maksimal
Ditagih Janji Rp200 Juta oleh Ibu Paruh Baya, Ivan Gunawan: 'Mohon Jangan Berharap Bantuan Saya'
Bukan Hanya Terkenal, Ellips Buktikan Diri Paling Dicintai Konsumen Lewat Penghargaan YouGov
Perusahaan di China Beri Bonus Pegawai yang Turun Berat Badan, Susut 0,5 Kg Dapat Rp1 Juta