Mustofa Nahrawardaya. (Liputan6.com/Nafiysul Qodar)
Dream - Koordinator Relawan IT Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Mustofa Nahrawardaya, ditetapkan sebagai tersangka kasus ujaran kebencian dan berita bohong yang disebar melalui akun Twitter pribadinya.
Kasubdit II Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri, Kombes Rickynaldo Chairul, mengatakan, sebelum ditangkap, Mustofa pernah diberi tahu mengenai literasi digital tentang bahanyanya menyebarkan berita bohong dan ujaran kebencian.
" MN ini sudah kita undang, kita panggil ke kantor Direktorat Siber Bareksim untuk diajak berkomunikasi dampak negatif apabila anda melakukan sebaran itu," ujar Ricky di Kemenpolhukam, Jakarta, Selasa, 27 Mei 2019.
Ricky menyayangkan, Mustofa tidak memahami secara bijak pemaparan yang diberikan polisi. " Namun saat ini ternyata yang kita sampaikan tidak membekas," ucap Ricky.
Dia menegaskan, polisi tidak tiba-tiba menangkap Mustofa terkait kasus hoaks. Dia sudah dipantau melalui patroli siber dan ditemukan jejak digital terbukti melakukan ujaran kebencian.
" Postingan terakhir kita tangkap. Bukan ujug-ujug kenapa ditangkap, kita sudah melakukan upaya-upaya," kata dia.
Karopenmas Divisi Humas Polri, Brigjen Dedi Prasetyo menegaskan, jejak digital bisa dijadikan sebagai alat bukti
" Kita punya laboratorium digital dan tidak kalah dengan FBI standarnya sama dengan standar internasional," ujar Dedi.
Advertisement
Pakai AI Agar Tak Khawatir Lagi Salah Pilih Warna Foundation
Video Sri Mulyani Menangis di Pundak Suami Saat Pegawai Kemenkeu Nyanyikan `Bahasa Kalbu`
4 Komunitas Jalan Kaki di Indonesia, Perjalanan Jadi Pengalaman Menyenangkan
Mau Liburan? KAI Wisata Tebar Promo HUT ke-16, Ada Diskon Bagi yang Ultah Bulan September
Si Romantis yang Gampang Luluh: 4 Zodiak Ini Paling Cepat Jatuh Cinta pada Pandangan Pertama
Hj.Erni Makmur Berdayakan Perempuan Kalimantan Timur Lewat PKK
Halte TJ Senen Sentral yang Terbakar, Berubah Jadi Halte Jaga Jakarta
Nyaman, Tangguh, dan Stylish: Alas Kaki yang Jadi Sahabat Profesional Modern
Pakai AI Agar Tak Khawatir Lagi Salah Pilih Warna Foundation
Video Sri Mulyani Menangis di Pundak Suami Saat Pegawai Kemenkeu Nyanyikan `Bahasa Kalbu`
4 Komunitas Jalan Kaki di Indonesia, Perjalanan Jadi Pengalaman Menyenangkan