Pecahkan Rekor Dunia, Remaja 17 Tahun Jadi Pilot Termuda Setelah Keliling Bumi Sendirian

Reporter : Okti Nur Alifia
Sabtu, 27 Agustus 2022 14:20
Pecahkan Rekor Dunia, Remaja 17 Tahun Jadi Pilot Termuda Setelah Keliling Bumi Sendirian
Pemuda ini tercatat telah melintasi lima benua dan membentangi 52 negara.

Dream - Remaja berdarah Inggris-Belgia, Mack Rutherford, memecehkan rekor sebagai pilot termuda yang berkeliling dunia sendirian.

Menurut Guinness World Records (GWR) remaja 17 tahun itu pertama kali lepas landas dengan pesawat kecilnya pada 23 Maret silam.

Menurut CNN, Mack mendarat di Ibu Kota Sofia, Bulgaria, yang juga menjadi lokasi awal dia memulai penerbangannya. Mack pertama kali  berangkat menggunakan pesawat ketika masih berusia 16 tahun. 

Mack tercatat telah melintasi lima benua dan membentangi 52 negara, dengan pesawat Shark ultralight yang disiapkan khusus dengan kecepatan jelajah mencapai 300 kilometer per jam.

" Saya ingin menggunakan kesempatan untuk bertemu orang-orang muda di rute saya yang melakukan hal-hal luar biasa, membuat perbedaan bagi komunitas mereka atau bahkan bagi dunia," tulis Mack.

1 dari 2 halaman

Perjalanan yang memecahkan rekor dunia itu bisa dilacak dalam situs resminya. Dia berangkat dari Bulgaria menuju Mediterania kemudian melalui Sahara, Timur Tengah, dan kemudian Asia Timur. 

Remaja ini memecahkan dua rekor dunia, yang ternyata sebelumnya dipegang oleh kakaknya sendiri, Zara Rutherford.

Menurut situs GWR, Mack didapuk sebagai orang termuda yang terbang sendirian keliling dunia serta sebagai orang termuda yang melakukannya dengan pesawat microlight.

Mack baru berusia 15 tahun ketika dia menerima lisensi pilot pertamanya.

2 dari 2 halaman

Rute terakhirnya yang dilalui yakni Amerika Serikat, Kanada dan Meksiko sebelum terbang kembali melalui Eropa dan mendarat di Sofia.

" Ketika saya berusia 15 tahun, saya mendapatkan lisensi saya dan menjadi yang termuda di dunia pada saat itu. Kemudian ketika saudara perempuan saya terbang keliling dunia, saya berpikir, ada sesuatu yang benar-benar dapat saya coba perjuangkan dan capai," ujarnya.

Perjalanan mengesankan itu bahkan membawanya ke sebuah pulau terpencil di Pasifik Utara, setelah hembusan angin yang kuat memaksanya untuk mendarat selama penerbangan dari Jepang ke Amerika Serikat.

" Saya makan beberapa Oreo untuk makan malam dan kemudian pergi tidur di bilik kecil, tapi itu benar-benar pengalaman yang luar biasa," ceritanya.

 

Beri Komentar