Penyerangan Masjid Al Aqsa Beberapa Waktu Lalu.
Dream - Polisi Israel menutup dan membubarkan sholat Jumat di masjid Al Aqsa. Selain itu, polisi Israel turut menahan Ulama terkemuka Palestina Syeikh Mohammad Ahmed Hussein.
Al Jazeera melaporkan tiga orang Palestina dan dua polisi Israel tewas dalam baku tembak di kompleks masjid tersebut.
" Polisi Israel menahan ayah saya dengan kekerasan dan membawanya ke tempat tujuan yang tidak diketahui," kata Omar Keswani, putra Syeikh Ahmed Hussein.
Hussein kemudian dibebaskan dengan jaminan USD2.800, setara Rp37 juta.
Peristiwa penutupan masjid dan pembubaran sholat Jumat menjadi pertama kali dalam beberapa dekade terakhir.
" Tentu saja, ini berpotensi meningkatkan ketegangan di antara sekitar 10.000 orang Palestina yang biasanya datang ke sini untuk beribadah," kata Fawcett, jurnalis Al Jazeera.
Omar mengecam penutupan dan pembubaran sholat Jumat.
" Melarang sholat Jum'at adalah prosedur yang tidak adil," kata Omar. " Israel untuk memaksakan kedudukan mereka di masjid Al Aqsa."
Setelah serangan tersebut, polisi Israel membersihkan masjid Al Aqsa dan menutupnya ke publik. Mereka mengidentifikasi penyerang tersebut sebagai kerusuhan antarwarga Palestina dan Israel.
Advertisement
4 Komunitas Animasi di Indonesia, Berkarya Bareng Yuk!
Senayan Berbisik, Kursi Menteri Berayun: Menanti Keputusan Reshuffle yang Membentuk Arah Bangsa
Perusahaan di China Beri Bonus Pegawai yang Turun Berat Badan, Susut 0,5 Kg Dapat Rp1 Juta
Style Maskulin Lionel Messi Jinjing Tas Rp1 Miliar ke Kamp Latihan
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
Peneliti Ungkap Pemicu Perempuan Sanggup Bicara 20 Ribu Kata Sehari?
Bentuk Roti Cokelat Picu Komentar Pedas di Medsos, Chef Sampai Revisi Bentuknya
Mahasiswa Sempat Touch Up di Tengah Demo, Tampilannya Slay Maksimal
Selamatkan Kucing Uya Kuya Saat Aksi Penjarahan, Sherina Dipanggil Polisi
Rekam Jejak Profesional dan Birokrasi Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Pengganti Sri Mulyani Indrawati